Iannone Singgung Kegagalan Dovizioso Sentuh Garis Finish

HOHENSTEIN-ERNSTTHAL - Pembalap tim pabrikan Ducati, Andrea Iannone mengaku sangat kecewa hanya finis kelima di MotoGP Jerman pada hari Minggu (12/7). Dalam wawancara dengan GPOne, pembalap Italia itu mengaku yakin motor Desmosedici GP15 punya potensi lebih besar dari hasil yang selama ini dicapai hingga paruh musim.

Kekecewaan Iannone pun kian meluap ketika sang tandem, Andrea Dovizioso kembali gagal finis. Pembalap berjuluk The Maniac Joe pun yakin Ducati harus segera berbenah. Liburan musim panas sebelum MotoGP Indianapolis, Amerika Serikat bulan Agustus menjadi waktu yang tepat untuk evaluasi.

"Kami kesulitan sepanjang pekan balap. Secara perlahan kami bisa memperbaiki situasi, tapi belum sesuai harapan. Kami punya ekspektasi tinggi, dan kami harus lebih dekat dengan para pebalap terdepan di paruh kedua musim. Kami tidak boleh terus tampil buruk begini," ujar Iannone dikutip GPOne, Senin (13/7/2015)

Pekan ini, Ducati akan menjalani uji coba di Misano, San Marino. Pada uji coba tersebut, Iannone berharap dirinya, dan Dovizioso, mampu bangkit dari keterpurukan. (Baca juga : Pembalap Bicara Soal Kecelakaan Ducati di Jerman)

"Saya tak sabar menjalani uji coba. Kami harus cari tahu apakah kami bisa lebih baik lagi. Hal positifnya adalah kami tahu area mana yang harus diperbaiki. Kami kekurangan grip saat motor benar-benar miring," tutup Iannone. (lihat update klasemen pembalap motogp)