Preview Italia vs Malta: Buffon Waspada Spirit Tempur Malta
Preview Italia vs Malta: Buffon Waspada Spirit Tempur Malta
A
A
A
FIRENZE - Italia akan menjamu Malta pada matchday 7 penyisihan Grup H Piala Eropa 2016, di Stadio Artemio Franchi, Florenze, Jumat (4/9/2015) pukul 01.45 WIB. Meski secara statistik Gli Azzurri mendominasi, namun kiper Gianluigi Buffon mengingatkan rekan setimnya agar waspada dengan spirit tempur Malta.
Italia mendapat pelajaran penting pada pertemuan sebelumnya di National Stadium, Ta' Qali, Malta, 13 Oktober 2014. Meski menang 1-0, namun hasil itu didapat dengan susah payah. Graziano Pelle mencetak gol tersebut dalam debutnya pada menit ke-24, tapi Leonardo Bonucci diusir wasit.
Kini, kedua kubu bakal bersua untuk yang keempat kalinya. Berbekal rapor gemilang selama tiga tahun belakangan. Sangat lumrah, jika serdadu-serdadu Italia menyongsong pertandingan dengan kepala tegap. Sebelum menang 1-0, Italia pernah unggul 2-0 atas Malta di kualifikasi Piala Dunia zona Eropa, Rabu, 12 September 2012. Kedigdayaan Italia berlanjut pada Rabu, 27 Maret 2013. Mario Balotelli memborong dua gol kemenangan 2-0 di pentas serupa.
Tetapi, penjaga gawang seklaligus kapten tim nasional Italia, Gianluigi Buffon mengingatkan kompatriotnya agar tidak ceroboh menghadapi Malta. Menurut kiper Juventus berusia 37 tahun itu, Gli Azzurri harus fokus, serta tak memandang remeh pasukan tempur Pietro Ghedin.
“Kami tidak bisa meremehkan lawan, terlebih saat ini performa Malta telah meningkat, dan tidak lagi menjadi lumbung gol musuh,” tutur Buffon dalam konferensi pers jelang bentrok kontra Malta, seperti dilansir Football Italia.
“Terlepas dari semua itu, seperti biasanya kami selalu berjuang saat bermain, bahkan di pertandingan melawan tim lemah. Kami berjudi dengan kualifikasi antara besok, dan hari Minggu. Maka, kami tidak sepatutnya melakukan kesalahan,” lanjut penjaga gawang yang membawa Juventus menjadi runner-up Liga Champions 2014/2015 tersebut.
“Kami akan mencoba melanjutkan perjalanan, dan mencoba selalu yakin mampu mendapatkan hasil terbaik, melalui usaha, dan kinerja kami,” pungkas personel yang sudah mengemas 148 caps bersama tim nasional Italia tersebut.
Dalam pertandingan yang akan ditayangkan secara langsung Global TV, Jumat (4/9/2015), pukul 01.45 WIB. Italia berpeluang besar diperkuat seluruh penggawa inti. Bahkan, gelandang andalan PSG, Marco Veratti dapat merumput sejak menit pertama.
Perkiraan Pemain
Italia (3-5-2): Buffon, Darmian, Giorgio Fabricio Chiellini, Leonardo Bonucci, Manuel Pasqual, Daniele De Rossi, Marco Verratti, Pirlo, El Shaarawy, Pelle, Zaza
Pelatih: Antonio Conte
Malta (3-5-2): Justin Haber, Cini, Edmond Agius, Failla, Zach Muscat, Roderick Briffa, Andrew Cohen, Paul Fenech, Bjorn Kristensen, Mifsud, Andre Schembri
Pelatih: Pietro Ghedin
Italia mendapat pelajaran penting pada pertemuan sebelumnya di National Stadium, Ta' Qali, Malta, 13 Oktober 2014. Meski menang 1-0, namun hasil itu didapat dengan susah payah. Graziano Pelle mencetak gol tersebut dalam debutnya pada menit ke-24, tapi Leonardo Bonucci diusir wasit.
Kini, kedua kubu bakal bersua untuk yang keempat kalinya. Berbekal rapor gemilang selama tiga tahun belakangan. Sangat lumrah, jika serdadu-serdadu Italia menyongsong pertandingan dengan kepala tegap. Sebelum menang 1-0, Italia pernah unggul 2-0 atas Malta di kualifikasi Piala Dunia zona Eropa, Rabu, 12 September 2012. Kedigdayaan Italia berlanjut pada Rabu, 27 Maret 2013. Mario Balotelli memborong dua gol kemenangan 2-0 di pentas serupa.
Tetapi, penjaga gawang seklaligus kapten tim nasional Italia, Gianluigi Buffon mengingatkan kompatriotnya agar tidak ceroboh menghadapi Malta. Menurut kiper Juventus berusia 37 tahun itu, Gli Azzurri harus fokus, serta tak memandang remeh pasukan tempur Pietro Ghedin.
“Kami tidak bisa meremehkan lawan, terlebih saat ini performa Malta telah meningkat, dan tidak lagi menjadi lumbung gol musuh,” tutur Buffon dalam konferensi pers jelang bentrok kontra Malta, seperti dilansir Football Italia.
“Terlepas dari semua itu, seperti biasanya kami selalu berjuang saat bermain, bahkan di pertandingan melawan tim lemah. Kami berjudi dengan kualifikasi antara besok, dan hari Minggu. Maka, kami tidak sepatutnya melakukan kesalahan,” lanjut penjaga gawang yang membawa Juventus menjadi runner-up Liga Champions 2014/2015 tersebut.
“Kami akan mencoba melanjutkan perjalanan, dan mencoba selalu yakin mampu mendapatkan hasil terbaik, melalui usaha, dan kinerja kami,” pungkas personel yang sudah mengemas 148 caps bersama tim nasional Italia tersebut.
Dalam pertandingan yang akan ditayangkan secara langsung Global TV, Jumat (4/9/2015), pukul 01.45 WIB. Italia berpeluang besar diperkuat seluruh penggawa inti. Bahkan, gelandang andalan PSG, Marco Veratti dapat merumput sejak menit pertama.
Perkiraan Pemain
Italia (3-5-2): Buffon, Darmian, Giorgio Fabricio Chiellini, Leonardo Bonucci, Manuel Pasqual, Daniele De Rossi, Marco Verratti, Pirlo, El Shaarawy, Pelle, Zaza
Pelatih: Antonio Conte
Malta (3-5-2): Justin Haber, Cini, Edmond Agius, Failla, Zach Muscat, Roderick Briffa, Andrew Cohen, Paul Fenech, Bjorn Kristensen, Mifsud, Andre Schembri
Pelatih: Pietro Ghedin
(sha)
Explore More