Daud Yordan Yakin Rebut Gelar WBO
A
A
A
JAKARTA - Daud Yordan sangat yakin bisa merebut sabuk gelar juara WBO Asia Pacifik dan WBO Afrika saat bertarung dengan Yoshitaka Kato di Balai Sarbini, Jakarta, 5 Februari mendatang. Petinju Indonesia ini merasa sudah semakin kuat usai melakukan latihan berama Craig Christian selama 1,5 bulan terakhir di Bali.
Chino -julukan Daud Yordan- mengatakan telah melakukan persiapan yang sangat matang untuk menghadapi penantangnya. Sejauh ini, dia mendapatkan arahan sangat disiplin dari Craig dari segi fisik dan teknik. Jadi, petinju berusia. 28 tahun ini tinggal mematangkan permainan dengan latihan ringan sebelum menuju hari pertarungan.
Apalagi, Daud tak akan terlalu masang target tinggi di laga itu. Dia hanya ingin tetap fokus dan menjaga fisiknya untuk meraih kemenangan. Namun, petinju kelahiran Ketapang ini sudah rindu bisa menang dengan KO seperti saat mengalahkan petinju asal Filipina Ronald Pontilas di Pontianak, Desember 2014.
"Kalau masalah target, saya pasti ingin menang karena itu hasil mutlak. Tapi, jika bicara fisik saya tidak akan meremehkan lawan. Fokus saya mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin. Mesti suadara ini (Kato) secara fisik kurang menyenagkan," kata Daud. "Saya tidak menargetkan KO tapi kalau memang kesempatann itu ada, saya pasti akan ambil," ungkapnya.
Namun, petinju yang memiliki rekor 34 kemenangan dan tiga kali kalah itu, sudah mempelajari perkembangan persiapaan Kato (29-6- 1). Dia sangat berhasrat merebut kemenangan agar langkahnya semakin dekat menjadi juara dunia kelas ringan WBO.
Meski belum pernah bertarung dengan petinju Jepang, Daud tetap merasa lebih unggul dibandingkan lawannya. Kedua petinju ini memiliki gaya sama, yaitu ortodox. Namun, dia telah mengetahui cara permainan dari beberapa petinju asal negeri sakura terkenal dengan keagresifannya dan tak pernah menyerah. Hal itu yang akan diwaspadainya di atas ring nanti.
"Saya melihat kebanyakan petinju jepang tidak gampang menyerah saya sdh mempersiapkan diri saya. Kami sdh menyiapkan cara untuk melawannya," ungkap Daud.
Christian pun menambahkan, Daud harus lebih bersabar di pertarungan nanti. Apalagi, mantan pelatih Chris John menilai perkembangan anak asuhnya ini tidak mengalami perubahan gaya permainan selama dilatih 1,5 bulan di Bali. Sebab, dia merasa Daud sudah sangat siap dan hanya ingin mengingatlan tetap waspada dengan tangan kanan dari Kato yang sangat kuat.
"Mental sudah bagus, main sudah bagus. Jadi tinggal kita lihat di lapangan. Tangan kanannya sangat kuat. Dan itu harus dihindari," ujarnya.
Sedangkan di kubu lawan, Kato mengaku akan kesulitan di pertandingan nanti. Dia menilai Daud merupakan salah satu petinju yang tangguh dan petarung. Tapi, petinju berusia 31 tahun ini sudah mengetahui gaya permainan calon lawannya itu. Apalagi, dia sudah melakukan beberapa sparing dengan gaya yang sama dengan Daud.
"Saya siap bertandingan mudah-mudahan kemenangan ini bisa saya bawa ke jepang," ungkap Kato. "Masalah stylee daud yordan, saya sudah banyak belajar dari video-video. Kenapa saya ingin bertemu daud yordan, karena daud merupakan petinju yang tanggu dan sangat kuat. Tapi, saya sudah latihan sudah 3 bulan," lanjutnya.
Sementara itu, Direktur Produksi dan Programing RCTI Dini Putri mengaku senang pertarungan Daud dan Kato bisa ditayangkan secara langsung yang akan dimulai dari pukul 21.00 WIB. Sebelum pertandingan itu, akan diberikan tayangan hiburan celebrity fight artis sinetron Anak Jalanan. "Ada perubahan dari artisnya, Steven Williams akan digantikan Alex Cemal Faruk. Sedangkan Imanual Chesar Hito tetap bermain," paparnya.
Chino -julukan Daud Yordan- mengatakan telah melakukan persiapan yang sangat matang untuk menghadapi penantangnya. Sejauh ini, dia mendapatkan arahan sangat disiplin dari Craig dari segi fisik dan teknik. Jadi, petinju berusia. 28 tahun ini tinggal mematangkan permainan dengan latihan ringan sebelum menuju hari pertarungan.
Apalagi, Daud tak akan terlalu masang target tinggi di laga itu. Dia hanya ingin tetap fokus dan menjaga fisiknya untuk meraih kemenangan. Namun, petinju kelahiran Ketapang ini sudah rindu bisa menang dengan KO seperti saat mengalahkan petinju asal Filipina Ronald Pontilas di Pontianak, Desember 2014.
"Kalau masalah target, saya pasti ingin menang karena itu hasil mutlak. Tapi, jika bicara fisik saya tidak akan meremehkan lawan. Fokus saya mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin. Mesti suadara ini (Kato) secara fisik kurang menyenagkan," kata Daud. "Saya tidak menargetkan KO tapi kalau memang kesempatann itu ada, saya pasti akan ambil," ungkapnya.
Namun, petinju yang memiliki rekor 34 kemenangan dan tiga kali kalah itu, sudah mempelajari perkembangan persiapaan Kato (29-6- 1). Dia sangat berhasrat merebut kemenangan agar langkahnya semakin dekat menjadi juara dunia kelas ringan WBO.
Meski belum pernah bertarung dengan petinju Jepang, Daud tetap merasa lebih unggul dibandingkan lawannya. Kedua petinju ini memiliki gaya sama, yaitu ortodox. Namun, dia telah mengetahui cara permainan dari beberapa petinju asal negeri sakura terkenal dengan keagresifannya dan tak pernah menyerah. Hal itu yang akan diwaspadainya di atas ring nanti.
"Saya melihat kebanyakan petinju jepang tidak gampang menyerah saya sdh mempersiapkan diri saya. Kami sdh menyiapkan cara untuk melawannya," ungkap Daud.
Christian pun menambahkan, Daud harus lebih bersabar di pertarungan nanti. Apalagi, mantan pelatih Chris John menilai perkembangan anak asuhnya ini tidak mengalami perubahan gaya permainan selama dilatih 1,5 bulan di Bali. Sebab, dia merasa Daud sudah sangat siap dan hanya ingin mengingatlan tetap waspada dengan tangan kanan dari Kato yang sangat kuat.
"Mental sudah bagus, main sudah bagus. Jadi tinggal kita lihat di lapangan. Tangan kanannya sangat kuat. Dan itu harus dihindari," ujarnya.
Sedangkan di kubu lawan, Kato mengaku akan kesulitan di pertandingan nanti. Dia menilai Daud merupakan salah satu petinju yang tangguh dan petarung. Tapi, petinju berusia 31 tahun ini sudah mengetahui gaya permainan calon lawannya itu. Apalagi, dia sudah melakukan beberapa sparing dengan gaya yang sama dengan Daud.
"Saya siap bertandingan mudah-mudahan kemenangan ini bisa saya bawa ke jepang," ungkap Kato. "Masalah stylee daud yordan, saya sudah banyak belajar dari video-video. Kenapa saya ingin bertemu daud yordan, karena daud merupakan petinju yang tanggu dan sangat kuat. Tapi, saya sudah latihan sudah 3 bulan," lanjutnya.
Sementara itu, Direktur Produksi dan Programing RCTI Dini Putri mengaku senang pertarungan Daud dan Kato bisa ditayangkan secara langsung yang akan dimulai dari pukul 21.00 WIB. Sebelum pertandingan itu, akan diberikan tayangan hiburan celebrity fight artis sinetron Anak Jalanan. "Ada perubahan dari artisnya, Steven Williams akan digantikan Alex Cemal Faruk. Sedangkan Imanual Chesar Hito tetap bermain," paparnya.
(bbk)