Rossi Harap Marquez Bangkit
Rossi Harap Marquez Bangkit
A
A
A
LE MANS - Valentino Rossi mengakui tetap ingin bersaing dengan Marc Marquez pada perebutan gelar juara Moto GP musim ini.
Pembalap veteran asal Italia itu berharap pesaingnya ini bisa bangkit setelah mengalami balapan buruk di Sirkuit Le Mans, Minggu (17/5). Rossi mengaku sedikit kecewa dengan hasil yang didapatkan Marquez pada balapan tersebut, padahal pembalap asal Spanyol itu mengawali balapan dari pole position.
Namun, dia mengalami masalah beberapa kali keluar lintasan yang beralasan lintasan sangat panas karena faktor suhu cukup tinggi di Le Mans. Akibatnya, juara bertahan itu harus puas mengakhir balapan di posisi keempat. Meski hasil tersebut membuat Rossi memiliki keunggulan 33 poin dari Marquez, pembalap Yamaha ini tetap menganggap rivalnya tidak sedang mengalami krisis.
Dia menilai, pembalap Honda tersebut akan kembali ke performa seperti sebelumnya saat balapan di Mugello, Italia, Minggu (31/5). ”Marquez berada di posisi belakang dalam perebutan gelar juara seusai kehilangan 20 poin di Argentina? Setelah tiga balapan pertama, mereka juga (pernah) mengatakan Jorge (Lorenzo) dalam keadaan kritis. Namun, dia justru memenangkan dua balapan beruntun. Hal ini juga terjadi terhadap Marquez,” kata Rossi, dilansir motorsports.
Rossi juga menjelaskan kenapa Yamaha lebih baik dibandingkan Honda pada musim ini. Pembalap berusia 36 tahun ini mengakui telah berhasil menangani salah satu masalah kelemahannya pada musim lalu, yaitu zona pengereman. Ketika itu dia tak bisa melakukan tikungan dengan sangat baik seperti yang dilakukan Marquez.
”Tahun lalu Marquez jauh lebih baik daripada kami saat pengereman. Dia memiliki keuntungan besar karena bisa mengendalikan Honda sangat mendalam (ke sudut),” ungkap Rossi. Menurut dia, selama off seasontim bekerja memperbaikinya sehingga sekarang motor lebih baik saat pengereman.
”Karena itu, kami dapat menggunakan keuntungan dari kecepatan menikung tanpa kehilangan terlalu banyak pengereman seperti Marquez,” pungkasnya.
Raikhul amar
Pembalap veteran asal Italia itu berharap pesaingnya ini bisa bangkit setelah mengalami balapan buruk di Sirkuit Le Mans, Minggu (17/5). Rossi mengaku sedikit kecewa dengan hasil yang didapatkan Marquez pada balapan tersebut, padahal pembalap asal Spanyol itu mengawali balapan dari pole position.
Namun, dia mengalami masalah beberapa kali keluar lintasan yang beralasan lintasan sangat panas karena faktor suhu cukup tinggi di Le Mans. Akibatnya, juara bertahan itu harus puas mengakhir balapan di posisi keempat. Meski hasil tersebut membuat Rossi memiliki keunggulan 33 poin dari Marquez, pembalap Yamaha ini tetap menganggap rivalnya tidak sedang mengalami krisis.
Dia menilai, pembalap Honda tersebut akan kembali ke performa seperti sebelumnya saat balapan di Mugello, Italia, Minggu (31/5). ”Marquez berada di posisi belakang dalam perebutan gelar juara seusai kehilangan 20 poin di Argentina? Setelah tiga balapan pertama, mereka juga (pernah) mengatakan Jorge (Lorenzo) dalam keadaan kritis. Namun, dia justru memenangkan dua balapan beruntun. Hal ini juga terjadi terhadap Marquez,” kata Rossi, dilansir motorsports.
Rossi juga menjelaskan kenapa Yamaha lebih baik dibandingkan Honda pada musim ini. Pembalap berusia 36 tahun ini mengakui telah berhasil menangani salah satu masalah kelemahannya pada musim lalu, yaitu zona pengereman. Ketika itu dia tak bisa melakukan tikungan dengan sangat baik seperti yang dilakukan Marquez.
”Tahun lalu Marquez jauh lebih baik daripada kami saat pengereman. Dia memiliki keuntungan besar karena bisa mengendalikan Honda sangat mendalam (ke sudut),” ungkap Rossi. Menurut dia, selama off seasontim bekerja memperbaikinya sehingga sekarang motor lebih baik saat pengereman.
”Karena itu, kami dapat menggunakan keuntungan dari kecepatan menikung tanpa kehilangan terlalu banyak pengereman seperti Marquez,” pungkasnya.
Raikhul amar
(bhr)
Explore More