Dominasi Kandang

Jum'at, 05 Juni 2015 - 09:18 WIB
Dominasi Kandang
Dominasi Kandang
A A A
CALIFORNIA - Pertarungan final NBA musim ini dimulai. Golden State Warriors mendapat kesempatan pertama menjamu Cleveland Cavaliers di Oracle Arena, California, Amerika Serikat (AS), pagi ini.

Kesempatan itu tentu menjadi peluang Warriors meraih kemenangan pertama dalam format pertandingan best of seven tersebut. Pemicunya adalah kemenangan kandang Stephen Curry dkk saat menang 112-94 atas Cavaliers di pertandingan reguler pada 9 Januari 2015. Warriors tercatat sebagai tim yang sulit ditaklukkan saat berlaga di kandangnya.

Terbukti, mereka hanya mengalami tiga kekalahan saat berlaga di depan pendukungnya. Fakta itu tentu menjadi tantangan Cavaliers. Faktor lain adalah masih beringasnya tim asuhan Steve Kerr selepas mengalahkan Houston Rockets di final wilayah, terutama Curry yang terobsesi menjadi penembak ulung setelah sang legendaris Steve Nash pensiun.

Curry memang menjadi ancaman Cavaliers di laga penentuan tersebut. Apalagi, guard berusia 26 tahun itu mencatat persentase poin hingga 48%, hanya kalah dari pencapaiannya sendiri pada edisi 2011/2012. Selain itu, Curry juga mahir dalam melakukan lemparan bebas. Terbukti, dia telah melakukan itu hingga 91%. Curry tak sabar segera melanjutkan pencapaian apiknya selama ini di laga final nanti.

Apalagi, peraih most valuable player (MVP) 2015 itu ingin membuktikan dirinya lebih baik ketimbang LeBron James, forward andalan Cavaliers. “Banyak yang ingin kami lakukan di laga tersebut. Tapi, terpenting adalah kami bisa memenangkan laga pembuka itu,” kata Curry, dilansir Yahoosport.

Optimisme fans Warriors semakin tinggi setelah Klay Thompson dipastikan bisa tampil di laga pembuka. Kabar ini pasti menyenangkan Kerr, karena Thompson maupun Curry telah menghasilkan banyak poin bagi Warriors. “Kami sempat pesimistis melihat peluangnya (Thompson) tampil di laga tersebut. Tapi, setelah melalui tes medis, dia terlepas dari cedera seusai menghadapi Rockets. Dia pun bisa dipastikan tampil menghadapi Cavaliers,” kata Kerr.

Sementara Thompson merasa membaik setelah mengalami kendala dalam beberapa hari sebelumnya. Dia membuktikan kondisinya fit setelah melahap rutinitas latihan yang dilakukan Warriors. “Saya dalam kondisi bagus. Saya bahkan merasa seperti di atas angin. Saya menyadari pertandingan besok (hari ini) begitu menentukan. Karena itu, saya ingin menghentikan perasaan ragu dan berusaha memberikan yang terbaik,” papar Thompson.

Di kubu tamu, James tak berpikir apa pun selain memberikan kontribusi maksimal di laga pembuka. Dia menginginkan itu karena timnya bakal sulit menciptakan setiap angka di pertandingan tersebut. Apalagi, Cavaliers kemungkinan besar tak diperkuat Kyrie Irving yang masih mengalami masalah lutut kiri.

Pelatih Cavaliers David Blatt tentu dipusingkan dengan situasi tersebut mengingat Irving memiliki peran vital saat timnya melalui play-off . Namun, Blatt akan berusaha memaksimalkan setiap pemain, terutama James yang diharapkan menjadi pencetak banyak poin bagi Cavaliers.

“Situasi yang kurang menguntungkan. Tapi, kami berusaha mengesampingkan itu. Kami masih memiliki pemain yang bisa menjalankan tugas dengan baik, meski kami sangat mengharapkan Irving tampil,” tandas Blatt.

Edi yuli
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1073 seconds (0.1#10.140)