Chelsea di Ambang Degradasi, Mou: Saya Tak Akan Melarikan Diri

LONDON - Pelatih Chelsea, Jose Mourinho menegaskan tidak akan melarikan diri dan bertanggung jawab penuh atas keterpurukan skuat besutannya jelang laga melawan Aston Villa dalam lanjutan Liga Inggris 2015/2016, Sabtu (17/10) malam WIB. Seperti diketahui The Blues -julukan Chelsea- harus berjuang dari papan bawah setelah merosot ke peringkat 16 klasemen sementara dan hanya berjarak satu tingkat dari zona degaradasi.

(Baca Juga: Preview Chelsea vs Aston Villa: Berjuang dari Papan Bawah)

Dengan hanya menorehkan delapan poin sejauh ini, Mou sangat yakin dapat mendongkrak performa dan posisi Chelsea sebelum akhir tahun. Mou yang pernah menangani Chelsea pada periode 2005-2006 sebelum kembali lagi ke London pada 2013 lalu setelah dipecat Real Madrid menegaskan tidak menyesal dengan keputusan yang diambilnya.

"Saya tidak menyesal kembali lagi ke Chelsea karena saya datang dan memenangkan gelar Liga. Ini adalah akhir dari skuat super (Chelsea). Frank Lampard mewakili generasi super dan memenangkan gelar tanpa dirinya adalah sebuah kesuksesan besar," ungkap The Special One dilansir Sportsmole, Jumat (16/10/2015).

Mou menambahkan bahwa generasi emas Chelsea sudah berakhir, meski skuat London Biru tidak kalah mentereng musim ini. Kumpulan pemain muda potensial seperti Eden Hazard, Oscar hingga penyerang berpengalaman seperti Pedro hingga Diego Costa menghiasi skuat asuhan Mou. Tapi sayang Chelsea yang menyandang status jawara bertahan musim lalu harus terseok-seok hingga pekan kedelapan.

"Generasi emas sudah selesai, tapi kami ingin mencapai prestasi lebih tinggi lagi. Saya tidak akan melarikan diri. Saya yakin momen-momen terbaik akan segera datang. Saya akan terus bekerja keras dan menunggu hasilnya," tandasnya.