Pertempuran Sengit Terus Berkecamuk di Kunduz

KABUL - Pasukan Afghanistan kembali harus berjuang menghadapi serangkaian serangan baru yang dilakukan kelompok Taliban di Kunduz. Meski puluhan anggotanya tewas, Taliban terus meningkatkan serangan mereka untuk merebut kembali kota di sebelah utara Afghanistan itu.

Taliban semalam melancarkan serangan untuk memotong jalan yang menghubungkan Kunduz dengan Distrik Chardara di pinggiran barat daya kota dengan menargetkan serangan ke sejumlah pos penjagaan.

"Mereka ingin memotong jalan yang menghubungkan kabupaten dengan kota Kunduz untuk menghentikan kami mengirimkan bala bantuan," kata kepala polisi Kunduz Qasim Jangalbagh, seperti dikutip dari Reuters, Minggu (17/4/2016).

Selain itu, ia mengatakan serangan besar didorong kembali di Charkh Ab, di sebelah timur Kunduz, saat pasukan Taliban berusaha untuk meregangkan pertahanan kota.

Terkait jumlah korban dalam pertempuran sengit ini terdapat perbedaan. Polisi Kunduz mengatakan 49 pejuang Taliban tewas dan 61 lainnya terluka, sementara kementerian pertahanan mengatakan 38 tewas dan 13 luka-luka selama 24 jam terakhir.