Beltran Hadapi Ujian Berat di Kesempatan Kedua
A
A
A
OMAHA - Veteran tinju kelas ringan Meksiko, Raymundo Beltran menyatakan bahwa dirinya harus bisa merobohkan juara kelas ringan versi WBO, Terence Crawford untuk memastikan sabuk juara dunia berpindah ke tangannya.
Beltran akan menjalani kesempatan kedua merebut sabuk WBO dengan menghadapi Crawford di CenturyLink Center, Omaha, Nebraska, Minggu (30/11) WIB. Pada kesempatan pertamanya, sekitar 14 bulan lalu, Beltran hanya bermain imbang dengan juara WBO sebelumnya, Ricky Burns.
Duel kontra Burns di Glasgow, Skotlandia, dinilai cukup kontroversial, pasalnya Beltran lebih menguasai jalannya laga, bahkan petinju 33 tahun itu sempat menjatuhkan Burns di ronde kedelapan dan menghancurkan rahang Burns di ronde kedua. Namun, pertarungan berakhir imbang.
Crawford, yang menjadi penantang Burns berikutnya, akhirnya berhasil mencuri mahkota WBO dari Glasgow pada Maret lalu, menyusul kemenangan angka mutlak. Petinju berjuluk Hunter itu juga berhasil mempertahankan gelarnya dengan menghentikan Yuriorkis Gamboa di ronde kesembilan, akhir Juni lalu.
"Saya pikir saya harus merobohkannya (Crawford)," tegas Beltran, seperti dikutip Boxing Scene. "Tapi kalau itu tidak terjadi, saya harus fokus pada memenangkan setiap ronde."
Akan tetapi itu lebih mudah diucapkan ketimbang dilaksanakan, karena Crawford bukanlah petinju yang mudah ditumbangkan. Pria 27 tahun itu juga belum pernah merasakan kekalahan profesional dalam 24 penampilannya (17KO). Gamboa yang sebelumnya tak terkalahkan pun berhasil dijinakkannya dalam waktu sembilan ronde.
"Dia seorang petinju yang sangat bagus. Tapi Gamboa masuk ke sana dan terbuka. Dia melemparkan terlalu banyak pukulan sembarangan, dan Crawford adalah pemukul balik yang bagus. Dan Gamboa tidak bertarung sekitar setahun. Dia punya satu laga dalam dua tahun. Itu mengganggunya, juga," jelas Beltran, yang memiliki catatan 29 kemenangan (17KO), enam kekalahan, dan sekali imbang.
Data kedua petinju
*dari berbagai sumber
Beltran akan menjalani kesempatan kedua merebut sabuk WBO dengan menghadapi Crawford di CenturyLink Center, Omaha, Nebraska, Minggu (30/11) WIB. Pada kesempatan pertamanya, sekitar 14 bulan lalu, Beltran hanya bermain imbang dengan juara WBO sebelumnya, Ricky Burns.
Duel kontra Burns di Glasgow, Skotlandia, dinilai cukup kontroversial, pasalnya Beltran lebih menguasai jalannya laga, bahkan petinju 33 tahun itu sempat menjatuhkan Burns di ronde kedelapan dan menghancurkan rahang Burns di ronde kedua. Namun, pertarungan berakhir imbang.
Crawford, yang menjadi penantang Burns berikutnya, akhirnya berhasil mencuri mahkota WBO dari Glasgow pada Maret lalu, menyusul kemenangan angka mutlak. Petinju berjuluk Hunter itu juga berhasil mempertahankan gelarnya dengan menghentikan Yuriorkis Gamboa di ronde kesembilan, akhir Juni lalu.
"Saya pikir saya harus merobohkannya (Crawford)," tegas Beltran, seperti dikutip Boxing Scene. "Tapi kalau itu tidak terjadi, saya harus fokus pada memenangkan setiap ronde."
Akan tetapi itu lebih mudah diucapkan ketimbang dilaksanakan, karena Crawford bukanlah petinju yang mudah ditumbangkan. Pria 27 tahun itu juga belum pernah merasakan kekalahan profesional dalam 24 penampilannya (17KO). Gamboa yang sebelumnya tak terkalahkan pun berhasil dijinakkannya dalam waktu sembilan ronde.
"Dia seorang petinju yang sangat bagus. Tapi Gamboa masuk ke sana dan terbuka. Dia melemparkan terlalu banyak pukulan sembarangan, dan Crawford adalah pemukul balik yang bagus. Dan Gamboa tidak bertarung sekitar setahun. Dia punya satu laga dalam dua tahun. Itu mengganggunya, juga," jelas Beltran, yang memiliki catatan 29 kemenangan (17KO), enam kekalahan, dan sekali imbang.
Data kedua petinju
Terence Crawford | vs | Raymundo Beltran |
28 September 1987 | Lahir | 23 Juli 1981 |
Amerika Serikat | Asal | Meksiko |
173cm | Tinggi | 173cm |
178cm | Jangkauan | 173cm |
Hunter/Bud | Julukan | Sugar |
Orthodox | Stance | Orthodox |
24 (17KO) | Menang | 29 (17KO) |
- | Kalah | 6 |
- | Seri | 1 |
*dari berbagai sumber
(nug)