MU Untung dan Rugi Ladeni Tantangan Mitra Kukar
A
A
A
BANGKALAN - Madura United (MU) FC mendapat untung dan rugi ketika menyambut Mitra Kukar pada Sabtu (2/7). MU beruntung karena laga bakal kembali digelar di Gelora Bangkalan, namun rugi karena kehilangan beberapa pemain penting.
MU akhir pekan ini kembali memakai Gelora Bangkalan sebagai venue pertandingan berdasar keputusan PT GTS. Harusnya tim asuhan Gomes De Oliviera menjalani tiga laga usiran setelah dikenai sanksi saat laga kontra Persiba Balikpapan.
Namun karena MU mengajukan banding dan sedang dalam proses, maka laga usiran kedua ditangguhkan hingga ada hasil banding. PT GTS memutuskan tim berjuluk Sape Kerap masih bisa menggunakan Gelora Bangkalan sebagai venue.
"Ya, sambil menunggu proses banding, Madura United akan bermain di Gelora Bangkalan. Semoga ini bisa menjadi keuntungan bagi kami karena kebetulan menghadapi lawan kuat yakni Mitra Kukar," kata Manager MU Haruna Soemitro.
MU sendiri sudah kehilangan angka ketika menjalani laga buangan di Gelora Delta Sidoarjo dan ditahan imbang Bali United 0-0. Haruna berharap dukungan supporter di kandang sendiri akan membuat tim memenuhi target mendapat poin penuh.
Sementara, di tengah kabar gembira karena bisa bermain di Bangkalan, MU juga dinaungi berita kurang menyenangkan. Tiga pemain pilar tim loreng terpaksa terpinggir di laga kontra Mitra Kukar karena skorsing kartu.
Gelandang Slamet Nur Cahyo menjalani skorsing kartu merah yang diperolehnya ketika menghadapi Bhayangkara Surabaya United. Striker Pablo Rodrigues Aracil dan bek Rendy Siregar juga dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.
Hilangnya Pablo Rodrigues tentu menjadi kehilangan terbesar karena dia adalah penyerang terbaik yang dimiliki MU. Dalam tiga laga terakhir, dia menjadi penentu bagi timnya di dua laga, yaki hattrick lawan Persiba Balikpapan dan gol tunggal ke gawang Bhayangkara Surabaya United.
"Kehilangan tiga pemain utama sebenarnya terlalu banyak, karena mereka selama ini bermain konsisten. Tentu saya tidak senang, apalagi Madura United menghadapi tim sekelas Mitra Kukar. Tapi saya akan mempersiapkan pengganti mereka," ujar Gomes De Oliviera, sang pelatih.
Namun dirinya belum membeber bagaimana formula yang dipersiapkannya, termasuk pemain yang mengganti ketiga sosok tersebut. "Masih akan dipertimbangkan dulu. Dalam beberapa hari ini saya lihat progres semua pemain," kata Gomes.
MU akhir pekan ini kembali memakai Gelora Bangkalan sebagai venue pertandingan berdasar keputusan PT GTS. Harusnya tim asuhan Gomes De Oliviera menjalani tiga laga usiran setelah dikenai sanksi saat laga kontra Persiba Balikpapan.
Namun karena MU mengajukan banding dan sedang dalam proses, maka laga usiran kedua ditangguhkan hingga ada hasil banding. PT GTS memutuskan tim berjuluk Sape Kerap masih bisa menggunakan Gelora Bangkalan sebagai venue.
"Ya, sambil menunggu proses banding, Madura United akan bermain di Gelora Bangkalan. Semoga ini bisa menjadi keuntungan bagi kami karena kebetulan menghadapi lawan kuat yakni Mitra Kukar," kata Manager MU Haruna Soemitro.
MU sendiri sudah kehilangan angka ketika menjalani laga buangan di Gelora Delta Sidoarjo dan ditahan imbang Bali United 0-0. Haruna berharap dukungan supporter di kandang sendiri akan membuat tim memenuhi target mendapat poin penuh.
Sementara, di tengah kabar gembira karena bisa bermain di Bangkalan, MU juga dinaungi berita kurang menyenangkan. Tiga pemain pilar tim loreng terpaksa terpinggir di laga kontra Mitra Kukar karena skorsing kartu.
Gelandang Slamet Nur Cahyo menjalani skorsing kartu merah yang diperolehnya ketika menghadapi Bhayangkara Surabaya United. Striker Pablo Rodrigues Aracil dan bek Rendy Siregar juga dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.
Hilangnya Pablo Rodrigues tentu menjadi kehilangan terbesar karena dia adalah penyerang terbaik yang dimiliki MU. Dalam tiga laga terakhir, dia menjadi penentu bagi timnya di dua laga, yaki hattrick lawan Persiba Balikpapan dan gol tunggal ke gawang Bhayangkara Surabaya United.
"Kehilangan tiga pemain utama sebenarnya terlalu banyak, karena mereka selama ini bermain konsisten. Tentu saya tidak senang, apalagi Madura United menghadapi tim sekelas Mitra Kukar. Tapi saya akan mempersiapkan pengganti mereka," ujar Gomes De Oliviera, sang pelatih.
Namun dirinya belum membeber bagaimana formula yang dipersiapkannya, termasuk pemain yang mengganti ketiga sosok tersebut. "Masih akan dipertimbangkan dulu. Dalam beberapa hari ini saya lihat progres semua pemain," kata Gomes.
(aww)