Leicester City Buat Chelsea Makin Dekati Zona Degradasi
A
A
A
LEICESTER - Leicester City patut disebut kandidat juara Liga Inggris musim ini. Tim besutan Claudio Ranieri itu sukses merebut puncak klasemen kembali usai menundukkan Chelsea dengan skor 2-1 dalam lanjutan kompetisi pekan ke-16. Hasil tersebut juga membuat sang juara bertahan kian mendekati zona degradasi.
Bertanding di Stadion King Power, Selasa (15/12/2015) dini hari WIB, Chelsea yang butuh kemenangan guna mendongkrak posisinya, tampil menekan di hadapan publik lawan. Diego Costa, Eden Hazard, Oscar, dan Willian langsung mengurung pertahan Leicester sejak awal. Sedangkan tuan rumah yang posisinya sempat tergerus Arsenal dan Manchester City berusaha tampil tenang tanpa tertekan.
Leicester hanya sesekali menyerang lewat skema serangan balik. Sisanya, mereka hanya menekan pemain Chelsea agar kesulitan mengembangkan permainan. Kerasnya penampilan Leicester pun berbuah petaka bagi Chelsea. Di menit ke-30, Hazard mesti ditarik keluar akibat dijatuhkan Vardy. Pemain asal Belgia mengerang kesakitan di bagian pinggang dan akhirnya diganti oleh Pedro Rodriguez.
Keluarnya Hazard membuat kreatifitas di lini tengah The Blues berkurang. Hal itu yang dimaksimalkan dengan baik oleh Leicester. Di menit ke-34, Vardy sukses membobol gawang Thibaut Courtois dengan memanfaatkan umpan terukur Riyad Mahrez. Leicester unggul 1-0.
Chelsea langsung bereaksi setelah gawangnya dibobol. Nemanja Matic hampir menyamakan kedudukan dua menit berselang, sayang sundulannya hanya menerpa mistar gawang. Hingga babak pertama usai, tidak ada gol balasan dari tim tamu.
Di babak kedua, tuan rumah kembali mengejutkan Chelsea dengan gol keduanya dua menit selepas istirahat. Kali ini Mahrez yang mencatatkan namanya di papan skor usai melepaskan tendangan kaki kiri yang gagal dihalau Courtois. Leicester unggul 2-0.
Jose Mourinho merespon ketertinggalan timnya dengan memasukkan Cesc Fabregas menggantikan John Terry pada menit ke-53. Serangan Chelsea langsung meningkat setelahnya, namun disiplinnya pertahanan plus apiknya Kasper Schmeichel membuat gawang Leicester masih aman. Masih dirasa kurang, Mou akhirnya memainkan Loic Remy menggantikan Oscar untuk penyegaran di lini depan.
Jual beli serangan pun terjadi antara Chelsea dan Leicester. Peluang Chelsea banyak terbuang akibat penyelesaian yang terburu-buru, sedangkan The Foxes kerap gagal menembus pertahanan tamunya.
Chelsea akhirnya mendapat gol setelah tanpa henti menggempur pertahanan Leicester. Remy menjebol gawang Schmeichel di menit ke-77 usai menanduk bola hasil umpan Pedro dari sisi kanan pertahanan lawan. Skor berubah jadi 1-2 di mana Chelsea masih tertinggal.
Setelah gol tersebut, Chelsea terus menekan demi mendapat gol kedua. Namun hingga wasit Marc Clattenburg meniup peluit panjang, gol tambahan urung tercipta. Kemenangan membuat Leicester puncaki klasemen lagi dengan poin 35, unggul dua poin atas Arsenal. Sedangkan Chelsea kian terbenam di posisi 16 klasemen dengan poin 15. Posisi mereka hanya terpaut dua setrip dari zona degradasi yang saat ini ditempati Norwich City.
Susunan Pemain:
Leicester City: Schmeichel; Simpson, Morgan (c), Huth, Fuchs, Mahrez (Inler'82), Drinkwater (King'17), Kante, Albrighton, Ulloa, Vardy (Okazaki'88)
Chelsea: Courtois; Ivanovic, Zouma, Terry (c) (Fabregas;53), Azpilicueta; Ramires, Matic; Willian, Oscar (Remy'65), Hazard (Pedro'31), Costa
Bertanding di Stadion King Power, Selasa (15/12/2015) dini hari WIB, Chelsea yang butuh kemenangan guna mendongkrak posisinya, tampil menekan di hadapan publik lawan. Diego Costa, Eden Hazard, Oscar, dan Willian langsung mengurung pertahan Leicester sejak awal. Sedangkan tuan rumah yang posisinya sempat tergerus Arsenal dan Manchester City berusaha tampil tenang tanpa tertekan.
Leicester hanya sesekali menyerang lewat skema serangan balik. Sisanya, mereka hanya menekan pemain Chelsea agar kesulitan mengembangkan permainan. Kerasnya penampilan Leicester pun berbuah petaka bagi Chelsea. Di menit ke-30, Hazard mesti ditarik keluar akibat dijatuhkan Vardy. Pemain asal Belgia mengerang kesakitan di bagian pinggang dan akhirnya diganti oleh Pedro Rodriguez.
Keluarnya Hazard membuat kreatifitas di lini tengah The Blues berkurang. Hal itu yang dimaksimalkan dengan baik oleh Leicester. Di menit ke-34, Vardy sukses membobol gawang Thibaut Courtois dengan memanfaatkan umpan terukur Riyad Mahrez. Leicester unggul 1-0.
Chelsea langsung bereaksi setelah gawangnya dibobol. Nemanja Matic hampir menyamakan kedudukan dua menit berselang, sayang sundulannya hanya menerpa mistar gawang. Hingga babak pertama usai, tidak ada gol balasan dari tim tamu.
Di babak kedua, tuan rumah kembali mengejutkan Chelsea dengan gol keduanya dua menit selepas istirahat. Kali ini Mahrez yang mencatatkan namanya di papan skor usai melepaskan tendangan kaki kiri yang gagal dihalau Courtois. Leicester unggul 2-0.
Jose Mourinho merespon ketertinggalan timnya dengan memasukkan Cesc Fabregas menggantikan John Terry pada menit ke-53. Serangan Chelsea langsung meningkat setelahnya, namun disiplinnya pertahanan plus apiknya Kasper Schmeichel membuat gawang Leicester masih aman. Masih dirasa kurang, Mou akhirnya memainkan Loic Remy menggantikan Oscar untuk penyegaran di lini depan.
Jual beli serangan pun terjadi antara Chelsea dan Leicester. Peluang Chelsea banyak terbuang akibat penyelesaian yang terburu-buru, sedangkan The Foxes kerap gagal menembus pertahanan tamunya.
Chelsea akhirnya mendapat gol setelah tanpa henti menggempur pertahanan Leicester. Remy menjebol gawang Schmeichel di menit ke-77 usai menanduk bola hasil umpan Pedro dari sisi kanan pertahanan lawan. Skor berubah jadi 1-2 di mana Chelsea masih tertinggal.
Setelah gol tersebut, Chelsea terus menekan demi mendapat gol kedua. Namun hingga wasit Marc Clattenburg meniup peluit panjang, gol tambahan urung tercipta. Kemenangan membuat Leicester puncaki klasemen lagi dengan poin 35, unggul dua poin atas Arsenal. Sedangkan Chelsea kian terbenam di posisi 16 klasemen dengan poin 15. Posisi mereka hanya terpaut dua setrip dari zona degradasi yang saat ini ditempati Norwich City.
Susunan Pemain:
Leicester City: Schmeichel; Simpson, Morgan (c), Huth, Fuchs, Mahrez (Inler'82), Drinkwater (King'17), Kante, Albrighton, Ulloa, Vardy (Okazaki'88)
Chelsea: Courtois; Ivanovic, Zouma, Terry (c) (Fabregas;53), Azpilicueta; Ramires, Matic; Willian, Oscar (Remy'65), Hazard (Pedro'31), Costa
(bbk)