Ketua KONI Sumsel Kandidat Kuat Ketum KOI
A
A
A
PALEMBANG - Ketua KONI Sumsel Muddai Madang terkejut namanya masuk dalam bursa calon ketua umum (ketum) Komite Olahraga Indonesia (KOI). Muddai dicalonkan serta menjadi kandidat terkuat bersama beberapa nama lainnya. Yakni, Alfitra Salam, dan Immanuel Robert Inkiriwang, sebagai pengganti Rita Subowo yang habis masa kepengurusan.
"Ya, memang nama saya masuk ya?. Jika memang dibutuhkan bangsa ini saya siap menjadi ketua KOI,"kata Muddai saat berbincang dengan KONI Sumsel, Rabu, (1/7).
Menurut owner The Jayakarta Daira Hotel ini, mungkin ia terpilih karena jam terangnya cukup pesat di bidang olahraga. Tercatat Muddai pernah menjadi ketua panitia pelaksana SEA Games XXVI-Indonesia 2011, ketua panitia Islamic Solidairity Games (ISG) dan ketua panitia Road to Asian Games XVIII/2018 Sumsel.
Di samping itu ia juga pernah menjadi chief de mission (CDM) atau ketua kontingen Indonesia di ajang Asian Beach Games (ABG) di Thailand 2014. Pada ABG Muddai berhasil mencapai target meraih tujuh emas. "Namun semua tentu saya serahkan pada pengurus pusat (PP) cabang olahraga (cabor) masing-masing," terang pria yang hobi golf ini.
Meski demikian Muddai tidak terlalu berambisi. Ia juga tidak mau menilai kompetitor calon ketua umum lainnya. "Yang jelas kalau memang dibutuhkan saya siap," tukas dia.
Di sisi lain, Sekretaris Umum Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Pusat Islah Taufik Effendi mengaku sudah tahu nama-nama calon ketua umum KOI tersebut. Menurutnya sejauh ini Muddai masih menjadi calon paling kuat.
"Tentunya dari awal kita yang membawa nama Pak Muddai menjadi calon ketua KOI. Yang pertama kali mencalonkan kita. Kalau bisa menang dan sekarang kalau lihat kekuatan sekitar 35 suara untuk Pak Muddai dari total 48 pengurus pusat,"timpal manajer sepak takraw Indonesia di ajang Asian Games XVII Korsel ini.
"Ya, memang nama saya masuk ya?. Jika memang dibutuhkan bangsa ini saya siap menjadi ketua KOI,"kata Muddai saat berbincang dengan KONI Sumsel, Rabu, (1/7).
Menurut owner The Jayakarta Daira Hotel ini, mungkin ia terpilih karena jam terangnya cukup pesat di bidang olahraga. Tercatat Muddai pernah menjadi ketua panitia pelaksana SEA Games XXVI-Indonesia 2011, ketua panitia Islamic Solidairity Games (ISG) dan ketua panitia Road to Asian Games XVIII/2018 Sumsel.
Di samping itu ia juga pernah menjadi chief de mission (CDM) atau ketua kontingen Indonesia di ajang Asian Beach Games (ABG) di Thailand 2014. Pada ABG Muddai berhasil mencapai target meraih tujuh emas. "Namun semua tentu saya serahkan pada pengurus pusat (PP) cabang olahraga (cabor) masing-masing," terang pria yang hobi golf ini.
Meski demikian Muddai tidak terlalu berambisi. Ia juga tidak mau menilai kompetitor calon ketua umum lainnya. "Yang jelas kalau memang dibutuhkan saya siap," tukas dia.
Di sisi lain, Sekretaris Umum Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Pusat Islah Taufik Effendi mengaku sudah tahu nama-nama calon ketua umum KOI tersebut. Menurutnya sejauh ini Muddai masih menjadi calon paling kuat.
"Tentunya dari awal kita yang membawa nama Pak Muddai menjadi calon ketua KOI. Yang pertama kali mencalonkan kita. Kalau bisa menang dan sekarang kalau lihat kekuatan sekitar 35 suara untuk Pak Muddai dari total 48 pengurus pusat,"timpal manajer sepak takraw Indonesia di ajang Asian Games XVII Korsel ini.
(aww)