Kehilangan 4 Pilar Inti, Arema Siapkan Rotasi

MALANG - Komposisi pemain Arema Cronus bakal kembali berkurang di laga Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016. Menjamu Bhayangkara Surabaya United (BSU) di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (15/5/2016), Singo Edan tidak diperkuat sedikitnya empat pilar inti.

Setelah sebelumnya kehilangan tiga pemain, satu nama lagi dipastikan absen melawan BSU, yakni Hendro Siswanto. Hendro menambah daftar absen pemain Singo Edan setelah terkena kartu merah di laga kontra Madura United lalu. Sebelumnya, Cristian Gonzales, Dendi Santoso, dan Syaiful Indra Cahya menghilang dari line-up akibat cedera.

Soal absennya Hendro Siswanto, Pelatih Arema Cronus Milomir Seslija akan menyiapkan pemain lain dengan tipikal dan kualitas yang tak beda jauh. Dari sekian pemain tengah, kandidat terkuat adalah Ferry Aman Saragih.

Di antara pemain cadangan, pemain bersapa FAS ini paling sering mendapatkan kepercayaan. Di pertandingan sebelumnya lawan Madura United, pemain ini dipercaya sebagai starter menggantikan posisi Dendi Santoso yang agak melebar.

Tipikal FAS sebagai penyeimbang lapangan tengah paling mendekati karakter Hendro Siswanto. Selain memiliki kecepatan dan mobilitas tinggi, eks pemain Deltras Sidoarjo tersebut juga memiliki kemampuan sebagai gelandang serang maupun gelandang bertahan.

"Kami masih memiliki beberapa pemain di lini tengah dan semua akan menunggu kondisi mereka. Dalam latihan semua pemain yang ada akan dicoba kemampuannya. Soal siapa yang nanti akan menggantikan tugas Hendro, masih akan dilihat perkembangannya," jelas Asisten Pelatih Arema Joko Susilo.

Arema juga masih menunggu kondisi Syaiful Indra Cahya yang mengalami cedera hamstring saat mengalahkan Persiba Balikpapan. Kondisi Syaiful yang mulai membaik diharapkan pulih pekan ini walau mungkin masih riskan untuk dimainkan.

Sementara itu FAS mengaku siap jika ditugasi mengganti peran Hendro Siswanto kala menjamu BSU nanti. Bagi dia tidak ada masalah ketika harus bermain di beberapa posisi berbeda, baik sayap maupun tengah. "Saya siap diberi tugas apa pun," kata FAS mantap.

"Saya dalam kondisi bagus dan siap bermain di pertandintan berikutnya. Tapi semuanya tetap kembali pada keputusan pelatih, karena bagaimana pun pemain yang ditampilkan berarti paling cocok dengan strategi di lapangan," urai dia.