Jajal Peruntungan di WSBK, Hayden: Semoga Bisa Cetak Sejarah
A
A
A
MOTEGI - Nicky Hayden telah resmi mengakhiri kariernya dari ajang balap MotoGP musim ini. Selanjutnya juara dunia 2006 itu akan mencoba peruntungannya dengan terjun ke kejuaraan World Superbike bersama tim Ten Kate Honda.
Pengumuman ini menghentikan spekulasi soal nasibnya musim depan setelah tak tampil baik pada musim ini. Hayden mengatakan keputusan ini diambil setelah selama dua musim berturut-turut tak menunjukkan performa yang baik.
Pembalap berusia 34 tahun asal Kentucky, Amerika Serikat, ini juga mengaku kini sudah mulai menua dan sulit bersaing dengan pebalap muda, seperti Marc Marquez, Danny Pedrosa, dan Jorge Lorenzo. (Lihat video: Nicky Hayden Putuskan Pensiun dari MotoGP)
Seusai menjalani sesi latihan ketiga di Sirkuit Twin Ring Motegi, Hayden menyadari bahwa ia akan menemukan kesulitan ketika terjun di World Superbike musim depan. Namun demikian, ia berharap bisa mencetak sejarah sebagai pembalap pertama yang memenangkan kedua gelar MotoGP dan WSBK. (Baca juga: Lorenzo Tercepat, Rossi Masih di Belakang Marquez)
"Ini terlalu dini untuk berbicara tentang masa depan, tetapi tujuan utama saya adalah menjajal WSBK dan memenangkan gelar di sana. Saya ingin menjadi pembalap pertama yang memenangkan gelar MotoGP dan World Superbike Championship," kata joki Aspar Honda seperti dikutip Crash, Sabtu (10/10/2015).
Hayden menambahkan debutnya di WSBK pada musim depan akan dimanfaatkannya untuk beradaptasi. Namun di musim selanjutnya, ia akan berjuang memperebutkan gelar juara. "Pokoknya, jangan terbawa. Pertama-tama saya harus ke sana dan melihat apakah saya mampu tampil kompetitif atau tidak. Musim pertama tidak akan mudah, saya harus beradaptasi, tapi saya berharap untuk berjuang pada 2017," terang Hayden.
Pengumuman ini menghentikan spekulasi soal nasibnya musim depan setelah tak tampil baik pada musim ini. Hayden mengatakan keputusan ini diambil setelah selama dua musim berturut-turut tak menunjukkan performa yang baik.
Pembalap berusia 34 tahun asal Kentucky, Amerika Serikat, ini juga mengaku kini sudah mulai menua dan sulit bersaing dengan pebalap muda, seperti Marc Marquez, Danny Pedrosa, dan Jorge Lorenzo. (Lihat video: Nicky Hayden Putuskan Pensiun dari MotoGP)
Seusai menjalani sesi latihan ketiga di Sirkuit Twin Ring Motegi, Hayden menyadari bahwa ia akan menemukan kesulitan ketika terjun di World Superbike musim depan. Namun demikian, ia berharap bisa mencetak sejarah sebagai pembalap pertama yang memenangkan kedua gelar MotoGP dan WSBK. (Baca juga: Lorenzo Tercepat, Rossi Masih di Belakang Marquez)
"Ini terlalu dini untuk berbicara tentang masa depan, tetapi tujuan utama saya adalah menjajal WSBK dan memenangkan gelar di sana. Saya ingin menjadi pembalap pertama yang memenangkan gelar MotoGP dan World Superbike Championship," kata joki Aspar Honda seperti dikutip Crash, Sabtu (10/10/2015).
Hayden menambahkan debutnya di WSBK pada musim depan akan dimanfaatkannya untuk beradaptasi. Namun di musim selanjutnya, ia akan berjuang memperebutkan gelar juara. "Pokoknya, jangan terbawa. Pertama-tama saya harus ke sana dan melihat apakah saya mampu tampil kompetitif atau tidak. Musim pertama tidak akan mudah, saya harus beradaptasi, tapi saya berharap untuk berjuang pada 2017," terang Hayden.
(sha)