RESMI: Luke Walton Pelatih Baru Lakers
A
A
A
LOS ANGELES - Luke Walton dilaporkan telah sepakat untuk menjadi pelatih kepala Los Angeles Lakers di musim 2016/2017 mendatang. Pria berusia 36 tahun itu bukan orang asing buat Lakers, sebab dia pernah mengenakan jersey kebanggaan masyarakat Los Angeles saat membawa tim juara NBA sebanyak dua kali.
Asisten Pelatih Golden State Warriors sebenarnya sudah lama diincar Lakers. Namun awal pekan ini, wacana tentang kehadiran Walton makin terbuka setelah Byron Scott resmi dipecat Lakers lantaran mencatatkan rekor terburuk dengan hanya mengamankan 17 kemenangan dan 65 kalah di musim reguler NBA 2015/2016.
Lakers bergitu terkesan dengan gaya kepelatihan Walton ketika ia ditunjuk untuk menjadi pelatih kepala sementara Warriors setelah Steve Kerr cuti untuk mengurusi masalah cedera punggung yang telah lama dideritanya. Namun debutnya sebagai pelatih kepala patut diacungi jempol.
Ayah dua anak itu mampu membuat beberapa catatan mengesankan bersama Warriors terutama ketika mengalahkan Memphis Grizzlies, 119-69 dan itu merupakan kemenangan terbesar sejak 1991. Selain itu, juara bertahan NBA musim lalu itu mampu memenangkan empat pertandingan pertama mereka dengan selisih total 100 poin.
"Kami sangat gembira untuk membawa Luke kembali ke Los Angeles, di mana kita merasa dia akan memulai karier kepelatihannya yang luar biasa. Kecerdasannya dalam membina pemain muda menjadi salah satu faktor mengapa Lakers memilihnya. Dan kami merasa beruntung bahwa dia akan memimpin masa depan lapangan tim kami," kata manajer umum Lakers Mitch Kupchak, seperti dikutip ESPN, Sabtu (30/4/2016).
Di tempat terpisah, Walton tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya pasca terpilih sebagai pelatih baru Lakers. Menurutnya, meskipun ini bukan tugas yang muda bisa mengembalikan kejayaan Lakers. Tapi ini merupakan salah satu kesempatan yang sudah ditunggu sejak lama.
Karenanya dalam kesempatan ini Walton ingin mengucapkan terima kasih kepada Warriors. "Saya sangat mencintai setiap kenangan sewaktu masih bersama Golden State Warriors, terutama ketika belajar dengan Steve Kerr. Pada kesempatan ini saya ingin berterima kasih kepada Kerr dan tim. Tapi yang perlu diingat bahwa ini merupakan impian saya untuk bisa menjadi pelatih kepala," sahut Walton.
Asisten Pelatih Golden State Warriors sebenarnya sudah lama diincar Lakers. Namun awal pekan ini, wacana tentang kehadiran Walton makin terbuka setelah Byron Scott resmi dipecat Lakers lantaran mencatatkan rekor terburuk dengan hanya mengamankan 17 kemenangan dan 65 kalah di musim reguler NBA 2015/2016.
Lakers bergitu terkesan dengan gaya kepelatihan Walton ketika ia ditunjuk untuk menjadi pelatih kepala sementara Warriors setelah Steve Kerr cuti untuk mengurusi masalah cedera punggung yang telah lama dideritanya. Namun debutnya sebagai pelatih kepala patut diacungi jempol.
Ayah dua anak itu mampu membuat beberapa catatan mengesankan bersama Warriors terutama ketika mengalahkan Memphis Grizzlies, 119-69 dan itu merupakan kemenangan terbesar sejak 1991. Selain itu, juara bertahan NBA musim lalu itu mampu memenangkan empat pertandingan pertama mereka dengan selisih total 100 poin.
"Kami sangat gembira untuk membawa Luke kembali ke Los Angeles, di mana kita merasa dia akan memulai karier kepelatihannya yang luar biasa. Kecerdasannya dalam membina pemain muda menjadi salah satu faktor mengapa Lakers memilihnya. Dan kami merasa beruntung bahwa dia akan memimpin masa depan lapangan tim kami," kata manajer umum Lakers Mitch Kupchak, seperti dikutip ESPN, Sabtu (30/4/2016).
Di tempat terpisah, Walton tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya pasca terpilih sebagai pelatih baru Lakers. Menurutnya, meskipun ini bukan tugas yang muda bisa mengembalikan kejayaan Lakers. Tapi ini merupakan salah satu kesempatan yang sudah ditunggu sejak lama.
Karenanya dalam kesempatan ini Walton ingin mengucapkan terima kasih kepada Warriors. "Saya sangat mencintai setiap kenangan sewaktu masih bersama Golden State Warriors, terutama ketika belajar dengan Steve Kerr. Pada kesempatan ini saya ingin berterima kasih kepada Kerr dan tim. Tapi yang perlu diingat bahwa ini merupakan impian saya untuk bisa menjadi pelatih kepala," sahut Walton.
(sha)