Barcelona Jadikan Calderon Tempat Perayaan Juara Liga Spanyol
A
A
A
MADRID - Duel big match Liga Spanyol yang mempertemukan Atletico Madrid kontra Barcelona seperti mengingatkan peristiwa tahun lalu di mana pendukung tuan rumah yang memadati Vicente Calderon Stadium menyaksikan tim kesayangan mereka merebut juara Liga Spanyol untuk pertama kalinya dalam 18 tahun terakhir. Namun situasi sekarang justru sebaliknya, karena Barcelona ingin membalas rasa sakit hatinya saat Lionel Messi cs bertandang ke markas Los Colchoneros pada Senin (18/5/2015) dini hari WIB.
Tepat setahun lalu Barcelona menyerahkan trofi juara Liga Spanyol 2014 kepada Atletico menyusul hasil imbang 1-1 di Vicente Calderon Stadium. Tapi keangkeran stadion yang memiliki kapasitas 54,960 penonton sudah tak terasa lagi sejak sepeninggal Diego Costa dan Felipe Luis ke Chelsea.
Kepergian kedua pemain andalannya membuat Atletico tercecer ke urutan ketiga dengan terpaut 13 poin dari Barcelona. Berarti, peluang untuk mempertahankan gelar juara La Liga sudah harus dibuang jauh-jauh dari pikiran Diego Simeone. Namun Los Colchoneros tetap berpeluang untuk menunda pesta kemenangan di kandang mereka saat menjamu Messi dkk di jornada ke-37 nanti.
Jika Barcelona berhasil memenangkan pertandingan big match, maka semua orang akan tertuju pada Luis Enrique. Karena seperti diketahui sebelumnya, pelatih berkebangsaan Spanyol itu mempunyai misi besar di musim ini, yakni memboyong treble winners (Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions).
"Untuk memiliki kesempatan memenangkan treble winners pada saat ini jarang sekali terjadi. Tapi di musim ini kami tengah berjuang untuk mewujudkan impian tersebut, tapi saya telah memiliki perasaan memenangkan treble winners," kata Gerard Pique seperti dikutip Fourfourtwo, Sabtu (16/5/2015).
Lebih lanjut: "Apa yang saya inginkan adalah untuk memenangkan liga Spanyol secepat mungkin. Mari kita berharap bahwa itu adalah di Calderon. Jika kita sampai ke titik itu, berarti kita telah melakukan segala sesuatu dengan sangat baik. Saya pikir orang di belakang kami masih lapar akan gelar juara," tutup Pique.
Tepat setahun lalu Barcelona menyerahkan trofi juara Liga Spanyol 2014 kepada Atletico menyusul hasil imbang 1-1 di Vicente Calderon Stadium. Tapi keangkeran stadion yang memiliki kapasitas 54,960 penonton sudah tak terasa lagi sejak sepeninggal Diego Costa dan Felipe Luis ke Chelsea.
Kepergian kedua pemain andalannya membuat Atletico tercecer ke urutan ketiga dengan terpaut 13 poin dari Barcelona. Berarti, peluang untuk mempertahankan gelar juara La Liga sudah harus dibuang jauh-jauh dari pikiran Diego Simeone. Namun Los Colchoneros tetap berpeluang untuk menunda pesta kemenangan di kandang mereka saat menjamu Messi dkk di jornada ke-37 nanti.
Jika Barcelona berhasil memenangkan pertandingan big match, maka semua orang akan tertuju pada Luis Enrique. Karena seperti diketahui sebelumnya, pelatih berkebangsaan Spanyol itu mempunyai misi besar di musim ini, yakni memboyong treble winners (Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions).
"Untuk memiliki kesempatan memenangkan treble winners pada saat ini jarang sekali terjadi. Tapi di musim ini kami tengah berjuang untuk mewujudkan impian tersebut, tapi saya telah memiliki perasaan memenangkan treble winners," kata Gerard Pique seperti dikutip Fourfourtwo, Sabtu (16/5/2015).
Lebih lanjut: "Apa yang saya inginkan adalah untuk memenangkan liga Spanyol secepat mungkin. Mari kita berharap bahwa itu adalah di Calderon. Jika kita sampai ke titik itu, berarti kita telah melakukan segala sesuatu dengan sangat baik. Saya pikir orang di belakang kami masih lapar akan gelar juara," tutup Pique.
(bbk)