Pegulat KBB optimistis menggulat 7 emas

Kamis, 20 Maret 2014 - 18:58 WIB
Pegulat KBB optimistis menggulat 7 emas
Pegulat KBB optimistis menggulat 7 emas
A A A
Sindonews.com - Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kabupaten Bandung Barat menargetkan 7 hingga 12 medali emas di Porda yang akan digelar di Kabupaten Bekasi, November 2014 mendatang.
Ketua Umum Pengcab PGSI Kabupaten Bandung Barat, Cecep Ahmad Sudrajat, mengatakan, target tersebut dinilainya cukup realistis. Parameternya dilihat dari hasil Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Daerah (Porda) gulat, di GOR Tri Lomba Juang, Bandung, Kamis (13/3), Kabupaten Bandung Barat menjadi juara umum dengan 7 medali emas, 7 perak, dan 6 perunggu.

Mereka mengungguli lawannya yang bertengger di posisi dua, Kabupaten Bandung yang hanya mampu mengumpulkan 6 emas, 5 perak, dan 7 medali perunggu. Raihan tersebut menjadi patokan bagi Cecep untuk menaruh target lebih pada pelaksanaan Porda XII/2014 nanti di Kabupaten Bekasi.

Namun untuk meraih target itu, kata Cecep diperlukan kerja sama serta kerja keras dari para atlet khususnya dengan menanamkan rasa bangga kedaerahan. Dia juga mengaku, target dan tantangan sebenarnya bukan ada di BK, melainkan pada pelaksanaan Porda nanti.

Terlebih, dia menaruh harapan besar pada nomor gaya bebas putri. Pihaknya juga harus mewaspadai daerah lain seperti Kabupaten Bandung, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Cirebon, dan Kota Bandung yang juga memiliki atlet-atlet andalannya.

''Alhamdulillah, KONI Kabupaten Bandung Barat sangat perhatian terhadap cabor-cabor, sehingga bisa memotivasi kami untuk meraih gelar juara. Bahkan sarana dan prasarana yang dimiliki Pengab PGSI Kabupaten Bandung Barat saat ini cukup lengkap,ā€¯terangnya.

Untuk persiapan Porda nanti, PGSI Kabupaten Bandung Barat terus malakukan peningkatan baik fisik maupun teknik permainan untuk para atletnya. Namun, akhir-akhir ini yang menjadi sedikit kendala adalah banyaknya atlet yang masih ujian sehingga proses latihan hanya diikuti oleh beberapa atlet saja.

''Masih ada waktu sekitar delapan bulan. Tentunya persiapan harus lebih serius. Kendalanya mungkin dari waktu karena para atlet ada yang harus sekolah, kuliah bahkan kerja. Tinggal nanti kami atur program supaya mereka bisa tetap berlatih,''pungkasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4624 seconds (0.1#10.140)