Sanksi FIFA Ancam Eksistensi Timnas U-23
A
A
A
BANDUNG - Ancaman sanksi FIFA terhadap Indonesia mengancam eksistensi Tim Nasional Indonesia Under 23 di SEA Games 2015. Asisten pelatih Tim Nasional (Timnas) Under 23, M Zein Al Haddad khawatir skuat Garuda Muda tidak bisa tampil di Singapura.
Kekhawatiran itu menyeruak setelah Ketua Komite Olympic Indonesia (KOI), Rita Subowo mengatakan Indonesia kemungkinan besar tidak mengirimkan tim sepak bola di ajang SEA Games 2015 di Singapura mendatang. Pasalnya, kata Rita, FIFA selaku federasi sepak bola dunia sudah pasti akan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia lantaran induk organisasi sepak bola tanah air yakni PSSI dibekukan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Tentu saja, bagi Al Haddad jika sanksi itu didapatkan, maka persiapan yang telah dilakukan Garuda Muda selama ini menjadi sia-sia. "Ya, saya mendengar kalau Timnas tidak akan bisa tampil di SEA Games jika FIFA benar-benar melayangkan suspend. Tapi selama belum ada keputusan, kita tetap menyiapkan tim seperti biasa sesuai program yang sudah digagas coach Aji Santoso," tegas Al Haddad saat ditemui di Green Forest Resort Bandung, Jalan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selasa (19/5).
Bahkan, kata dia, Timnas U-23 sendiri tetap melakukan persiapan guna melakoni laga uji coba melawan Timnas U-23 Malaysia di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (21/5). "Kita akan tetap melakukan uji coba melawan Timnas Malaysia sambil menunggu perkembangan yang konon tanggal 29 (Mei) akan diputuskan,"tegasnya kembali.
Namun demikian, pihaknya selaku pelaku sepak bola berharap permasalahan yang dialami persepakbolaan tanah air segera terselesaikan.
"Kami sebagai pelaku sepak bola, sebagai mantan pemain Timnas atau sebagai pelatih dan sudah 35 tahun berkecimpung di bola hanya bisa berharap dan berdoa semoga permasalahan dapat selesai. Kompetisi dapat berjalan seperti biasa, Timnas dapat berjalan seperti biasa dan kegundahan jutaan masyarakat sepak bola baik pelatih, manajer, pemain, keluarga pemain bisa bahagia semuanya, itu harapan kita dan kita hanya bisa berdoa,"harapnya.
"Karena kalau tidak bisa main, banyak orang yang kecewa. Karena kita tahu semua bahwa Indonesia ini negara yang sangat banyak penggemar sepak bolanya. Semoga bisa selesai sebelum tanggal 29 Mei ini," tambahnya.
Seperti diberitakan, Ketua KOI, Rita Subowo mengatakan Indonesia kemungkinan besar tidak mengirimkan tim sepak bola di ajang SEA Games Singapura. Pasalnya, pascapembekuan PSSI oleh Kemenpora, FIFA sudah pasti akan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia.
"Jika tidak ada perubahan hingga 29 Mei nanti, kemungkinan FIFA akan menjatuhkan sanksi keesokan hari atau 30 Mei. Jadi tim sepak bola kemungkinan tidak berangkat,''kata Rita Subowo di Jakarta, Senin (18/5).
Kekhawatiran itu menyeruak setelah Ketua Komite Olympic Indonesia (KOI), Rita Subowo mengatakan Indonesia kemungkinan besar tidak mengirimkan tim sepak bola di ajang SEA Games 2015 di Singapura mendatang. Pasalnya, kata Rita, FIFA selaku federasi sepak bola dunia sudah pasti akan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia lantaran induk organisasi sepak bola tanah air yakni PSSI dibekukan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Tentu saja, bagi Al Haddad jika sanksi itu didapatkan, maka persiapan yang telah dilakukan Garuda Muda selama ini menjadi sia-sia. "Ya, saya mendengar kalau Timnas tidak akan bisa tampil di SEA Games jika FIFA benar-benar melayangkan suspend. Tapi selama belum ada keputusan, kita tetap menyiapkan tim seperti biasa sesuai program yang sudah digagas coach Aji Santoso," tegas Al Haddad saat ditemui di Green Forest Resort Bandung, Jalan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Selasa (19/5).
Bahkan, kata dia, Timnas U-23 sendiri tetap melakukan persiapan guna melakoni laga uji coba melawan Timnas U-23 Malaysia di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (21/5). "Kita akan tetap melakukan uji coba melawan Timnas Malaysia sambil menunggu perkembangan yang konon tanggal 29 (Mei) akan diputuskan,"tegasnya kembali.
Namun demikian, pihaknya selaku pelaku sepak bola berharap permasalahan yang dialami persepakbolaan tanah air segera terselesaikan.
"Kami sebagai pelaku sepak bola, sebagai mantan pemain Timnas atau sebagai pelatih dan sudah 35 tahun berkecimpung di bola hanya bisa berharap dan berdoa semoga permasalahan dapat selesai. Kompetisi dapat berjalan seperti biasa, Timnas dapat berjalan seperti biasa dan kegundahan jutaan masyarakat sepak bola baik pelatih, manajer, pemain, keluarga pemain bisa bahagia semuanya, itu harapan kita dan kita hanya bisa berdoa,"harapnya.
"Karena kalau tidak bisa main, banyak orang yang kecewa. Karena kita tahu semua bahwa Indonesia ini negara yang sangat banyak penggemar sepak bolanya. Semoga bisa selesai sebelum tanggal 29 Mei ini," tambahnya.
Seperti diberitakan, Ketua KOI, Rita Subowo mengatakan Indonesia kemungkinan besar tidak mengirimkan tim sepak bola di ajang SEA Games Singapura. Pasalnya, pascapembekuan PSSI oleh Kemenpora, FIFA sudah pasti akan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia.
"Jika tidak ada perubahan hingga 29 Mei nanti, kemungkinan FIFA akan menjatuhkan sanksi keesokan hari atau 30 Mei. Jadi tim sepak bola kemungkinan tidak berangkat,''kata Rita Subowo di Jakarta, Senin (18/5).
(aww)