Mentalitas Pemain Timnas Inggris Dipertaruhkan

LONDON - Memiliki rekor mengesankan selama babak kualifikasi Piala Eropa 2016 tetap tak menempatkan tim nasional Inggris sebagai favorit. Apalagi jika melihat pencapaian mereka di event empat tahunan dimana mereka tidak pernah berhasil mengamankan trofi juara.

Inggris memang sudah terbiasa tampil impresif selama babak kualifikasi. Namun ketika event empat tahunan resmi bergulir mereka justru mengalami kemunduran. Itu yang pernah terjadi sewaktu tampil di Piala Dunia 2014 lalu. Saat itu Wayne Rooney cs hanya mampu membukukan dua gol dari tiga pertandingan terakhir.

Permasalahannya sekarang bagaimana timnas Inggris mampu menjaga rekor mengesankan mereka dengan membukukan 31 gol, kebobolan tiga, dan belum menelan kekalahan di Piala Eropa tahun depan. Artinya mental para pemain tengah dipertaruhkan, karena mereka mempunyai pengalaman yang buruk selama pentas di event tersebut dimana The Three Lions selalu gagal juara. Hasil terbaik yang pernah diraih adalah berada di semifinal pada 1996.

"Saya mempunyai kepercayaan diri yang besar terhadap kemampuan pemain. Karena kami banyak melahirkan pemain berkualitas," tutur Roy Hodgson seperti dikutip Washingtontimes, Jumat (11/12/2015).

Negara terakhir yang lolos ke Piala Eropa dengan rekor 100 persen adalah Spanyol. Bedanya, tim Matador sukses merebut gelar juara di Warsawa empat tahun lalu. Berarti The Three Lions harus banyak belajar bagaimana tampil konsisten di setiap pertandingannya.

Sekadar informasi, jadwal drawing Piala Eropa 2016 baru digelar pada 12 Desember 2015 di Palais des Congrès de la Porte Maillot. Timnas Inggris berada di pot satu bersama juara bertahan Spanyol, Jerman, Portugal, dan Belgia. Salah satu dari kelima timnas ini berpeluang berhadapan dengan Italia yang berada di pot kedua.

Berikut ini adalah melihat beberapa pemain kunci Inggris:

Wayne Rooney
Wayne Rooney memecahkan rekor pencetak gol terbanyak Inggris yang disandang Bobby Charlton selama 45 tahun saat dia menjaringkan gol internasionalnya yang ke-50 dalam pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016 melawan Swiss. Menariknya, gol yang dicetak Rooney di dua pertandingan terakhir berawal dari titik putih. Tapi keraguan tentang performanya mulai memudar lantaran ia gagal memberikan kontribusi terhadap Manchester United. Sehingga pencopotan kapten timnas bisa saja dilakukan Roy Hodgson. Selain itu, posisinya bisa saja terancam jika ia tidak memperbaiki performanya tersebut. Pasalnya Jamie Vardy tengah berada dalam bentuk yang bagus di kompetisi Liga Inggris musim ini. Pemain Leicester City ini dianggap mempunyai insting mencetak gol yang bagus, terbukti dalam 11 pertandingan terakhir di Liga Premier, ia sudah membukukan 14 gol.

Joe Hart
Hart masih dianggap sebagai kiper nomor satu Inggris. Meskipun Jack Butland dilaporkan sebagai penjaga gawang masa depan The Three Lions, sehingga posisi Hart sebagai kiper tim nasional tampaknya tidak di bawah ancaman.