Bradl Jadi Korban PHK Forward Racing

ROMA - Nasib tim balap Forward Racing yang limbung pasca penangkapan Giovanni Cuzari (pemimpin tim) atas tuduhan pencucian uang, berdampak pada nasib pembalapnya. Stefan Bradl hari ini dilaporkan berstatus free agent.

Dua bulan belakangan ini memang bukan harinya Bradl. Setelah mengalami kecelakaan di Sirkuit Assen, Belanda, Bradl yang belum benar-benar pulih dari cedera masih harus bernasib sial karena kontraknya diputus tim.

Keputusan Forward Racing untuk mengakhiri kontrak Bradl diambil setelah tim dinyatakan mengalami masalah keuangan menyusul ditangkapnya pimpinan tim dalam kasus dugaan pencucian uang dan penggelapan pajak. (Baca juga : Bos Ditahan Polisi Forward Racing Absen di Indianapolis)

Dalam wawancara bersama Speedweek, Rabu (29/7/2015), Bradl mengatakan saat ini dirinya tengah diselimuti ketidak-pastian. Pasalnya, dia membutuhkan balapan di Indianapolis untuk mengembalikan kebugarannya pasca operasi.

"Saya ingin kembali secepat mungkin bersama motor. Hal itu perlu untuk mengembalikan tubuh jadi fit pasca operasi, Saya sungguh menginginkan Indianapolis," kata Bradl.

Tim balap Aprilia Racing, yang memiliki kursi cadangan setelah berpisah dengan Marco Melandri sebelum Grand Prix Jerman menjadi sekenario paling masuk akal bagi Bradl. Namun Pramac Racing telah mengisyaratkan Bradl untuk segera bergabung.