Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Tatap Seri Eropa, Rio Haryanto Bakal Kurangi Pulang ke Indonesia
Tatap Seri Eropa, Rio Haryanto Bakal Kurangi Pulang ke Indonesia
A
A
A
SOCHI - Rio Haryanto bakal memulai petualangannya di seri Eropa Formula 1 2016. Jelang bertarung di Grand Prix Rusia, pembalap Indonesia mengaku bakal mengurangi perjalanan pulang ke Tanah Air guna yang biasanya ia gunakan untuk melakukan kewajiban sponsor seperti meet and greet bersama penggemarnya.
Usai menjalani tiga seri perdana yang masih dekat kawasan Asia; Australia, Bahrain, dan China, selanjutnya Rio bakal terbang ke Eropa. Seri perdana di Benua Biru yang akan ia lakoni adalah Grand Prix Rusia yang berlangsung di Sirkuit Sochi Autodrom, Minggu (1/5/2016) nanti. (Baca Juga: Rio Haryanto Mendarat di Moscow, Ini Jadwal Lengkap GP Rusia 2016)
Seri Eropa sendiri bakal ada 11 seri. Setelah Rusia, berturut-turut Rio bakal terbang ke Spanyol, Monaco, Kanada, Azerbaijan, Austria, Inggris, Hungaria hingga Italia sebelum kembali ke Asia yakni Grand Prix Singapura.
Jika di tiga seri perdana Rio selalu menyempatkan balik ke Indonesia, tidak demikian di Eropa nanti. Faktor jarak yang mengharuskannya terbang ribuan kilometer membuatnya bakal jarang pulang ke tanah air.
"Balapan Asia telah memberi kemudahan untuk saya kalau boleh jujur. Setelah ke Eropa, saya harus mengurangi perjalanan pulang ke rumah. Sejak awal musim, saya sudah punya jadwal yang sangat banyak dari sponsor dan penggemar yang membuat saya sudah cukup senang," jelasnya dikutip Formulaspy, Kamis (28/4/2016).
Kendati demikian, Rio juga tak kehilangan antusiasmenya bakal mengendarai mobil supercepat di Eropa nanti. Ia pun berharap bisa memberikan yang terbaik guna membayar dukungan para penggemarnya.
"Saya sudah menunggu lama untuk saat ini, setidaknya yang saya bisa lakukan adalah menghargai dukungan dari negara asal. Iklimnya juga sangat bagus untuk latihan. Panas dan kelembaban berarti saya harus memacu diri hingga mencapai batasnya, lebih dari sebelumnya. Setelah Rusia, saya akan lebih banyak di Spanyol, yang sudah seperti rumah kedua serta pelatih saya juga dari Spanyol," pungkasnya.
Usai menjalani tiga seri perdana yang masih dekat kawasan Asia; Australia, Bahrain, dan China, selanjutnya Rio bakal terbang ke Eropa. Seri perdana di Benua Biru yang akan ia lakoni adalah Grand Prix Rusia yang berlangsung di Sirkuit Sochi Autodrom, Minggu (1/5/2016) nanti. (Baca Juga: Rio Haryanto Mendarat di Moscow, Ini Jadwal Lengkap GP Rusia 2016)
Seri Eropa sendiri bakal ada 11 seri. Setelah Rusia, berturut-turut Rio bakal terbang ke Spanyol, Monaco, Kanada, Azerbaijan, Austria, Inggris, Hungaria hingga Italia sebelum kembali ke Asia yakni Grand Prix Singapura.
Jika di tiga seri perdana Rio selalu menyempatkan balik ke Indonesia, tidak demikian di Eropa nanti. Faktor jarak yang mengharuskannya terbang ribuan kilometer membuatnya bakal jarang pulang ke tanah air.
"Balapan Asia telah memberi kemudahan untuk saya kalau boleh jujur. Setelah ke Eropa, saya harus mengurangi perjalanan pulang ke rumah. Sejak awal musim, saya sudah punya jadwal yang sangat banyak dari sponsor dan penggemar yang membuat saya sudah cukup senang," jelasnya dikutip Formulaspy, Kamis (28/4/2016).
Kendati demikian, Rio juga tak kehilangan antusiasmenya bakal mengendarai mobil supercepat di Eropa nanti. Ia pun berharap bisa memberikan yang terbaik guna membayar dukungan para penggemarnya.
"Saya sudah menunggu lama untuk saat ini, setidaknya yang saya bisa lakukan adalah menghargai dukungan dari negara asal. Iklimnya juga sangat bagus untuk latihan. Panas dan kelembaban berarti saya harus memacu diri hingga mencapai batasnya, lebih dari sebelumnya. Setelah Rusia, saya akan lebih banyak di Spanyol, yang sudah seperti rumah kedua serta pelatih saya juga dari Spanyol," pungkasnya.
(bep)
Explore More