Bos Ferrari Ibaratkan Rossi dan Ducati seperti Pelangi
A
A
A
MUGELLO - Tim principal Ferrari Maurizio Arrivabene mengisi kekosongan waktu dengan berlibur ke Italia sambil menyaksikan balapan MotoGP di Sirkuit Mugello, Minggu (31/5/2015) kemarin. Kedatangannya bukan untuk berbicara tentang tim Kuda Jingkrak melainkan mencari hiburan dari ajang balap motor di balapan seri keenam musim ini.
"Saya berada di Mugello bukan untuk berbicara tentang Ferrari. Saya di sini untuk mencari hiburan lewat balapan motor. Saya awalnya prihatin dengan roda dua sebelum akhirnya memilih beralih ke roda empat. Sekarang saya datang ke sini untuk alasan yang berbeda, karena Mugello adalah Ferrari dan saya juga ingin melihat Valentino beraksi di lintasan," kata Arrivabene seperti dikutip Speedweek, Senin (1/6/2015).
Arrivabene, yang menggantikan posisi Marco Mattiacci di tim Ferrari mengaku merasa terhibur dengan penampilan Valentino Rossi selama mengaspal di balapan seri keenam musim ini. "Valentino adalah MotoGP dan saya tidak bisa menggambarkan lewat kata-kata. Karena ia telah memberikan kontribusi besar dalam mengembangkan olahraga balap dengan baik, sehingga ia layak untuk tetap berada di sini."
Mengetahui penampilan Rossi mulai membaik di dua musim terakhir membuat sejumlah kalangan heran. Maklum, usia pemilik nomor 46 itu sudah tidak muda lagi untuk bisa bersaing dengan pembalap brondong. Tapi semua anggapan itu dengan sendirinya menjauh dari The Doctor dan Arrivabene seolah mengamini jika joki Movistar Yamaha bisa kembali ke Italia dan memperkuat tim Ducati.
"Seperti yang telah saya lakukan selama bekerja bertahun-tahun bersama Ducati. Jadi itu sesuatu yang membuat saya senang jika melihat tiga pembalap Italia beraksi di sini (Andrea Iannone, Andrea Dovizioso, dan Valentino). Jika Rossi benar-benar beralih ke Ducati maka itu ibarat pelangi (Ducati: merah dan biru, sedang Rossi kuning). Selain itu, keberadaan Gigi Dall'lgna di tim Ducati semakin menambah seru, karena ia memiliki kemampuan untuk melakukan hal-hal yang diminta oleh Valentino. Jika peristiwa ini sudah terjadi dua atau tiga tahun sebelumnya, maka perjalanan Ducati dalam mengarungi setiap musimnya akan menjadi mudah," tutupnya.
"Saya berada di Mugello bukan untuk berbicara tentang Ferrari. Saya di sini untuk mencari hiburan lewat balapan motor. Saya awalnya prihatin dengan roda dua sebelum akhirnya memilih beralih ke roda empat. Sekarang saya datang ke sini untuk alasan yang berbeda, karena Mugello adalah Ferrari dan saya juga ingin melihat Valentino beraksi di lintasan," kata Arrivabene seperti dikutip Speedweek, Senin (1/6/2015).
Arrivabene, yang menggantikan posisi Marco Mattiacci di tim Ferrari mengaku merasa terhibur dengan penampilan Valentino Rossi selama mengaspal di balapan seri keenam musim ini. "Valentino adalah MotoGP dan saya tidak bisa menggambarkan lewat kata-kata. Karena ia telah memberikan kontribusi besar dalam mengembangkan olahraga balap dengan baik, sehingga ia layak untuk tetap berada di sini."
Mengetahui penampilan Rossi mulai membaik di dua musim terakhir membuat sejumlah kalangan heran. Maklum, usia pemilik nomor 46 itu sudah tidak muda lagi untuk bisa bersaing dengan pembalap brondong. Tapi semua anggapan itu dengan sendirinya menjauh dari The Doctor dan Arrivabene seolah mengamini jika joki Movistar Yamaha bisa kembali ke Italia dan memperkuat tim Ducati.
"Seperti yang telah saya lakukan selama bekerja bertahun-tahun bersama Ducati. Jadi itu sesuatu yang membuat saya senang jika melihat tiga pembalap Italia beraksi di sini (Andrea Iannone, Andrea Dovizioso, dan Valentino). Jika Rossi benar-benar beralih ke Ducati maka itu ibarat pelangi (Ducati: merah dan biru, sedang Rossi kuning). Selain itu, keberadaan Gigi Dall'lgna di tim Ducati semakin menambah seru, karena ia memiliki kemampuan untuk melakukan hal-hal yang diminta oleh Valentino. Jika peristiwa ini sudah terjadi dua atau tiga tahun sebelumnya, maka perjalanan Ducati dalam mengarungi setiap musimnya akan menjadi mudah," tutupnya.
(bbk)