Fakta Menarik di Balik Laga Liga Inggris, 17 Mei 2015
A
A
A
MANCHESTER - Ada banyak fakta menarik terungkap di balik laga lanjutan Liga Inggris pekan ke-37, Minggu (17/5/2015) malam WIB kemarin. Arsenal misalnya, klub berjuluk The Gunners itu baru pertama kali kebobolan di babak pertama sejak awal tahun ini melawan Southampton.
Selain kebobolan, tim besutan Arsene Wenger tercatat tampil buruk di babak pertama melawan Manchester United di Old Trafford. Pasalnya, Oliver Girond dkk gagal melepaskan tendangan ke arah gawang satu pun. Ini seperti mengingatkan peristiwa serupa sewaktu melawan Liverpool pada 2004 lalu.
Fakta menarik tidak hanya di laga big match United versus Arsenal saja. Di laga lainnya yang mempertemukan Swansea City dengan Manchester City juga banyak fakta yang belum terungkap.
Salah satunya koleksi gol Gylfi Sigurdsson yang menyamai perhitungan tujuh gol seperti di musim 2011/2012 bersama Swansea. Sementara itu, ada empat pemain City yang berhasil membukukan 50 gol di musim ini. Mereka adalah Sergio Aguero, Carlos Tevez, Yaya Toure, dan Edin Dzeko. (Baca juga: Hasil Lengkap Pertandingan Liga Inggris, 17 Mei 2015)
Berikut fakta menarik di balik laga Lanjutan Liga Inggris pekan 37, seperti dicomot dari berbagai sumber, Senin (18/5/2015)
1. Arsenal gagal membukukan satu tendangan yang mengarah ke gawang di babak pertama. Ini pertama kalinya terjadi sejak November 2004 ketika melawan Liverpool. Selain itu, Arsenal telah kebobolan di babak pertama Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak melawan Southampton pada awal tahun ini.
2. Arsenal menjadi tim keempat dalam sejarah yang berhasil mengalahkan Manchester United dua kali di Old Trafford. Tiga klub lainnya adalah Chelsea (2004/05), Tottenham Hotspur (1989-1990) dan Aston Villa (1919-1920).
3. Sejak merumput di Inggris, Marouane Fellaini telah mengoleksi 482 pelanggaran. Bisa dikatakan dia adalah salah satu pemain yang rajin melakukan pelanggaran kala melakukan pertandingan. Sedang, Ander Herrera telah mencetak enam gol dari tujuh tendangan ke arah gawang (target) di Liga Inggris musim ini.
4. Laga Swansea versus Man City mencatatkan lebih banyak tendangan ke arah gawang (target) dan itu lebih dari pertandingan lainnya di Liga Inggris musim ini.
5. Bafetimbi Gomis telah mengantongi lima gol dalam lima penampilan terakhirnya bersama Swansea di Liga Inggris. Sementara Gylfi Sigurdsson telah menyamai penghitungan gol dalam satu musim Liga Inggris (tujuh gol di musim 2011/12 dengan Swansea).
6. Sergio Aguero telah mencetak delapan di enam penampilan terakhirnya dan membantu dua kemenangan timnya. Yaya Toure adalah pemain keempat yang mencetak 50 gol di Liga Inggris bersama Manchester City. Pemain memiliki karakter seperti Patrick Vierra pantas disejajarkan dengan Aguero, Tevez dan Dzeko.
7. Aleksandar Kolarov mencetak empat gol dan semuanya berawal dari tendangan bebas di Liga Inggris. Dia pantas bergabung dengan pemain belakang yang memiliki 'tendangan petir' seperti Ian Harte (9), Baines (6), dan Pearce (5).
Selain kebobolan, tim besutan Arsene Wenger tercatat tampil buruk di babak pertama melawan Manchester United di Old Trafford. Pasalnya, Oliver Girond dkk gagal melepaskan tendangan ke arah gawang satu pun. Ini seperti mengingatkan peristiwa serupa sewaktu melawan Liverpool pada 2004 lalu.
Fakta menarik tidak hanya di laga big match United versus Arsenal saja. Di laga lainnya yang mempertemukan Swansea City dengan Manchester City juga banyak fakta yang belum terungkap.
Salah satunya koleksi gol Gylfi Sigurdsson yang menyamai perhitungan tujuh gol seperti di musim 2011/2012 bersama Swansea. Sementara itu, ada empat pemain City yang berhasil membukukan 50 gol di musim ini. Mereka adalah Sergio Aguero, Carlos Tevez, Yaya Toure, dan Edin Dzeko. (Baca juga: Hasil Lengkap Pertandingan Liga Inggris, 17 Mei 2015)
Berikut fakta menarik di balik laga Lanjutan Liga Inggris pekan 37, seperti dicomot dari berbagai sumber, Senin (18/5/2015)
1. Arsenal gagal membukukan satu tendangan yang mengarah ke gawang di babak pertama. Ini pertama kalinya terjadi sejak November 2004 ketika melawan Liverpool. Selain itu, Arsenal telah kebobolan di babak pertama Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak melawan Southampton pada awal tahun ini.
2. Arsenal menjadi tim keempat dalam sejarah yang berhasil mengalahkan Manchester United dua kali di Old Trafford. Tiga klub lainnya adalah Chelsea (2004/05), Tottenham Hotspur (1989-1990) dan Aston Villa (1919-1920).
3. Sejak merumput di Inggris, Marouane Fellaini telah mengoleksi 482 pelanggaran. Bisa dikatakan dia adalah salah satu pemain yang rajin melakukan pelanggaran kala melakukan pertandingan. Sedang, Ander Herrera telah mencetak enam gol dari tujuh tendangan ke arah gawang (target) di Liga Inggris musim ini.
4. Laga Swansea versus Man City mencatatkan lebih banyak tendangan ke arah gawang (target) dan itu lebih dari pertandingan lainnya di Liga Inggris musim ini.
5. Bafetimbi Gomis telah mengantongi lima gol dalam lima penampilan terakhirnya bersama Swansea di Liga Inggris. Sementara Gylfi Sigurdsson telah menyamai penghitungan gol dalam satu musim Liga Inggris (tujuh gol di musim 2011/12 dengan Swansea).
6. Sergio Aguero telah mencetak delapan di enam penampilan terakhirnya dan membantu dua kemenangan timnya. Yaya Toure adalah pemain keempat yang mencetak 50 gol di Liga Inggris bersama Manchester City. Pemain memiliki karakter seperti Patrick Vierra pantas disejajarkan dengan Aguero, Tevez dan Dzeko.
7. Aleksandar Kolarov mencetak empat gol dan semuanya berawal dari tendangan bebas di Liga Inggris. Dia pantas bergabung dengan pemain belakang yang memiliki 'tendangan petir' seperti Ian Harte (9), Baines (6), dan Pearce (5).
(bep)