Antonio Conte Bikin FIGC Marah

ROMA - Antonio Conte sepertinya tidak pernah lepas dari kontroversi. Pelatih Italia itu lagi-lagi jadi sorotan karena melanggar etika dengan mengunjungi markas Chelsea tanpa izin.

Conte belum lama ini resmi diangkat sebagai pelatih Chelsea. Tapi, nakhoda berusia 46 tahun itu baru meneruskan tugas Guus Hiddink pada akhir musim nanti. Ya, Conte saat ini masih membesut Gli Azzurri hingga berakhirnya Piala Eropa 2016 di Prancis.

Karena masih menangani Italia, Conte terikat dengan regulasi yang diberlakukan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC). Mantan pelatih Juventus itu harus mementingkan timnas, dan wajib melapor pada FIGC jika ingin berpergian.

Tapi, peraturan itu tidak dipatuhi Conte. Bekas gelandang tengah tersebut menyambangi tempat latihan Chelsea, hari ini, Kamis (7/4/2016), tanpa sepengetahuan FIGC. Parahnya, kunjungan Conte ke London Barat dalam statusnya sebagai pelatih The Blues. Itu seharusnya masih belum diperbolehkan.

Conte yang ditemani direktur teknik Michael Emenalo, menemui Diego Costa dkk saat latihan. Diyakini itu sebagai salam perkenalan karena musim depan mereka akan saling bekerja sama.

Masalahnya, tindakan Conte tidak direstui FIGC. Presiden FIGC, Carlo Tavecchio, sampai merasa tersinggung atas tindakannya. “Saya tidak tahu kalau pelatih timnas Italia, Antonio Conte, mengujungi Chelsea,” ucap Tavecchio, dilansir football-italia.

Tavecchio pantas menegur Conte karena bersikap tidak profesional. Apalagi, ada kecemasan dia bakal melalaikan tugasnya mempersiapkan Italia menuju Prancis.