5 Kiper Berburu Golden Gloves Piala Eropa 2016
A
A
A
PARIS - Saban gelaran sepak bola akbar Eropa semua pemain bukan hanya berburu prestasi buat tim yang dibela. Gelar pribadi pun jadi ambisi yang diburu sampai berakhirnya pesta.
Di Piala Eropa 2016 ini pun sejumlah penjaga gawang siap berjibaku untuk mendapatkan golden gloves atau sarung tangan emas. Ini bukan sekadar trofi atau benda yang konon terbuat dari emas. Penghargaan ini tentunya prestasi tertinggi yang ingin dicapai semua kiper di Benua Biru.
Pada edisi 2012, kiper Timnas Spanyol, Iker Casilas didapuk menjadi kiper tebaik setelah hanya merasakan sekali kebobolan di fase penyisihan grup. Dan tentunya momen tahun ini bakal menjadi perburuan kiper tim lainnya.
Dari 24 tim yang akan berlaga di Prancis nanti, Outside 90, memprediksi ada lima kiper yang berpeluang meraih golden gloves. Siapa saja mereka?
Manuel Neuer (Jerman)
Kiper andalan Timnas Jerman ini telah membuktikan diri sebagai penjaga gawang tangguh. Itu dibuktikan setelah meraih gelar bergengsi bersama Bayern Muenchen di Budesliga, Liga Champions serta Piala Dunia. Harapannya, di Piala Eropa 2016 kali ini Neuer pun ingin memberikan yang terbaik buat Der Panzer.
David De Gea (Spanyol)
Kiper Manchester United ini rupanya bukan hanya bersaing dengan kiper tim lain untuk meraih gelar kiper terbaik di Piala Eropa 2016. Di Timnas Spanyol sendiri, De Gea harus bersaing ketat dengan seniornya, Iker Casilas. Walau baru delapan kali mengawal gawang Tim Matador, tidak lantas melunturkan peluangnya menjadi kiper utama. De Gea pun sudah terlanjur dicap sebagai salah satu kiper terbaik dunia.
Gianluigi Buffon (Italia)
Dibandingkan kiper tim lain, mungkin nama Gialuigi Buffon bisa dibilang paling karatan. Penampilannya di Piala Eropa 2012 merupakan ketujuh kalinya sejak ia bergabung bersama Timnas Italia. Tercatat Buffon telah membela Gli Azzurri sebanyak 157 kali. Penampilannya di Prancis akan dijadikan Buffon sebagai laga terakhirnya bersama timnas.
Petr Cech (Republik Ceko)
Cech bergabung dengan Chelsea pada 2004 dan sudah bermain sebanyak 486. Berkat penampilan ciamiknya, Cech sukses membawa The Blues meraih trofi Liga Champions. Walau akhirnya tersisih dengan kedatangan Thibaut Courtois, tak membuat kehebatannya hilang bersama Arsenal. Berkat penampilannya di klub Liga Inggris diyakini kalau Cech bisa tampil bagus di Prancis.
Hugo Lloris (Prancis)
Terkenal karena antisipasi dan kemampuan membaca permainan lawan menjadi ciri Lloris. Kepercayaan diri yang tinggi jadi kunci penampilan kiper asal Tottenham Hotspurs itu. Lloris dikenal sebagai kiper cerdas yang bisa mengomando bek dari bawah mistar gawang. Tak heran kalau di Piala Eropa 2016 nanti ia akan jadi pemain kunci.
Di Piala Eropa 2016 ini pun sejumlah penjaga gawang siap berjibaku untuk mendapatkan golden gloves atau sarung tangan emas. Ini bukan sekadar trofi atau benda yang konon terbuat dari emas. Penghargaan ini tentunya prestasi tertinggi yang ingin dicapai semua kiper di Benua Biru.
Pada edisi 2012, kiper Timnas Spanyol, Iker Casilas didapuk menjadi kiper tebaik setelah hanya merasakan sekali kebobolan di fase penyisihan grup. Dan tentunya momen tahun ini bakal menjadi perburuan kiper tim lainnya.
Dari 24 tim yang akan berlaga di Prancis nanti, Outside 90, memprediksi ada lima kiper yang berpeluang meraih golden gloves. Siapa saja mereka?
Manuel Neuer (Jerman)
Kiper andalan Timnas Jerman ini telah membuktikan diri sebagai penjaga gawang tangguh. Itu dibuktikan setelah meraih gelar bergengsi bersama Bayern Muenchen di Budesliga, Liga Champions serta Piala Dunia. Harapannya, di Piala Eropa 2016 kali ini Neuer pun ingin memberikan yang terbaik buat Der Panzer.
David De Gea (Spanyol)
Kiper Manchester United ini rupanya bukan hanya bersaing dengan kiper tim lain untuk meraih gelar kiper terbaik di Piala Eropa 2016. Di Timnas Spanyol sendiri, De Gea harus bersaing ketat dengan seniornya, Iker Casilas. Walau baru delapan kali mengawal gawang Tim Matador, tidak lantas melunturkan peluangnya menjadi kiper utama. De Gea pun sudah terlanjur dicap sebagai salah satu kiper terbaik dunia.
Gianluigi Buffon (Italia)
Dibandingkan kiper tim lain, mungkin nama Gialuigi Buffon bisa dibilang paling karatan. Penampilannya di Piala Eropa 2012 merupakan ketujuh kalinya sejak ia bergabung bersama Timnas Italia. Tercatat Buffon telah membela Gli Azzurri sebanyak 157 kali. Penampilannya di Prancis akan dijadikan Buffon sebagai laga terakhirnya bersama timnas.
Petr Cech (Republik Ceko)
Cech bergabung dengan Chelsea pada 2004 dan sudah bermain sebanyak 486. Berkat penampilan ciamiknya, Cech sukses membawa The Blues meraih trofi Liga Champions. Walau akhirnya tersisih dengan kedatangan Thibaut Courtois, tak membuat kehebatannya hilang bersama Arsenal. Berkat penampilannya di klub Liga Inggris diyakini kalau Cech bisa tampil bagus di Prancis.
Hugo Lloris (Prancis)
Terkenal karena antisipasi dan kemampuan membaca permainan lawan menjadi ciri Lloris. Kepercayaan diri yang tinggi jadi kunci penampilan kiper asal Tottenham Hotspurs itu. Lloris dikenal sebagai kiper cerdas yang bisa mengomando bek dari bawah mistar gawang. Tak heran kalau di Piala Eropa 2016 nanti ia akan jadi pemain kunci.
(bbk)