Pemain PON dipanggil seleksi timnas

Jum'at, 21 September 2012 - 23:55 WIB
Pemain PON dipanggil seleksi timnas
Pemain PON dipanggil seleksi timnas
A A A
Sindonews.com - Pemanggilan lima pemain sepak bola PON Sumut ke timnas PSSI belum final. Seluruh pemain PON yang dipanggil bakal mengikuti seleksi mulai 7 Oktober mendatang.

PSSI tengah serius mengincar para pemain PON untuk mengisi skuad timnas yang dipersiapkan untuk SEA Games 2013 mendatang. PSSI telah mengirim utusan ke Riau untuk memantau para pemain lewat Pelatih timnas U-17, Indra Syafri.

Koordinator timnas, Bob Hippy, membenarkan soal pemantauan para pemain PON untuk persiapan timnas U-23 yang dibesut Aji Santoso. ''Iya memang kita sudah kirimkan tim talent scouting ke Riau lewat pak Indra Syafri. Tapi datanya belum ada sama kami karena dia belum kembali dari Riau,” kata Bob saat dihubungi kemarin dari Medan.

Menurut Bob PSSI sendiri tidak mematok kuota pemain yang akan diambil dari PON. ''Tidak ada kuota harus berapa banyak. Yang terpenting dari pantauan tim scouting nanti kemampuan mereka cukup layak untuk mengisi timnas. Kalau memang banyak yang berpotensi kenapa tidak,” tambahnya.

Namun pihaknya mencari para pemain yang berusia 20 tahun ke bawah. ''Yang pasti pemain-pemain yang diambil usianya di kisaran 19-20 tahun. Karena kita tidak mau mengambil pemain yang berusia 22 atau 23 takutnya pada waktunya nanti sudah melewati batas usia,” lanjutnya.

Para pemain yang nantinya lolos dari pantauan tidak akan langsung mengisi skuad timnas. Melainkan harus melewati proses seleksi. ''Pastinya harus diseleksi. Yang dilihat itu kemampuan skillnya, fisiknya juga VO2 Max. Satlak Prima akan dimulai 7 Oktober nanti. Nanti Aji yang memutuskan,” lanjutnya.

Soal kontingen daerah yang paling banyak dipantau pemainnya, Bob mengaku belum mengetahui. Tim finalis, Sumut sendiri dipantau lima pemainnya. Antara lain Aidun Sastra, Hardiyantono, Safri Koto, M.Irfan, dan Agung Prasetyo. Malah tim juara Kaltim, kemungkinan besar tidak akan dipantau pemainnya. Pasalnya keikutsertaan Kaltim di PON ini sudah lama dikecam PSSI.

''Belum tahu dari daerah mana paling banyak. Tapi Kaltim sendiri kita nilai ilegal pemainnya karena belum terdaftar setahun. Bahkan seharusnya Kalsel yang ikut ke PON. Bukan Kaltim. Jadi saya heran kenapa Sumut tidak memprotes,” pungkasnya
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7928 seconds (0.1#10.140)