Jero Ngaku Dicecar KPK Soal Dana Operasional Menteri

Kamis, 09 Oktober 2014 - 17:08 WIB
Jero Ngaku Dicecar KPK Soal Dana Operasional Menteri
Jero Ngaku Dicecar KPK Soal Dana Operasional Menteri
A A A
JAKARTA - Mantan Menteri ESDM Jero Wacik mengaku, penyidik mengajukan lima sampai enam pertanyaan seputar kasus dirinya. Dia mengatakan penyidik KPK fokus terkait dana operasional menteri (DOM).

Politikus Partai Demokrat itu merupakan tersangka atas dugaan pemerasan di lingkungan Kementerian ESDM.

"Banyak dipertanyakan tadi (oleh penyidik) mengenai DOM," kata Jero usai diperiksa di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Kamis (9/10/2014).

Jero menjalani pemeriksaan sekitar enam jam. Dia mengaku mendapatkan DOM sejak menjabat Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) hingga Menteri ESDM.

Sedangkan di Kementerian ESDM, Jero Wacik mendapat DOM sebesar Rp120 juta per bulan.

"Saya mendapat dana operasional menteri, DOM dan penggunaannya sudah ada aturannya, dan saya gunakan sesuai aturan yang ada. Itu mengenai DOM," ucap Jero.

Selain itu, penyidik KPK juga mendalami terkait rapat khusus tentang DOM, tapi Jero Wacik menyangkalnya. "Tidak pernah. Jadi DOM berapa adanya segitu saya pakai, sesuai aturan," imbuhnya.

Penyidik KPK, kata Jero juga mengonfirmasi penghasilan termasuk gaji selama menjadi menteri dan pengeluaran dirinya setiap bulan. Bahkan, biaya kos anaknya ikut didalami oleh KPK.

"Itu yang penting-penting hari ini. Pertanyaannya berkisar antara DOM dan biaya hidup saya, pengeluaran saya, dan penghasilan saya," pungkas Jero.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5977 seconds (0.1#10.140)