Livio Suppo: Marquez Tak Hanya Cepat, tapi Pintar
A
A
A
MISANO - Team principal Honda Livio Suppo memberikan sedikit pujian kepada Marc Marquez yang berhasil menaklukan GP San Marino akhir pekan kemarin. Dia berkata bahwa juara dunia dua kali itu tak hanya cepat mengendarai motor RC213V tapi juga ia sangat pintar mengatur strategi yang diberikan oleh tim.
Pada balapan seri 13 sirkus MotoGP dipaksa memutar otak untuk mengatur pergantian motor dengan tepat saat kondisi Sirkuit Marco Simoncelli dalam keadaan basah. Tapi hanya satu nama yang mampu menaklukan balapan akhir pekan kemarin.
Adalah Marquez yang keluar sebagai juara di GP San Marino ketika kondisi cuaca tengah memburuk. Singkat kata, Suppo baru-baru ini menceritakan strategi yang diterapkannya saat menjalani balapan di Misano.
Berikut adalah pernyataan Suppo saat diwawancarai seperti dikutip Speedweek, Jumat (18/9/2015)
Apa strategi di GP Misano?
Tidak ada. Karena semua rencana sedikit kacau saat kondisi cuaca hujan. Sesaat sebelum awal balapan sudah jelas bahwa hujan akan turun, maka pembalap dan tim terus melakukan komunikasi terkait hal itu. Terutama dalam pemakaian ban dan itu bekerja dengan baik saat Marc menaklukan Misano. Sayangnya, itu tidak bekerja dengan baik oleh Dani Pedrosa karena ia datang terlambat.
Apa poin positif dan negatif dari balapan seri 13?
Secara keseluruhan, kami menikmati akhir pekan yang baik. Marc dan Dani selalu kompetitif dan Marc menunjukkan bahwa ia tidak hanya cepat, tapi juga cerdas. Negatifnya adalah Dani gagal mendapatkan podium. Padahal dia memiliki potensi untuk mengamankannya.
Apa strategi yang dilakukan Honda saat di pit?
Sejujurnya, saya tidak ingat ras lain dengan begitu banyak perubahan. Kami berkonsentrasi untuk mendeteksi perbedaan waktu putaran pada ban yang berbeda dan untuk menyediakan pembalap kami dengan informasi terbaik.
Pada balapan seri 13 sirkus MotoGP dipaksa memutar otak untuk mengatur pergantian motor dengan tepat saat kondisi Sirkuit Marco Simoncelli dalam keadaan basah. Tapi hanya satu nama yang mampu menaklukan balapan akhir pekan kemarin.
Adalah Marquez yang keluar sebagai juara di GP San Marino ketika kondisi cuaca tengah memburuk. Singkat kata, Suppo baru-baru ini menceritakan strategi yang diterapkannya saat menjalani balapan di Misano.
Berikut adalah pernyataan Suppo saat diwawancarai seperti dikutip Speedweek, Jumat (18/9/2015)
Apa strategi di GP Misano?
Tidak ada. Karena semua rencana sedikit kacau saat kondisi cuaca hujan. Sesaat sebelum awal balapan sudah jelas bahwa hujan akan turun, maka pembalap dan tim terus melakukan komunikasi terkait hal itu. Terutama dalam pemakaian ban dan itu bekerja dengan baik saat Marc menaklukan Misano. Sayangnya, itu tidak bekerja dengan baik oleh Dani Pedrosa karena ia datang terlambat.
Apa poin positif dan negatif dari balapan seri 13?
Secara keseluruhan, kami menikmati akhir pekan yang baik. Marc dan Dani selalu kompetitif dan Marc menunjukkan bahwa ia tidak hanya cepat, tapi juga cerdas. Negatifnya adalah Dani gagal mendapatkan podium. Padahal dia memiliki potensi untuk mengamankannya.
Apa strategi yang dilakukan Honda saat di pit?
Sejujurnya, saya tidak ingat ras lain dengan begitu banyak perubahan. Kami berkonsentrasi untuk mendeteksi perbedaan waktu putaran pada ban yang berbeda dan untuk menyediakan pembalap kami dengan informasi terbaik.
(bbk)