Mane Lewati Rekor Robie Fowler

SOUTHAMPTON - Winger asal Senegal Sadio Mane mencatatkan namanya dalam buku rekor Liga Primer setelah mencetak hattrick tercepat sepanjang sejarah kompetisi paling elite di Negeri Ratu Elizabeth II itu.

Dia mencetak tiga gol dalam durasi 2 menit 56 detik yang membawa Southampton pesta 6-1 atas Aston Villa di St Mary, Sabtu (16/5).

Selain Mane, tiga gol Southampton lainnya dicetak Shane Long (26, 38), dan Graziano Pelle (81), dan satu gol Villa dikemas Christian Benteke (45+3). Hattrick yang dicetak pemain berusia 23 tahun itu melewati rekor sebelumnya yang dikemas mantan striker tim nasional Inggris Robbie Fowler dalam tempo 4 menit 32 detik saat membela Liverpool kontra Arsenal di usia 19 tahun pada 28 Agustus 1994.

“Ini momen terbaik sepanjang karier sepak bola saya. Di Senegal, mereka akan bahagia untuk saya. Saya punya banyak fans di sana. Ini hari yang spesial. Tapi, yang paling penting adalah kemenangan,” ucap Mane, kepada BBC Radio Solent. Bukan hanya sang pemain yang girang bukan kepalang.

Pelatih Southampton Ronald Koeman pun senang dengan torehan yang diukir anak asuhannya itu. “Tak normal mencetak hattrick dalam dua atau tiga menit, tidak di Liga Primer, Belanda, atau liga terburuk di dunia. Saya bicara banyak dengan Mane karena yang terpenting buat pemain adalah dia harus tahu bagaimana kualitas terbaiknya,dan pemain lainnya harus tahu bagaimana kualitas terbaik Sadio,” paparnya, dilansir Sportinglife.

Menurut Koeman, itu adalah siang yang luar biasa. Momentum ini mengembalikan euforia Southampton yang sempat hilang. Ya, belakangan, performa klub berjuluk The Saints itu merosot drastis setelah sempat melejit tinggi sampai menembus empat besar di awal musim ini.

Dua kekalahan beruntun di kandang Sunderland dan Leicester City, dua klub yang sedang berjuang menjauhi zona merah, melengkapi empat laga tanpa kemenangan yang dilewati Mane dkk.

“Saya sangat menikmati momentum ini seperti seluruh fans , karena kami memainkan sepak bola indah. Kami menunjukkan semangat luar biasa dari awal dan itulah perbedaan antara dua laga away terakhir dengan laga ini,” pungkasnya.

Abdul haris