Kuerten Sebut Nadal Bukan Petenis dari Bumi
Kuerten Sebut Nadal Bukan Petenis dari Bumi
A
A
A
PARIS - Legendaris tenis asal Brasil Gustavo Kuerten menyebut Rafael Nadal bukan petenis biasa.
Kolektor tiga gelar juara Prancis Terbuka tersebut menyebut Nadal bukan petenis yang berasal dari bumi. ”Rafa... he’s not from this world.” Menurutnya, yang dicapai Nadal di Prancis Terbuka hampir sulit bisa dilakukan apalagi dilampaui petenis lain. Jika ada yang ingin melampaui sembilan gelar Prancis Terbuka milik petenis asal Spanyol tersebut dibutuhkan kinerja extra-terrestial.
”Sembilan gelar dalam 10 tahun. Aku yakin tidak akan bisa diulangi lagi. Itu sangat tidak mungkin,” kata Kuarten, dikutip kantor berita AFP. Sejauh ini langkah Nadal di Prancis terbuka masih terbilang mulus. Petenis berusia 28 tahun itu menjaga asa meraih gelar ke-10 Prancis terbuka setelah melangkah ke 16 besar.
Nadal sukses menghentikan langkah petenis Rusia Andrey Kuznetsov 6-1, 6-3, 6-2 di lapangan Suzanne Lenglen. Selanjutnya Nadal akan bertemu Jack Sock yang mengalahkan Borna Coric 6-2, 6-1, 6-4. ”Saya menikmati pertarungan pertama di Suzanne Lenglen. Saya merasa tampil lebih baik, tapi bermain di Paris memang selalu luar biasa buatku. Terus tampil bagus dan melangkah ke babak keempat tentu sangat baik,” ujarnya.
Terkait pujian Kuerten, Nadal tak mau memberi respons berlebih, meski dia menyampaikan terima kasih dan mengakui tidak mudah buat petenis lain melampaui catatan yang dimilikinya. ”Pertama, tentu saja saya berasal dari planet ini. Kedua, terima kasih atas apa yang disampaikan Guga (panggilan Gustavo). Ketiga, benar bahwa rekor (sembilan gelar) akan sulit untuk dilewati, tapi suatu saat nanti pasti ada petenis yang bisa melewatinya,” kata Nadal sambil tersenyum.
Calon lawan Nadal sekaligus unggulan pertama Novak Djokovic juga melangkah ke 16 besar setelah menyingkirkan petenis berbakat asal Australia Thanasi Kokkinakis dengan 6-4, 6-4, 6. Djokovic membutuhkan waktu 1 jam 49 menit untuk memastikan kemenangan sekaligus mencatat rekor 25 pertandingan tak terkalahkan. ”Dia sangat berbakat dan kuat. Dia masih memiliki waktu untuk melakukan hal-hal istimewa,” kata Djokovic.
Sementara itu, Serena Williams sukses keluar dari lobang jarum saat melawan petenis Victoria Azarenka. Petenis asal Amerika Serikat tersebut meraih kemenangan setelah kalah 3-6 di set pertama dan tertinggal 2-4 pada set kedua. Namun, petenis berusia 33 tahun itu mampu membalikkan keadaan untuk merebut set kedua 6-4 dan menutup asa Azarenka 6-3.
Pada babak 16 besar Serena akan menghadapi rekan senegaranya, Sloane Stephens. ”Saya tidak mengerti kenapa Serena selalu tampil lebih baik saat melawan saya dan Maria (Sharapova) dibandingkan ketika menghadapi petenis lain,” tutur Azarenka.
Maruf
Kolektor tiga gelar juara Prancis Terbuka tersebut menyebut Nadal bukan petenis yang berasal dari bumi. ”Rafa... he’s not from this world.” Menurutnya, yang dicapai Nadal di Prancis Terbuka hampir sulit bisa dilakukan apalagi dilampaui petenis lain. Jika ada yang ingin melampaui sembilan gelar Prancis Terbuka milik petenis asal Spanyol tersebut dibutuhkan kinerja extra-terrestial.
”Sembilan gelar dalam 10 tahun. Aku yakin tidak akan bisa diulangi lagi. Itu sangat tidak mungkin,” kata Kuarten, dikutip kantor berita AFP. Sejauh ini langkah Nadal di Prancis terbuka masih terbilang mulus. Petenis berusia 28 tahun itu menjaga asa meraih gelar ke-10 Prancis terbuka setelah melangkah ke 16 besar.
Nadal sukses menghentikan langkah petenis Rusia Andrey Kuznetsov 6-1, 6-3, 6-2 di lapangan Suzanne Lenglen. Selanjutnya Nadal akan bertemu Jack Sock yang mengalahkan Borna Coric 6-2, 6-1, 6-4. ”Saya menikmati pertarungan pertama di Suzanne Lenglen. Saya merasa tampil lebih baik, tapi bermain di Paris memang selalu luar biasa buatku. Terus tampil bagus dan melangkah ke babak keempat tentu sangat baik,” ujarnya.
Terkait pujian Kuerten, Nadal tak mau memberi respons berlebih, meski dia menyampaikan terima kasih dan mengakui tidak mudah buat petenis lain melampaui catatan yang dimilikinya. ”Pertama, tentu saja saya berasal dari planet ini. Kedua, terima kasih atas apa yang disampaikan Guga (panggilan Gustavo). Ketiga, benar bahwa rekor (sembilan gelar) akan sulit untuk dilewati, tapi suatu saat nanti pasti ada petenis yang bisa melewatinya,” kata Nadal sambil tersenyum.
Calon lawan Nadal sekaligus unggulan pertama Novak Djokovic juga melangkah ke 16 besar setelah menyingkirkan petenis berbakat asal Australia Thanasi Kokkinakis dengan 6-4, 6-4, 6. Djokovic membutuhkan waktu 1 jam 49 menit untuk memastikan kemenangan sekaligus mencatat rekor 25 pertandingan tak terkalahkan. ”Dia sangat berbakat dan kuat. Dia masih memiliki waktu untuk melakukan hal-hal istimewa,” kata Djokovic.
Sementara itu, Serena Williams sukses keluar dari lobang jarum saat melawan petenis Victoria Azarenka. Petenis asal Amerika Serikat tersebut meraih kemenangan setelah kalah 3-6 di set pertama dan tertinggal 2-4 pada set kedua. Namun, petenis berusia 33 tahun itu mampu membalikkan keadaan untuk merebut set kedua 6-4 dan menutup asa Azarenka 6-3.
Pada babak 16 besar Serena akan menghadapi rekan senegaranya, Sloane Stephens. ”Saya tidak mengerti kenapa Serena selalu tampil lebih baik saat melawan saya dan Maria (Sharapova) dibandingkan ketika menghadapi petenis lain,” tutur Azarenka.
Maruf
(ftr)
Explore More