Iannone Ancaman Serius Marquez, Ini Alasannya
Iannone Ancaman Serius Marquez, Ini Alasannya
A
A
A
BOLOGNA - Pembalap muda Ducati, Andrea Iannone diprediksi menjadi lawan sepadan bagi Marc Marquez di musim mendatang. Iannone pun memberi isyarat untuk tetap bersama Ducati dalam misi menjegal lawan.
Pasca musim 2015, nama Iannone dan pembalap Suzuki Maverick Vinales digadang sebagai dua rider yang bakal diboyong Yamaha/Honda untuk melanjutkan dominasi dua tim tersebut. Namun Iannone mengatakan bahwa dirinya belum berencana pindah dari Ducati.
Dalam wawancara bersama GPOne, Iannone mengatakan kedatangan Casey Stoner ke Ducati telah membawa harapan baru bagi tim asal Italia tersebut dalam upaya memangkas gap menghadapi Honda dan Yamaha. Apalagi, menurut Iannone, Motor Ducati Desmosedici GP15 yang dia gunakan tahun lalu, punya pondasi kuat sebagai motor kompetitif.
"Kami sudah berada di jalur kompetitif dengan kehadiran Desmosedici GP15. Musim depan, saya berharap menjadi musim yang kompetitif bagi Ducati. Saya tidak berpikir akan adal masalah, saya juga percaya bahwa saat ini kami menjadi saingan," kata Iannone, Jumat (15/1/2016).
Iannone tampil mengesankan di Phillip Island musim 2015 dengan menyalip Valentino Rossi dan Marc Marquez dalam sekali manuver. Peristiwa itu dianggap sebagai salah satu momen menarik di 2015 lantaran membuat Rossi gagal merebut podium.
Iannone yang saat ini baru berusia 26 tahun juga digadang akan tampil semakin kompetitif pada musim-musim mendatang, musim dimana Rossi atau Jorge Lorenzo telah memutuskan pensiun dari ajang balap MotoGP. (Baca juga : Marquez Takut Tampil di Kandang Rossi Tanpa Dukungan Penggemar)
"Musim depan akan menjadi tahun yang semakin panas. Saya tidak memikirkan untuk pindah tim, saya memiliki hubungan yang khusus dengan Ducati dan dengan orang-orang di dalam tim," tutupnya.
Pasca musim 2015, nama Iannone dan pembalap Suzuki Maverick Vinales digadang sebagai dua rider yang bakal diboyong Yamaha/Honda untuk melanjutkan dominasi dua tim tersebut. Namun Iannone mengatakan bahwa dirinya belum berencana pindah dari Ducati.
Dalam wawancara bersama GPOne, Iannone mengatakan kedatangan Casey Stoner ke Ducati telah membawa harapan baru bagi tim asal Italia tersebut dalam upaya memangkas gap menghadapi Honda dan Yamaha. Apalagi, menurut Iannone, Motor Ducati Desmosedici GP15 yang dia gunakan tahun lalu, punya pondasi kuat sebagai motor kompetitif.
"Kami sudah berada di jalur kompetitif dengan kehadiran Desmosedici GP15. Musim depan, saya berharap menjadi musim yang kompetitif bagi Ducati. Saya tidak berpikir akan adal masalah, saya juga percaya bahwa saat ini kami menjadi saingan," kata Iannone, Jumat (15/1/2016).
Iannone tampil mengesankan di Phillip Island musim 2015 dengan menyalip Valentino Rossi dan Marc Marquez dalam sekali manuver. Peristiwa itu dianggap sebagai salah satu momen menarik di 2015 lantaran membuat Rossi gagal merebut podium.
Iannone yang saat ini baru berusia 26 tahun juga digadang akan tampil semakin kompetitif pada musim-musim mendatang, musim dimana Rossi atau Jorge Lorenzo telah memutuskan pensiun dari ajang balap MotoGP. (Baca juga : Marquez Takut Tampil di Kandang Rossi Tanpa Dukungan Penggemar)
"Musim depan akan menjadi tahun yang semakin panas. Saya tidak memikirkan untuk pindah tim, saya memiliki hubungan yang khusus dengan Ducati dan dengan orang-orang di dalam tim," tutupnya.
(aww)
Explore More