Terburuk Sejak 1984, AC Milan Minim Kontribusi di Piala Eropa 2016
A
A
A
MILAN - Keterpurukan AC Milan selama empat tahun terakhir ditandai dengan minimnya sumbangan pemain untuk Piala Eropa 2016. Hanya dua pemain Rossoneri yang masuk dalam skuat negara yang tampil di Prancis, 10 Juni-10 Juli.
Dua pemain Milan yang akan mewakili negara mereka di Piala Eropa 2016 adalah bek Italia Mattia De Sciglio dan gelandang Slovakia Juraj Kucka. Itu adalah jumlah terendah dari pemain AC Milan yang terlibat sejak tahun 1984.
Sebagai perbandingan, Burnley, yang baru saja promosi ke Liga Primer Inggris, memiliki tiga pemain yang akan tampil di Prancis, yakni bek Stephen Ward (Republik Irlandia), kiper Tom Heaton (Inggris), dan penyerang Sam Vokes (Wales), jumlah itu satu lebih banyak dari Milan yang memenangi Liga Champions tujuh kali.
Ini menjadi tanda nyata dari penurunan kualitas Rossoneri dalam beberapa tahun terakhir. Memang, pada Piala Eropa 1984 di Prancis, menjadi satu-satunya turnamen dimana Milan tak menyumbang satu pun pemain, tapi saat itu hanya delapan negara peserta, sedangkan saat ini 24 negara yang tampil.
Milan memiliki kuartet internasional Italia di Piala Eropa 1988 yakni Franco Baresi, Paolo Maldini, Carlo Ancelotti, dan Roberto Donadoni, sementara Ruud Gullit dan Marco van Basten menjadi bagian penting dari Belanda yang memenangkan turnamen itu.
Ketika Italia lolos ke final tahun 2000, empat anggota skuat Gli Azzurri berasal dari Milan -Christian Abbiati, Paolo Maldini, Demetrio Albertini dan Massimo Ambrosini.
Empat tahun lalu ketika Italia sekali lagi dikalahkan di final, tiga pemain Rossoneri berada di skuat, yakni Ignazio Abate, Antonio Nocerino, dan Antonio Cassano, sementara Zlatan Ibrahimovic mewakili Swedia.
Dua pemain Milan yang akan mewakili negara mereka di Piala Eropa 2016 adalah bek Italia Mattia De Sciglio dan gelandang Slovakia Juraj Kucka. Itu adalah jumlah terendah dari pemain AC Milan yang terlibat sejak tahun 1984.
Sebagai perbandingan, Burnley, yang baru saja promosi ke Liga Primer Inggris, memiliki tiga pemain yang akan tampil di Prancis, yakni bek Stephen Ward (Republik Irlandia), kiper Tom Heaton (Inggris), dan penyerang Sam Vokes (Wales), jumlah itu satu lebih banyak dari Milan yang memenangi Liga Champions tujuh kali.
Ini menjadi tanda nyata dari penurunan kualitas Rossoneri dalam beberapa tahun terakhir. Memang, pada Piala Eropa 1984 di Prancis, menjadi satu-satunya turnamen dimana Milan tak menyumbang satu pun pemain, tapi saat itu hanya delapan negara peserta, sedangkan saat ini 24 negara yang tampil.
Milan memiliki kuartet internasional Italia di Piala Eropa 1988 yakni Franco Baresi, Paolo Maldini, Carlo Ancelotti, dan Roberto Donadoni, sementara Ruud Gullit dan Marco van Basten menjadi bagian penting dari Belanda yang memenangkan turnamen itu.
Ketika Italia lolos ke final tahun 2000, empat anggota skuat Gli Azzurri berasal dari Milan -Christian Abbiati, Paolo Maldini, Demetrio Albertini dan Massimo Ambrosini.
Empat tahun lalu ketika Italia sekali lagi dikalahkan di final, tiga pemain Rossoneri berada di skuat, yakni Ignazio Abate, Antonio Nocerino, dan Antonio Cassano, sementara Zlatan Ibrahimovic mewakili Swedia.
(sha)