Menguak Enam Striker Kandidat Top Skor Liga Inggris 2015/16
A
A
A
INGGRIS - Selain pertarungan antara tim-tim yang berkompetisi, Liga Inggris selalu semarak dengan persaingan antara penyerang-penyerang papan atas demi memperebutkan gelar topskor. Dan di musim 2015/16, pertarungan para penyerang itu diprediksi akan kembali memanas.
Di musim lalu, gelar top skor diraih oleh Sergio Aguero dari Manchester City. Pemain asal Argentina ini finis sebagai topskor dengan torehan 26 gol.
Aguero merebut gelar top skor setelah memenangkan persaingan dengan bomber Chelsea, Diego Costa, yang sempat menguasai peringkat pertama di pekan-pekan awal Liga Inggris musim 2014/15.
Di musim ini, perburuan gelar top skor tampaknya bakal sengit. Aguero tak mungkin leluasa untuk mengejar gelar itu sendirian mengingat para penyerang lain pasti akan berlomba menunjukan kualitasnya.
Berikut Sindonews hadirkan enam penyerang yang menjadi kandidat kuat top skor musim 2015/16.
1. Sergio Aguero (Manchester City)
Sergio Aguero sepertinya masih akan menjadi nama yang diperhitungkan dalam perburuan gelar top skor mengingat usianya yang masih 27 tahun, usia yang tergolong usia emas bagi seorang pemain bola. Apalagi, Aguero berstatus sebagai top skor di musim lalu.
Selain faktor tersebut, masuknya Raheem Sterling ke dalam skuat The Citizens -julukan Man City- juga mendukung Aguero untuk mencetak gol sebanyak mungkin. Pasalnya, Sterling akan menjadi pendukung Aguero dari sektor tengah dengan umpan-umpan dan tusukannya dari sisi sayap.
2. Diego Costa (Chelsea)
Diego Costa menjalani musim debutnya di Liga Inggris dengan fantastis: mencetak 20 gol sekaligus menghantarkan Chelsea menjadi juara Liga Inggris. Di musim keduanya, Costa tentu ingin Chelsea mempertahankan gelar juara sekaligus merebut gelar top skor yang melayang dari dirinya di musim lalu.
Dengan status sebagai penyerang utama tim, Costa pastinya akan selalu menjadi andalan pelatih Jose Mourinho di lini depan. Meskipun ada Radamel Falcao, posisi Costa dalam formasi 4-2-3-1 andalan Mourinho tidak akan mudah digeser.
3. Alexis Sanchez (Arsenal)
Serupa dengan Cosa, Sanchez menjalani musim pertama di Liga Inggris dengan mencetak banyak gol (16) dan mempersembahkan trofi (Community Shield) bagi Arsenal. Ini terhitung mengejutkan mengingat Sanchez bukan berposisi sebagai penyerang tengah tapi penyerang sayap.
Gaya permainan Arsenal yang mirip dengan Barcelona -eks klub Sanchez- membuat pemain asal Chile ini mudah beradaptasi. Dan di musim keduanya, permainan Sanchez diperdiksi bakal mengilap mengingat semakin padunya tandem Sanchez di lini tengah seperti Mesut Ozil, Aaron Ramsey dan Santi Cazorla.
4. Harry Kane (Tottenham Hotspur)
Di tengah gempuran penyerang asing di Liga Inggris, nama Harry Kane muncul sebagai secercah harapan adanya penyerang mumpuni dari Inggris. Harapan itu muncul setelah Kane sukses nangkring sebagia runner up top skor dengan 21 gol mengungguli Diego Costa dan Alexis Sanchez.
Torehan itu memancing minat klub-klub besar. Namun melihat potensi besar yang dimiliki Kane, Spurs enggan melepas penyerang yang baru berusia 22 tahun ini.
Musim ini, Kane bertekad untuk memberikan kemampuan terbaik bagi The Lily White -julukan Spurs. Itu terbukti dari aksi Kane yang me re-tweet kicauan rekan setimnya, Erik Lamela.
"Bahagia bisa menjadi bagian dari tim ini. Saya yakin kami akan menjalani musim yang hebat jika kami punya kepercayaan diri," tulis Lamela yang dire-tweet Kane.
5. Christian Benteke (Liverpool)
Berkiprah di Aston Villa tidak membuat Christian Benteke kehilangan ketajamannya. Terbukti, di musim lalu dia mencetak 13 gol dan masuk ke dalam 10 besar pencetak gol terbanyak musim 2014/15.
Di musim ini, Benteke bergabung dengan Liverpool, klub yang di atas kertas punya materi pemain lebih baik dari Aston Villa. Secara kasat mata, ini bisa menambah ketajaman penyerang asal Belgia itu.
Taji Benteke sebagai penyerang mumpuni terbukti saat dia melakoni laga debut sebagai pemain Liverpool ketika The Reds melawan Swindown Town, Minggu (2/8). Saat itu Benteke menyumbang satu gol kemenangan 2-1 Liverpool.
6. Wayne Rooney (Manchester United)
Saat ini posisi penyerang tengah di Manchester United tengah lowong pasca ditinggal Robin van Persie dan Radamel Falcao yang hijrah ke Fenerbahce dan Chelsea. Ini membuat Wayne Rooney kemungkinan akan kembali ke peran sebagai penyerang tengah.
Pelatih Manchester United, Louis van Gaal sudah mengonfirmasi rencana tersebut. Van Gaal secara berseloroh mengaku menuruti saran para jurnalis soal posisi bermain Rooney.
"Saya telah mendengarkan Anda. Anda punya pengetahuan yang lebih dari saya. Sekarang, Roooney berada di sana (penyerang tengah)" kata Van Gaal di BBC.
Gayung bersambut, Rooney pun bertekad ingin mencetak lebih dari 20 gol. "Jika saya bermain sebagia penyerang, maka saya akan kecewa jika saya tidak bisa melakukan hal itu," pungkasnya.
Melihat hal itu, bukan tidak mungkin, Rooney akan jadi mesin gol bagi Setan Merah. Sebagai informasi, Rooney terakhri kali bermain sebagai penyerang tengah adalah di musim 2011/12 dan saat itu dia mencetak 34 gol dari 43 penampilan.
Di musim lalu, gelar top skor diraih oleh Sergio Aguero dari Manchester City. Pemain asal Argentina ini finis sebagai topskor dengan torehan 26 gol.
Aguero merebut gelar top skor setelah memenangkan persaingan dengan bomber Chelsea, Diego Costa, yang sempat menguasai peringkat pertama di pekan-pekan awal Liga Inggris musim 2014/15.
Di musim ini, perburuan gelar top skor tampaknya bakal sengit. Aguero tak mungkin leluasa untuk mengejar gelar itu sendirian mengingat para penyerang lain pasti akan berlomba menunjukan kualitasnya.
Berikut Sindonews hadirkan enam penyerang yang menjadi kandidat kuat top skor musim 2015/16.
1. Sergio Aguero (Manchester City)
Sergio Aguero sepertinya masih akan menjadi nama yang diperhitungkan dalam perburuan gelar top skor mengingat usianya yang masih 27 tahun, usia yang tergolong usia emas bagi seorang pemain bola. Apalagi, Aguero berstatus sebagai top skor di musim lalu.
Selain faktor tersebut, masuknya Raheem Sterling ke dalam skuat The Citizens -julukan Man City- juga mendukung Aguero untuk mencetak gol sebanyak mungkin. Pasalnya, Sterling akan menjadi pendukung Aguero dari sektor tengah dengan umpan-umpan dan tusukannya dari sisi sayap.
2. Diego Costa (Chelsea)
Diego Costa menjalani musim debutnya di Liga Inggris dengan fantastis: mencetak 20 gol sekaligus menghantarkan Chelsea menjadi juara Liga Inggris. Di musim keduanya, Costa tentu ingin Chelsea mempertahankan gelar juara sekaligus merebut gelar top skor yang melayang dari dirinya di musim lalu.
Dengan status sebagai penyerang utama tim, Costa pastinya akan selalu menjadi andalan pelatih Jose Mourinho di lini depan. Meskipun ada Radamel Falcao, posisi Costa dalam formasi 4-2-3-1 andalan Mourinho tidak akan mudah digeser.
3. Alexis Sanchez (Arsenal)
Serupa dengan Cosa, Sanchez menjalani musim pertama di Liga Inggris dengan mencetak banyak gol (16) dan mempersembahkan trofi (Community Shield) bagi Arsenal. Ini terhitung mengejutkan mengingat Sanchez bukan berposisi sebagai penyerang tengah tapi penyerang sayap.
Gaya permainan Arsenal yang mirip dengan Barcelona -eks klub Sanchez- membuat pemain asal Chile ini mudah beradaptasi. Dan di musim keduanya, permainan Sanchez diperdiksi bakal mengilap mengingat semakin padunya tandem Sanchez di lini tengah seperti Mesut Ozil, Aaron Ramsey dan Santi Cazorla.
4. Harry Kane (Tottenham Hotspur)
Di tengah gempuran penyerang asing di Liga Inggris, nama Harry Kane muncul sebagai secercah harapan adanya penyerang mumpuni dari Inggris. Harapan itu muncul setelah Kane sukses nangkring sebagia runner up top skor dengan 21 gol mengungguli Diego Costa dan Alexis Sanchez.
Torehan itu memancing minat klub-klub besar. Namun melihat potensi besar yang dimiliki Kane, Spurs enggan melepas penyerang yang baru berusia 22 tahun ini.
Musim ini, Kane bertekad untuk memberikan kemampuan terbaik bagi The Lily White -julukan Spurs. Itu terbukti dari aksi Kane yang me re-tweet kicauan rekan setimnya, Erik Lamela.
"Bahagia bisa menjadi bagian dari tim ini. Saya yakin kami akan menjalani musim yang hebat jika kami punya kepercayaan diri," tulis Lamela yang dire-tweet Kane.
5. Christian Benteke (Liverpool)
Berkiprah di Aston Villa tidak membuat Christian Benteke kehilangan ketajamannya. Terbukti, di musim lalu dia mencetak 13 gol dan masuk ke dalam 10 besar pencetak gol terbanyak musim 2014/15.
Di musim ini, Benteke bergabung dengan Liverpool, klub yang di atas kertas punya materi pemain lebih baik dari Aston Villa. Secara kasat mata, ini bisa menambah ketajaman penyerang asal Belgia itu.
Taji Benteke sebagai penyerang mumpuni terbukti saat dia melakoni laga debut sebagai pemain Liverpool ketika The Reds melawan Swindown Town, Minggu (2/8). Saat itu Benteke menyumbang satu gol kemenangan 2-1 Liverpool.
6. Wayne Rooney (Manchester United)
Saat ini posisi penyerang tengah di Manchester United tengah lowong pasca ditinggal Robin van Persie dan Radamel Falcao yang hijrah ke Fenerbahce dan Chelsea. Ini membuat Wayne Rooney kemungkinan akan kembali ke peran sebagai penyerang tengah.
Pelatih Manchester United, Louis van Gaal sudah mengonfirmasi rencana tersebut. Van Gaal secara berseloroh mengaku menuruti saran para jurnalis soal posisi bermain Rooney.
"Saya telah mendengarkan Anda. Anda punya pengetahuan yang lebih dari saya. Sekarang, Roooney berada di sana (penyerang tengah)" kata Van Gaal di BBC.
Gayung bersambut, Rooney pun bertekad ingin mencetak lebih dari 20 gol. "Jika saya bermain sebagia penyerang, maka saya akan kecewa jika saya tidak bisa melakukan hal itu," pungkasnya.
Melihat hal itu, bukan tidak mungkin, Rooney akan jadi mesin gol bagi Setan Merah. Sebagai informasi, Rooney terakhri kali bermain sebagai penyerang tengah adalah di musim 2011/12 dan saat itu dia mencetak 34 gol dari 43 penampilan.
(sha)