Menang, Warriors di Ambang Juara

OAKLAND - Stephen Curry tampil luar biasa pada gamekelima final NBA 2015. Peraih MVP NBA itu sukses membawa Golden State Warriors menang 104-91 atas Cleveland Cavaliers di Oarcle Arena, Okland, kemarin.

Warriors kini di ambang juara musim 2015. Posisi Warriors ini memang tak lepas dari performa Curry. Poinguardberusia 27 tahun ini berhasil menghipnotis 19,596 pendukung Warriors di pertandingan itu. Curry mencetak 37 poin, termasuk tujuh kali dari lemparan tiga angka. Capaian tersebut sekaligus membuat timnya kini unggul 3-2 atas Cavaliers dan membutuhkan satu kemenangan lagi untuk merebut gelar keempat setelah 1947, 1956, dan 1975.

”Semua pemain telah membuat drama sepanjang tahun ini dan saya merasa yakin untuk itu (juara),” kata Curry, dilansir sportyahoo. ”Ini sangat menyenangkan, tetapi hanya bersifat sementara dan saya mungkin memiliki jawaban yang lebih baik ketika kami memenangkan kejuaraan ini. Momen terbaik untuk para pemain adalah saat semuanya memegang trofi di akhir seri ini,” ujarnya.

Selain Curry, rekan lain juga tampil ciamik pada laga tersebut. Draymond Green berhasil mengumpulkan 16 poin, AndreaIguadola(14), Leandro Barbosa(13), danKlay Thompson(12). ”Dia memiliki beberapa pertandingan yangberat. Saya hanya berpikir cepat atau lambat, Steph (Curry) akankembali,” kata Pelatih Warriors Steve Kerr. Kerr sempat mengkritik Curry karena tampil buruk pada gamekedua dan ketiga pada final ini.

Namun, pelatih berusia 49 tahun itu merasa yakin anak asuhnya tersebut akan kembali ke puncak permainan terbaiknya. Dengan begitu, Curry dkk makin berpeluang meraih cincin juara NBA asalkan merebut kemenangan pada gamekeenam yang akan digelar di kandang Cavaliers, Quicken Loans Arena, Rabu (17/6).

Bahkan, keberhasilan itu sekaligus membuat Warriors merengkuh trofi pertama setelah puasa gelar selama 40 tahun. Sementara faktor ketidak hadiran Kevin Love dan Kyrie Irving karena cedera turut memengaruhi performa Cavaliers. Tanpa keduanya permainan Cavs,julukan Cavaliers, terkesan monoton karena terlalu mengandalkan aksiaksi LeBron James yang menciptakan triple doubledengan 40 poin, 14 rebound, dan 11 assist.

Sayang, torehan itu terasa sia-sia karena rekan-rekan lainnya gagal tampil maksimal. Meski kalah pada gamekelima, James tetap merasa yakin timnya memiliki peluang memenangkan gelar juara NBA tahun ini. Apalagi, dia menilai, performanya berada di tingkat terbaiknya setelah menciptakan rekor triple doubleuntuk yang keenam selama bertarung pada final NBA. Hal ini yang membuatnya semakin percaya diri bisa menutup final dengan mengangkat trofi.

”Saya merasa yakin karena saya pemain terbaik di dunia. Kami akan pulang untuk gamekeenam dan kami punya cukup peluang untuk menang. Kami ingin mempertahankannya di kandang sebelum kembali (gameketujuh di Golden State). Jika kami merebut kemenangan di kandang, kami bisa memaksa bertarung pada gameketujuh,” kata James.

Raikhul amar