Nongkrong Bareng, Pesan Terakhir Rian Sukmawan
A
A
A
SEMARANG - Rendra Wijaya mengungkapkan dirinya sama sekali tidak memiliki firasat bahwa Rian Sukmawan pergi untuk selamanya. Hanya saja terakhir rekan duet di sektor ganda putra ingin sekali berkumpul bersama (nongkrong).
"Firasat enggak ada, tadi sore (kemarin sore) masih telponan. Minggu lalu pun sebelum saya ke Banjarmasin masih ketemu. Tadi dia ngomong, pokoknya kapanpun lo sempat, lo hubungin gw, kita nongkrong," cerita Rendra, sepeninggal sabahatnya itu untuk selamanya seperti dikutip PBDjarum, Minggu (28/2/2016).
Berteman dengan Rian sejak sama-sama menjadi penghuni Pelatnas, Rendra mengutarakan bahwa banyak sekali kenangan ia bersama Rian. "Paling berkesan ya karena pernah pasangan sama dia. Ribut pernah, senang sering, sedih ya pernah. Komplet deh. Mungkin di pas masih sama-sama di Djarum lebih banyak ketemu dia daripada orang rumah," tambahnya.
Sekadar informasi, mantan pemain nasional tutup usia di Semarang, Sabtu (27/2/2016) malam. Kabar duka ini datang seusai Rian melakukan laga eksibisi dengan beberapa rekannya. Menurut Renda Wijaya, Rian kemudian mengeluh kelelahan setelah bermain bulu tangkis di lapangan. Tak berselang lama, ia dikabarkan tak bangun dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Telogorejo, Semarang.
Setibanya di RS Telogorejo, tim medis mengatakan bahwa ia sudah meninggal dunia. "Saya sampai sekarang masih merasa dibohongi (kabar ini)," tutup Rendra.
Rian kelahiran 21 November 1985 tersebut pergi meninggalkan seorang istri, Anna Chamellia, yang dinikahinya pada 2013. Jenazah Rian rencananya akan dimakamkan siang ini, di kota kelahirannya, Semarang, siang ini. Sosok ramah dan penuh senyuman itu kini tinggal kenangan.
Baca juga:
Rian Sukmawan Meninggal Dunia
Menpora: Selamat Jalan, Rian Sukmawan
"Firasat enggak ada, tadi sore (kemarin sore) masih telponan. Minggu lalu pun sebelum saya ke Banjarmasin masih ketemu. Tadi dia ngomong, pokoknya kapanpun lo sempat, lo hubungin gw, kita nongkrong," cerita Rendra, sepeninggal sabahatnya itu untuk selamanya seperti dikutip PBDjarum, Minggu (28/2/2016).
Berteman dengan Rian sejak sama-sama menjadi penghuni Pelatnas, Rendra mengutarakan bahwa banyak sekali kenangan ia bersama Rian. "Paling berkesan ya karena pernah pasangan sama dia. Ribut pernah, senang sering, sedih ya pernah. Komplet deh. Mungkin di pas masih sama-sama di Djarum lebih banyak ketemu dia daripada orang rumah," tambahnya.
Sekadar informasi, mantan pemain nasional tutup usia di Semarang, Sabtu (27/2/2016) malam. Kabar duka ini datang seusai Rian melakukan laga eksibisi dengan beberapa rekannya. Menurut Renda Wijaya, Rian kemudian mengeluh kelelahan setelah bermain bulu tangkis di lapangan. Tak berselang lama, ia dikabarkan tak bangun dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Telogorejo, Semarang.
Setibanya di RS Telogorejo, tim medis mengatakan bahwa ia sudah meninggal dunia. "Saya sampai sekarang masih merasa dibohongi (kabar ini)," tutup Rendra.
Rian kelahiran 21 November 1985 tersebut pergi meninggalkan seorang istri, Anna Chamellia, yang dinikahinya pada 2013. Jenazah Rian rencananya akan dimakamkan siang ini, di kota kelahirannya, Semarang, siang ini. Sosok ramah dan penuh senyuman itu kini tinggal kenangan.
Baca juga:
Rian Sukmawan Meninggal Dunia
Menpora: Selamat Jalan, Rian Sukmawan
(sha)