Isi Percakapan Disebar, Pengacara Benzema Tuntut Radio Prancis
A
A
A
PARIS - Karim Benzema akan mengajukan pengaduan atas pelanggaran kerahasiaan peradilan setelah Radio Europe 1 menerbitkan transkrip terkait percakapan antara striker Real Madrid dan seorang teman yang dicatat sebagai bagian dari penyelidikan atas rekaman seks yang melibatkan tim nasional Mathieu Valbuena. Itu sebagaimana disampaikan pengacaranya Sylvain Cormier.
Cormier mengatakan kepada The Associated Press pada Selasa, (10/11/2015) waktu setempat, bahwa radio Prancis Europe 1 melanggar kerahasiaan penyelidikan resmi. Isi percakapan itu diterbitkan pada hari sebelumnya dan ini bisa menggiring perspektif banyak orang untuk percaya bahwa pemerasan yang dilakukan pemain berusia 27 tahun itu benar.
"Kami sudah selesai bermain sekarang dan kami mengumumkan bahwa kami akan mengajukan keluhan atas pelanggaran kerahasiaan peradilan," cetus Cormier seperti dikutip Sky Sports, Rabu (11/11/2015).
Sebelumnya Cormier mengatakan bahwa Benzema tidak bersalah dan tidak memainkan bagian dalam pemerasan atau percobaan pemerasan. Saat ini penyerang El Real itu telah diperintahkan untuk tidak melakukan kontak dengan orang lain yang terkait dengan kasus ini.
Sekadar informasi, penangkapan Benzema oleh Kepolisian Prancis, Rabu (4/11/2015) pagi waktu setempat, menambah panjang daftar masalah hukum yang dilakukan penyerang Real Madrid itu di luar sepak bola. Sejumlah kasus pernah dialami pemain kelahiran Lyon, Prancis, 19 Desember 19 1987 itu, termasuk skandal menggunakan jasa pekerja seksual di bawah umur. (Baca juga: Benzema dari Skandal ke Skandal)
Cormier mengatakan kepada The Associated Press pada Selasa, (10/11/2015) waktu setempat, bahwa radio Prancis Europe 1 melanggar kerahasiaan penyelidikan resmi. Isi percakapan itu diterbitkan pada hari sebelumnya dan ini bisa menggiring perspektif banyak orang untuk percaya bahwa pemerasan yang dilakukan pemain berusia 27 tahun itu benar.
"Kami sudah selesai bermain sekarang dan kami mengumumkan bahwa kami akan mengajukan keluhan atas pelanggaran kerahasiaan peradilan," cetus Cormier seperti dikutip Sky Sports, Rabu (11/11/2015).
Sebelumnya Cormier mengatakan bahwa Benzema tidak bersalah dan tidak memainkan bagian dalam pemerasan atau percobaan pemerasan. Saat ini penyerang El Real itu telah diperintahkan untuk tidak melakukan kontak dengan orang lain yang terkait dengan kasus ini.
Sekadar informasi, penangkapan Benzema oleh Kepolisian Prancis, Rabu (4/11/2015) pagi waktu setempat, menambah panjang daftar masalah hukum yang dilakukan penyerang Real Madrid itu di luar sepak bola. Sejumlah kasus pernah dialami pemain kelahiran Lyon, Prancis, 19 Desember 19 1987 itu, termasuk skandal menggunakan jasa pekerja seksual di bawah umur. (Baca juga: Benzema dari Skandal ke Skandal)
(akr)