Abby Wambach, Pensiun Setelah Membawa Pulang Trofi Piala Dunia ke AS
Abby Wambach, Pensiun Setelah Membawa Pulang Trofi Piala Dunia ke AS
A
A
A
Tim nasional sepak bola wanita Amerika Serikat (AS) kehilangan sosok berpengaruh dalam tim. Mary Abigail Wambach atau dikenal Abby Wambach gantung sepatu pada Selasa (27/10/2015). Rekor spektakuler mengiringi keputusan peraih dua medali emas Olimpiade (Athena 2004 dan London 2012) itu dalam mengakhri karier.
Wambach menjadi bagian penting saat timnas wanita AS menjadi juara di Piala Dunia Kanada 2015. Pemain kelahiran Rochester, New York, 2 Juni 1980, itu selalu tampil di laga tersebut dan mencetak satu gol.
"Setelah banyak mempertimbangkan sejumlah hal, serta berbicara dengan teman-teman, keluarga, rekan, dan staf pelatih, saya memutuskan mengakhiri karier sepak bola saya," kata Wambach dalam siaran pers.
"Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk sepak bola wanita AS. Setelah membawa Piala Dunia kembali ke AS musim panas ini, saya merasa sangat optimistis tentang masa depan sepak bola di AS. Sungguh menakjubkan, indah, dan saya tidak sabar melihat apa bab berikutnya dalam hidup saya."
Abby Wambach memulai karier di timnasional wanita As sejak 2001, dan telah melakoni 252 laga dan mencetak 184 gol. Torehan gol tersebut menempatkan dirinya sebagai top skor sepanjang masa AS, unggul atas Mia Hamm yang mengemas 158 gol dalam 275 pertandingan. Hebatnya, Wambach menciptakan 77 gol internaisonalnya itu dengan kepala.
Menuru catatan ESPN, Wambach mencetak gol setiap 99,3 menit sekali untuk tim nasional wanita AS, rata-rata terbaik diantara 13 pemain yang mencetak 40 gol atau lebih. Statistik itu jelas memengaruhi peta sepak bola wanita AS. Laga terakhir Wambach dirancang pada 16 Desember melawan timnas wanita China.
Biodata
Nama: Mary Abigail Wambach
Kelahiran: Rochester, New York, 2 Juni 1980
Posisi bermain: Penyerang
Karier Senior
Tahun Tim Penampilan (Gol)
2002–2003 Washington Freedom 37 (23)
2009–2010 Washington Freedom 39 (21)
2011 magicJack 11 (9)
2013–2015 Western New York Flash 29 (17)
Karier Timnas
2001–2015 AS 252 (184)
Penghargaan
- Juara Olimpiade Athena 2004
- Juara Olimpiade London 2012
- Juara Piala Dunia Wanita 2015 (Kanada)
- Juara enam kali Athlete of the Year award, AS
Wambach menjadi bagian penting saat timnas wanita AS menjadi juara di Piala Dunia Kanada 2015. Pemain kelahiran Rochester, New York, 2 Juni 1980, itu selalu tampil di laga tersebut dan mencetak satu gol.
"Setelah banyak mempertimbangkan sejumlah hal, serta berbicara dengan teman-teman, keluarga, rekan, dan staf pelatih, saya memutuskan mengakhiri karier sepak bola saya," kata Wambach dalam siaran pers.
"Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk sepak bola wanita AS. Setelah membawa Piala Dunia kembali ke AS musim panas ini, saya merasa sangat optimistis tentang masa depan sepak bola di AS. Sungguh menakjubkan, indah, dan saya tidak sabar melihat apa bab berikutnya dalam hidup saya."
Abby Wambach memulai karier di timnasional wanita As sejak 2001, dan telah melakoni 252 laga dan mencetak 184 gol. Torehan gol tersebut menempatkan dirinya sebagai top skor sepanjang masa AS, unggul atas Mia Hamm yang mengemas 158 gol dalam 275 pertandingan. Hebatnya, Wambach menciptakan 77 gol internaisonalnya itu dengan kepala.
Menuru catatan ESPN, Wambach mencetak gol setiap 99,3 menit sekali untuk tim nasional wanita AS, rata-rata terbaik diantara 13 pemain yang mencetak 40 gol atau lebih. Statistik itu jelas memengaruhi peta sepak bola wanita AS. Laga terakhir Wambach dirancang pada 16 Desember melawan timnas wanita China.
Biodata
Nama: Mary Abigail Wambach
Kelahiran: Rochester, New York, 2 Juni 1980
Posisi bermain: Penyerang
Karier Senior
Tahun Tim Penampilan (Gol)
2002–2003 Washington Freedom 37 (23)
2009–2010 Washington Freedom 39 (21)
2011 magicJack 11 (9)
2013–2015 Western New York Flash 29 (17)
Karier Timnas
2001–2015 AS 252 (184)
Penghargaan
- Juara Olimpiade Athena 2004
- Juara Olimpiade London 2012
- Juara Piala Dunia Wanita 2015 (Kanada)
- Juara enam kali Athlete of the Year award, AS
(sha)
Explore More