Benzema dari Skandal ke Skandal

Kamis, 05 November 2015 - 17:05 WIB
Benzema dari Skandal ke Skandal
Benzema dari Skandal ke Skandal
A A A
PARIS - Penangkapan Karim Benzema oleh Kepolisian Prancis, Rabu (4/11/2015) pagi waktu setempat, menambah panjang daftar masalah hukum yang dilakukan penyerang Real Madrid itu di luar sepak bola. Sejumlah kasus pernah dialami Benzema, termasuk skandal menggunakan jasa pekerja seksual di bawah umur.

Benzema diciduk Kepolisian Prancis setelah diduga memeras Mathieu Valbuena, dengan ancaman akan menyebarkan rekaman seks yang dilakukan Valbuena dengan seorang wanita. Striker Madrid itu menghabiskan malam di tahanan Kepolisian Prancis meladeni sejumlah pertanyaan petugas. (Baca juga: Benzema Coba Tenang Saat Diberondong Pertanyaan Seputar Video Mesum)

Tak cuma kasus tersebut, pemain kelahiran Lyon, Prancis, 19 Desember 1987, itu juga pernah mengalami masalah hukum di jalanan, saat Audi kesayangannya menghantam pagar pembatas jalan dan pohon seusai laga El Clasico pada 2009 lalu. Juga pernah berurusan dengan polisi lalu lintas Spanyol di Ibiza karena mengendarai Porsche-nya secara ugalugalan pada Juni 2011.

Berikut sejumlah kasus hukum yang pernah dialami Benzema seperti dilansir Sport.

1. Dibebaskan dari pelanggaran pelacuran anak atau 'Kasus Zahia'
Benzema dari Skandal ke Skandal

Salah satu skandal paling terkenal yang dialami Benzema, terkait dugaan prostitusi di bawah umur, atau yang dikenal sebagai 'Kasus Zahia'. Benzema (dan Franck Ribery) diselidiki karena diduga telah menggunakan jasa seorang penjaja seks komersial (PSK) bernama Zahia Dehar (saat itu berusia 16 tahun) sebelum Piala Dunia 2010, pada tahun 2009. Benzema menghadapi tuntutan tiga tahun penjara, namun akhirnya kedua pemain dibebaskan setelah jaksa menganggap tidak mungkin bahwa dua pemain tersebut tahu usia sang PSK.

2. Kecelakaan pasca El Clasico

Benzema dari Skandal ke Skandal

Pada Desember 2009, setelah kembali dari Barcelona seusai laga El Clasico (Madrid kalah 0-1), Benzema menghantam pagar pembatas jalan dan pohon menuju La Finca, di mana dia tinggal. Insiden itu, meskipun Audi Q7-nya ringsek, namun tidak ada luka yang dialami Benzema.

3. Tabrakan saat liburan
Benzema dari Skandal ke Skandal

Hanya beberapa hari setelah menabrak pembatas jalan dan pohon menuju La Finca, Benzema kembali mengalami kecelakaan. Kali ini, saat dia liburan Natal di Pulau Reunion, Madagaskar. Versi media, Porsche Carrera Benzema di hajar Lamborghini yang dikendarai temannya karena berhenti mendadak.

4. Ditilang akibat ugal-ugalan di jalan
Pada Juni 2011, Benzema didenda Polisi Ibiza senilai 250 euro (sekitar Rp3,6 juta) akibat mengendarai mobil secara sembrono di pusat kota. Saat itu Benzema tengah berlibur dan memacu Porsche birunya di jalanan Ibiza dengan ugal-galan.

5. Didenda Rp265 juta euro plus delapan bulan tanpa SIM
Sejarah panjang dari mengemudi ugal-galan ala Benzema berbuah hukuman. Episode baru itu terjadi pada bulan Maret tahun 2013, ketika dia dijatuhi hukuman pencabutan surat izin mengemudi (SIM) selama delapan bulan dan denda 18.000 euro (Rp265 juta) karena ngebut. Benzema melanggar batas kecepatan 100 km/jam dengan melaju 194,4 km/jam.

6. Tertangkap tanpa SIM pada lebih dari satu kesempatan
Benzema dari Skandal ke Skandal

Berkendara tanpa SIM menjadi kebiasaan Benzema dalam beberapa waktu terakhir. Mei 2013, dia ditangkap saat mengemudi Rolls Royce menuju T-4 Bandara Barajas. Dia juga pernah ditangkap polisi di Atocha, setelah berputar arah dengan kecepatan yang lebih tinggi dari yang diizinkan. Petugas menemukan bahwa Benzema tidak memiliki SIM.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6568 seconds (0.1#10.140)