Ribuan Bobotoh Terancam Batal ke Jakarta

Minggu, 18 Oktober 2015 - 12:37 WIB
Ribuan Bobotoh Terancam...
Ribuan Bobotoh Terancam Batal ke Jakarta
A A A
BANDUNG - Ternyata jaminan kepada pemilik PO Bus yang diberikan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil tidak ampuh. Buktinya, ada sejumlah bus yang membatalkan secara sepihak dan membuat ribuan bobotoh masih terkatung-katung di Lapangan Gasibu, Minggu (18/10/2015).

Tingginya minat bobotoh untuk memberikan dukungan kepada Persib Bandung yang akan bertarung dengan Sriwijaya FC dalam final Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) membuat sejumlah PO Bus diserbu untuk disewa berangkat ke Jakarta. Sayangnya, pengalaman tahun lalu saat bus mereka diserang oknum pendukung Persija Jakarta, The Jakmania usai berlaga di final ISL di Palembang membuat mereka enggan menerima tawaran tersebut.

Belakangan Ridwan Kamil memberikan jaminan kalau terjadi apa-apa dia yang bakal bertanggung jawab. Sayangnya ketika hari sudah disepakati, bus yang ditunggu tidak datang hingga membuat ribuan bobotoh masih menunggu kepastian diberangkatkan.

“Dari Viking Banda (Viking Fanshop, Jalan Banda, Bandung) total 66 bus, tapi busnya ga datang semua. Makanya masih banyak bobotoh yang belum bisa berangkat. Padahal mereka (bobotoh) bukan hanya dari Bandung aja, ada juga yang dari Tasik, Cianjur dan daerah lain,” sebut sang korlap seperti dilansir Simamaung.

Para bobotoh ini tidak menolak jika berangkat menggunakan truk TNI, seandainya armada tersebut tersedia. Terpenting bagi mereka adalah bisa berangkat ke Senayan untuk mendukung Persib Bandung di partai final Piala Presiden melawan Sriwijaya FC, malam nanti.

Sementara itu, kelompok lain sudah bisa memberangkatkan semua bobotoh yang mendaftar di tempatnya. Salah satunya adalah The Bom’s. Sebanyak 10 bus siap mengangkut seluruh bobotoh dalam rombogannya.

“Kalau yang daftar di The Bom’s itu 10 bus. Alhamdulillah semua busnya dateng dan siap berangkat,” ucap Nevi, Ketua The Bom’s, sebelum meninggalkan Bandung menuju ibu kota.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7387 seconds (0.1#10.140)