Modal Satu Angka, Ibra Ancam Italia
Modal Satu Angka, Ibra Ancam Italia
A
A
A
PARIS - Striker timnas Swedia Zlatan 'Ibra' Ibrahimovic langsung fokus menatap laga kontra Italia pada penyisihan Grup E Piala Eropa 2016. Ibra yakin Swedia bisa mengalahkan pasukan Antonio Conte. Untuk itu timnya harus meningkatkan performa permainan.
Swedia hanya memetik satu angka setelah bermain imbang 1-1 kontra Republik Irlandia pada laga pembuka Grup E di Stade de France, Paris, Senin (13/6/2016). Sempat kebobolan lebih dulu lewat gol Wesley Hoolahan pada menit ke-48, Swedia berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-71 setelah tandukan Ciaran Clark yang coba membuang sepakan silang Ibra, justru mengoyak gawang sendiri.
Swedia akan menghadapi Italia pada aga kedua di Stadium Municipal, Toulouse, Jumat (17/6/2016). Sejatinya ini kan menjadi pertarungan berat bagi Swedia, sebab Italia punya modal positif setelah menang 2-0 atas Belgia, berkat gol Emanuele Giaccherini pada ment ke- dan Graziano Pelle (90+3). (Baca juga: Hajar Belgia, Italia Pimpin Grup E)
"Saya tidak masalah dengan hasil imbang, yang penting tidak kalah," kata Ibrahimovic seusai laga seperti dilaporkan La Gazzetta dello Sport. "Saya pikir kami bisa mengalahkan Italia juga. Tapi, kami harus meningkatkan permainan kami.”
Keyakinan senada dilontarkan gelandnag Albin Ekdal. Dia menyebut Swedia masih punya peluang lolos, asalkan bisa mengalahkan Italia. "Dalam sebuah turnamen sepak bola, hal utama adalah tidak kalah di laga perdana, sebab setelah itu Anda memiliki kesempatan. Mungkin satu poin baik buat kami," ujarnya.
"Jika kami menang melawan Italia, kami punya peluang di posisi tertinggi di grup dan memiliki kesempatan yang lebih baik untuk melaju ke babak berikutnya, jadi kami segera fokus ke pertandingan berikutnya. Ini perubahan yang cepat dan di turnamen seperti Piala Eropa, Anda tidak benar-benar mendapatkan waktu."
"Jadi kami akan berkemas segera menuju Toulouse kami akan pelajari permainan mereka saat melawan Belgia dan melihat kembali permainan kami," tambahnya
Swedia hanya memetik satu angka setelah bermain imbang 1-1 kontra Republik Irlandia pada laga pembuka Grup E di Stade de France, Paris, Senin (13/6/2016). Sempat kebobolan lebih dulu lewat gol Wesley Hoolahan pada menit ke-48, Swedia berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-71 setelah tandukan Ciaran Clark yang coba membuang sepakan silang Ibra, justru mengoyak gawang sendiri.
Swedia akan menghadapi Italia pada aga kedua di Stadium Municipal, Toulouse, Jumat (17/6/2016). Sejatinya ini kan menjadi pertarungan berat bagi Swedia, sebab Italia punya modal positif setelah menang 2-0 atas Belgia, berkat gol Emanuele Giaccherini pada ment ke- dan Graziano Pelle (90+3). (Baca juga: Hajar Belgia, Italia Pimpin Grup E)
"Saya tidak masalah dengan hasil imbang, yang penting tidak kalah," kata Ibrahimovic seusai laga seperti dilaporkan La Gazzetta dello Sport. "Saya pikir kami bisa mengalahkan Italia juga. Tapi, kami harus meningkatkan permainan kami.”
Keyakinan senada dilontarkan gelandnag Albin Ekdal. Dia menyebut Swedia masih punya peluang lolos, asalkan bisa mengalahkan Italia. "Dalam sebuah turnamen sepak bola, hal utama adalah tidak kalah di laga perdana, sebab setelah itu Anda memiliki kesempatan. Mungkin satu poin baik buat kami," ujarnya.
"Jika kami menang melawan Italia, kami punya peluang di posisi tertinggi di grup dan memiliki kesempatan yang lebih baik untuk melaju ke babak berikutnya, jadi kami segera fokus ke pertandingan berikutnya. Ini perubahan yang cepat dan di turnamen seperti Piala Eropa, Anda tidak benar-benar mendapatkan waktu."
"Jadi kami akan berkemas segera menuju Toulouse kami akan pelajari permainan mereka saat melawan Belgia dan melihat kembali permainan kami," tambahnya
()
Explore More