Kronologi dan Curhatan Marc Marquez 'Cium' Aspal Aragon
Kronologi dan Curhatan Marc Marquez 'Cium' Aspal Aragon
A
A
A
ARAGON - Marc Marquez menceritakan kronologis kecelakaan yang menimpanya saat menjalani seri 14 di Sirkuit Motorland Aragon, akhir pekan kemarin. Curhatan itu ia sampaikan di situs resmi Boxrepsol atau satu hari pasca kejadian tersebut.
Dalam curhatannya itu Marquez menyadari bahwa kecelakaan yang menimpanya di turn 12 tepat di dua lap awal adalah kesalahannya sendiri. Marquez jelas membuat pendukungnya di Spanyol kecewa. Pasalnya, peluang Baby Alien mengamankan podium pertama di Aragon terbilang besar ketika ia mampu mendapatkan posisi terdepan di balapan seri ke-14 ini. (Baca juga: Marquez Ngaku Sulit Mengontrol Emosi)
Namun demikian, Marquez dengan cepat meminta maaf kepada tim dan penggemar. Ia menyadari bahwa itu adalah kesalahannya dan apapun hasilnya kakak kandung Alex Marquez harus menerima. "Saya hanya bisa meminta maaf kepada para fans dan tim," kata Marquez. "Itu adalah kesalahan saya, dan saya harus menerima itu." (Baca juga: Marquez Minta Maaf & Janji Ubah Gaya Ugal-ugalan)
Permintaan maaf Marquez tak berhenti disitu. Joki Repsol Honda ini juga melemparkan kata-kata yang sama sekaligus menceritakan kronologi kejadiannya di BoxRepsol, seperti dikutip situs resmi MotoGP, Rabu (30/9/2015).
Berikut adalah Kronologi dan Curhatan Marc Marquez:
Halo semuanya!
Saya tiba pada Rabu (23/9) lalu, dan malam itu saya menyantap makanan dengan tim dan saudara saya. Ini bagus untuk dapat berbagi saat-saat seperti ini. Meskipun musim yang sulit buat tim Repsol Honda namun kami bisa menjaga kedamaian di dalam tim. Ini adalah sikap yang baik di mana kita selalu saling mambantu. Jelang balapan saya merasa ada tekanan yang cukup besar.
Rangkaian sesi latihan hingga kualifikasi pun berjalan baik dan saya ingin berterima kasih kepada semua orang di tim atas usaha mereka dan untuk memastikan bahwa sepeda motor itu dalam kondisi sangat baik. Pada hari Sabtu (kualifikasi), saya merasa kuat dan saya memberikan apa yang saya bisa untu mencapai posisi pole. Itu jelas meningkatkan kepercayaan diri saya pada balapan. (Baca juga: Rossi Pengin Istirahat & Lupakan Sejenak Rivalitas dengan Lorenzo)
Di hari berikutnya atau tepat pada balapan (Minggu) adalah cerita yang sama sekali berbeda. Saya ingin menekankan bahwa saya mengalami penurunan selama lap kedua dan itu adalah kesalahan saya sendiri. Padahal tim sudah semaksimal mungkin bekerja (sempurna) dan saya merasakan kekecewaan yang luar biasa karena saya tidak bisa menyelesaikan balapan akhir pekan dengan hasil yang baik. Saya merasa kecewa karena saya tidak bisa membalas budi. Yang penting adalah bahwa kita terus belajar di setiap GP dan ini adalah pengalaman yang baik untuk masa depan.
Di samping kesalahan saya, saya juga ingin mengucapkan selamat kepada Dani Pedrosa. Setelah dia mampu menjalani proses balapan dengan sempurna dan saya juga ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepadanya yang jatuh pada Selasa (29/9) kemarin.
Dalam curhatannya itu Marquez menyadari bahwa kecelakaan yang menimpanya di turn 12 tepat di dua lap awal adalah kesalahannya sendiri. Marquez jelas membuat pendukungnya di Spanyol kecewa. Pasalnya, peluang Baby Alien mengamankan podium pertama di Aragon terbilang besar ketika ia mampu mendapatkan posisi terdepan di balapan seri ke-14 ini. (Baca juga: Marquez Ngaku Sulit Mengontrol Emosi)
Namun demikian, Marquez dengan cepat meminta maaf kepada tim dan penggemar. Ia menyadari bahwa itu adalah kesalahannya dan apapun hasilnya kakak kandung Alex Marquez harus menerima. "Saya hanya bisa meminta maaf kepada para fans dan tim," kata Marquez. "Itu adalah kesalahan saya, dan saya harus menerima itu." (Baca juga: Marquez Minta Maaf & Janji Ubah Gaya Ugal-ugalan)
Permintaan maaf Marquez tak berhenti disitu. Joki Repsol Honda ini juga melemparkan kata-kata yang sama sekaligus menceritakan kronologi kejadiannya di BoxRepsol, seperti dikutip situs resmi MotoGP, Rabu (30/9/2015).
Berikut adalah Kronologi dan Curhatan Marc Marquez:
Halo semuanya!
Saya tiba pada Rabu (23/9) lalu, dan malam itu saya menyantap makanan dengan tim dan saudara saya. Ini bagus untuk dapat berbagi saat-saat seperti ini. Meskipun musim yang sulit buat tim Repsol Honda namun kami bisa menjaga kedamaian di dalam tim. Ini adalah sikap yang baik di mana kita selalu saling mambantu. Jelang balapan saya merasa ada tekanan yang cukup besar.
Rangkaian sesi latihan hingga kualifikasi pun berjalan baik dan saya ingin berterima kasih kepada semua orang di tim atas usaha mereka dan untuk memastikan bahwa sepeda motor itu dalam kondisi sangat baik. Pada hari Sabtu (kualifikasi), saya merasa kuat dan saya memberikan apa yang saya bisa untu mencapai posisi pole. Itu jelas meningkatkan kepercayaan diri saya pada balapan. (Baca juga: Rossi Pengin Istirahat & Lupakan Sejenak Rivalitas dengan Lorenzo)
Di hari berikutnya atau tepat pada balapan (Minggu) adalah cerita yang sama sekali berbeda. Saya ingin menekankan bahwa saya mengalami penurunan selama lap kedua dan itu adalah kesalahan saya sendiri. Padahal tim sudah semaksimal mungkin bekerja (sempurna) dan saya merasakan kekecewaan yang luar biasa karena saya tidak bisa menyelesaikan balapan akhir pekan dengan hasil yang baik. Saya merasa kecewa karena saya tidak bisa membalas budi. Yang penting adalah bahwa kita terus belajar di setiap GP dan ini adalah pengalaman yang baik untuk masa depan.
Di samping kesalahan saya, saya juga ingin mengucapkan selamat kepada Dani Pedrosa. Setelah dia mampu menjalani proses balapan dengan sempurna dan saya juga ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepadanya yang jatuh pada Selasa (29/9) kemarin.
(bbk)
Explore More