Prestasi dan Tangisan Marquez

Selasa, 23 Desember 2014 - 06:07 WIB
Prestasi dan Tangisan Marquez
Prestasi dan Tangisan Marquez
A A A
CERVERA - Tak lengkap rasanya di penghujung tahun ini tidak membahas segudang prestasi yang pernah ditorehkan Marc Marquez. Mulai dari juara MotoGP sampai kabar kepindahannya ke Andorra.

Marquez seakan tidak pernah bosan membuat pencinta balap motor terperangah melihat prestasinya di tahun ini. Bukan hanya mampu mempertahankan juara dunia, pembalap kelahiran Cervera 17 Februari 1993 itu juga berhasil menciptakan sejumlah rekor.

Sontak, pemilik nomor 93 itu semakin akrab di telinga penggila kejuaraan kasta tertinggi balap motor Grand Prix tersebut. Namun di balik kesuksesan selalu ada kesedihan dalam diri kakak kandung Alex Marquez. Hal itu terjadi saat dirinya mengonfirmasi bahwa ia akan menetap di Andorra.

Mendengar kabar itu, masyarakat Cervera yang selama ini mendukung karir joki kuda besi Repsol Honda bak disambar petir di siang bolong. Mereka ramai-ramai membuat petisi yang menolak untuk membeli produk yang selama ini mensponsori Baby Alien - julukan - Marquez.

Berikut sedikit cerita dari perjalanan Marquez pada 2014:

1. Pole position dan kemenangan pertama Marquez di cetak di GP Qatar pada Maret lalu.

2. Marquez pantas disejajarkan dengan legenda balap motor Giacomo Agostini, sebab dia berhasil membukukan kemenangan kesepuluh di Belanda. Dan, raihan itu sama seperti yang pernah ditorehkan juara 15 kali pada 1968.

3. Oktober adalah bulan yang paling tak terlupakan dalam karir Marquez. Dia berhasil keluar sebagai juara dunia di depan pendukung Honda di Motegi. Dua pekan kemudian, ia kembali mencatatkan namanya dalam sejarah dengan mengemas 13 pole position di musim ini. Ia mematahkan pencapaian Mick Doohan dan Casey Stoner yang hanya 12 kali start paling depan dalam satu musim.

4. Sebelum balapan pamungkas di GP Valencia. Marquez diganjar bonus mobil mewah BMW M4 coupe oleh tim pabrikan Honda. Hadiah atau bonus tersebut membuatnya sukses menutup seri balapan 2014, November lalu, dengan keluar sebagai pemenang. secara keseluruhan ia berhasil meraup 362 poin dan 13 kemenangan dari 18 balapan yang sudah dilakoninya.

5. Selang beberapa pekan kemudian, Federasi Motorsport Internasional (FIM) resmi memberikan penghargaan kepada Marc Marquez dalam acara Gala Ceremony 2014 di Jerez.

6. Marquez tidak hanya lihai mengaspal di lintasan balap. Dia juga pandai menunggangi motor di atas tanah liat dan bahkan keluar sebagai jawara di ajang tahunan Motocross bertajuk Superprestigio Dirt Track di Barcelona.

7. Pada 18 Desember, Marquez berurai air mata saat menjelaskan bahwa dirinya akan menetap di Andorra. Tangisan itu justru disalah artikan oleh penggemarnya di Cervera. Mereka bahkan mengancam dengan petisi untuk tidak membeli produk yang selama ini mensponsori karir pembalap yang terkenal dengan keramahannya tersebut.

8. Tangisan Marquez tak berlangsung lama. Selang beberapa hari kemudian senyum lebar kembali menghiasi wajahnya saat meresmikan fan club yang diberi nama 'Iam93' di kota kelahirannya di Cervera. Ini adalah pertama kalinya joki keturunan Spanyol membuka toko bagi penggemarnya. Ibunda Marquez, Julia Roser dan adiknya Alex hadir dalam peluncuran Iam93.

Prestasi dan Tangisan Marquez
Prestasi dan Tangisan Marquez


Prestasi dan Tangisan Marquez
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1004 seconds (0.1#10.140)