Legenda Arsenal: Wenger dan Mourinho Sama-sama Salah
Selasa, 04 Agustus 2015 - 03:28 WIB

Legenda Arsenal: Wenger dan Mourinho Sama-sama Salah
A
A
A
LONDON - Legenda Arsenal, Ray Parlour mengecam sikap pelatih Arsenal, Arsene Wenger dan pelatih Chelsea, Jose Mourinho yang enggan berjabat tangan usai pertandingan Community Shield, Minggu (2/8) kemarin WIB. Parlour menilai, kedua pelatih tak seharusnya bersikap demikian.
Pertandingan Community Shied kemarin memang menjadi babak baru perseteruan antara Arsene Wenger dan Jose Mourinho. Usai pertandingan yang dimenangkan Arsenal itu, kedua pelatih itu tak berjabat tangan seperti yang seharusnya dilakukan.
Mourinho menyalami para pemain Arsenal usai mereka mengangkat trofi Community Shield. Melihat Mourinho melakukan hal itu, Wenger memilih untuk lewat membelakangi pelatih asal Portugal tersebut.
"Anda bisa melihat ketika Wenger menuruni tangga, Mourinho membalikan badan namun Wenger memilih berjalan di belakangnya," kata Parlour di Sky Sports.
Parlour menambahkan, sebagai pelatih, Wenger dan Mourinho harusnya bisa menjadi contoh bagi para pemain muda. Eks pemain yang membela Arsenal dari musim 1992-2004 ini menambahkan, kedua pelatih itu patut disalahkan dalam hal tersebut.
"Saya pikir, ini adalah soal respek untuk kedua tim jika Anda berjabat tangan. Saya pikir, mereka (Mourinho dan Wenger) patut untuk disalahkan," lanjutnya.
Perseteruan antara Mourinho dan Wenger memang menjadi topik hangat yang selalu menghiasi pemberitaan media. Kedua pelatih papan atas di Liga Inggris ini setidaknya sudah berseteru sejak 10 tahun silam. (Baca Juga: Intip Sejarah Panjang Pertiakian Mourinho-Wenger)
Pertandingan Community Shied kemarin memang menjadi babak baru perseteruan antara Arsene Wenger dan Jose Mourinho. Usai pertandingan yang dimenangkan Arsenal itu, kedua pelatih itu tak berjabat tangan seperti yang seharusnya dilakukan.
Mourinho menyalami para pemain Arsenal usai mereka mengangkat trofi Community Shield. Melihat Mourinho melakukan hal itu, Wenger memilih untuk lewat membelakangi pelatih asal Portugal tersebut.
"Anda bisa melihat ketika Wenger menuruni tangga, Mourinho membalikan badan namun Wenger memilih berjalan di belakangnya," kata Parlour di Sky Sports.
Parlour menambahkan, sebagai pelatih, Wenger dan Mourinho harusnya bisa menjadi contoh bagi para pemain muda. Eks pemain yang membela Arsenal dari musim 1992-2004 ini menambahkan, kedua pelatih itu patut disalahkan dalam hal tersebut.
"Saya pikir, ini adalah soal respek untuk kedua tim jika Anda berjabat tangan. Saya pikir, mereka (Mourinho dan Wenger) patut untuk disalahkan," lanjutnya.
Perseteruan antara Mourinho dan Wenger memang menjadi topik hangat yang selalu menghiasi pemberitaan media. Kedua pelatih papan atas di Liga Inggris ini setidaknya sudah berseteru sejak 10 tahun silam. (Baca Juga: Intip Sejarah Panjang Pertiakian Mourinho-Wenger)
(sha)