Peringkat Empat Jadi Harga Mati Buat Pembalap Ducati

Peringkat Empat Jadi Harga Mati Buat Pembalap Ducati
A
A
A
VALENCIA - Andrea Iannone punya misi khusus di seri terakhir MotoGP musim ini. Pembalap Ducati tersebut mengincar peringkat empat klasemen yang saat ini sedang dihuni Dani Pedrosa dari tim Repsol Honda.
Hingga seri ke-17, Iannone sudah memiliki 188 poin. Nilainya hanya tertinggal dua angka dari Pedrosa yang berhasil memenangkan dua dari tiga balapan terakhir.
"Motor kami, Ducati Desmosedici GP15 punya potensi yang bagus di Valencia. Bagi saya sangat penting untuk akhiri musim di peringkat empat klasemen. Saya akan fokus dan berusaha agar finis di depan Pedrosa," ucap Iannone yang dikutip dari Crash.
Akhir pekan nanti balapan akan digelar di Sirkuit Valencia. Sepanjang sejarah, Iannone belum pernah juara di lintasan sepanjang 4 km tersebut. Sedangkan Pedrosa ia jadi raja di Valencia dengan koleksi enam kemenangannya.
Hingga seri ke-17, Iannone sudah memiliki 188 poin. Nilainya hanya tertinggal dua angka dari Pedrosa yang berhasil memenangkan dua dari tiga balapan terakhir.
"Motor kami, Ducati Desmosedici GP15 punya potensi yang bagus di Valencia. Bagi saya sangat penting untuk akhiri musim di peringkat empat klasemen. Saya akan fokus dan berusaha agar finis di depan Pedrosa," ucap Iannone yang dikutip dari Crash.
Akhir pekan nanti balapan akan digelar di Sirkuit Valencia. Sepanjang sejarah, Iannone belum pernah juara di lintasan sepanjang 4 km tersebut. Sedangkan Pedrosa ia jadi raja di Valencia dengan koleksi enam kemenangannya.
(bep)