Tak Dipanggil Timnas, Bayu Gatra Santai Saja Tuh!
Tak Dipanggil Timnas, Bayu Gatra Santai Saja Tuh!
A
A
A
KOTA BATU - Bayu Gatra Sanggiawan adalah satu-satunya pemain yang sempat menjalani seleksi Tim Nasional (Timnas). Diharapkan bisa mewakili klub Madura United (MU), sayang dia kemudian tidak tercantum di dalam skuat rancangan Alfred Riedl untuk menghadapai Malaysia.
Menyikapi hal tersebut, Bayu Gatra terlihat santai dan tidak terlalu kecewa dengan keputusan Riedl. Menurutnya sangat wajar pemain tidak bisa menembus skuad Timnas karena pelatih harus menyeleksi sekian banyak pemain dan disesuaikan dengan strategi.
"Pemilihan pemain adalah hak penuh dari pelatih. Alfred Riedl tentunya punya rencana sendiri terkait strateginya dan memakai pemain yang sesuai. Jadi saya rasa sangat wajar kalau ada pemain yang tidak dipanggil. Saya sangat bisa memahami itu," terang Bayu Gatra, Rabu (31/8/2016).
Sejatinya penampilan Bayu Gatra bersama MU musim ini terbilang impresif. Dia menjadi kekuatan penting di tim asuhan Gomes De Oliviera dan memberikan kontribusi besar pada keberhasilan tim berjuluk Sape Kerap menjadi juara paruh musim ISC 2016.
Walau kali ini gagal menembus Timnas, Bayu berjanji akan terus meningkatkan performanya bersama MU. Dia juga menyatakan optimismenya masih ada banyak kesempatan baginya di lain waktu jika bisa meningkatkan kualitas permainan.
"Saya tetap fokus ke klub dan tentu saja ingin terus meningkat secara kualitas. Jika saya bisa bermain lebih bagus, pastinya akan datang kesempatan lagi. Anggap saja belum rezeki saya," katanya. Dari segi usia yang baru 23 tahun, memang perjalanan Bayu Gatra masih sangat panjang.
Perasaan berbeda dirasakan Benny Wahyudi, bek sayap milik Arema Cronus yang tercantum di dalam skuat Timnas menghadapi Malaysia. Padahal Benny sebelumnya tidak mengikuti seleksi, baik pada seleksi gelombang pertama maupun kedua.
"Saya sendiri juga terkejut. Tidak mengikuti seleksi ternyata justru nama saya ada di skuad Timnas. Jujur saja saya senang dengan pemanggilan itu dan akan berusaha memberikan yang terbaik. Saya tak akan menyia-nyiakan kesempatan ini," ujar Benny Wahyudi.
Pemain berusia 30 tahun ini juga sudah lama tidak mengenakan kostum Timnas, karena terakhir membela Indonesia adalah di Piala AFF 2010. Benny juga baru akhir-akhir ini menjadi starter di Arema Cronus karena banyak pemain yang mengalami cedera.
Menyikapi hal tersebut, Bayu Gatra terlihat santai dan tidak terlalu kecewa dengan keputusan Riedl. Menurutnya sangat wajar pemain tidak bisa menembus skuad Timnas karena pelatih harus menyeleksi sekian banyak pemain dan disesuaikan dengan strategi.
"Pemilihan pemain adalah hak penuh dari pelatih. Alfred Riedl tentunya punya rencana sendiri terkait strateginya dan memakai pemain yang sesuai. Jadi saya rasa sangat wajar kalau ada pemain yang tidak dipanggil. Saya sangat bisa memahami itu," terang Bayu Gatra, Rabu (31/8/2016).
Sejatinya penampilan Bayu Gatra bersama MU musim ini terbilang impresif. Dia menjadi kekuatan penting di tim asuhan Gomes De Oliviera dan memberikan kontribusi besar pada keberhasilan tim berjuluk Sape Kerap menjadi juara paruh musim ISC 2016.
Walau kali ini gagal menembus Timnas, Bayu berjanji akan terus meningkatkan performanya bersama MU. Dia juga menyatakan optimismenya masih ada banyak kesempatan baginya di lain waktu jika bisa meningkatkan kualitas permainan.
"Saya tetap fokus ke klub dan tentu saja ingin terus meningkat secara kualitas. Jika saya bisa bermain lebih bagus, pastinya akan datang kesempatan lagi. Anggap saja belum rezeki saya," katanya. Dari segi usia yang baru 23 tahun, memang perjalanan Bayu Gatra masih sangat panjang.
Perasaan berbeda dirasakan Benny Wahyudi, bek sayap milik Arema Cronus yang tercantum di dalam skuat Timnas menghadapi Malaysia. Padahal Benny sebelumnya tidak mengikuti seleksi, baik pada seleksi gelombang pertama maupun kedua.
"Saya sendiri juga terkejut. Tidak mengikuti seleksi ternyata justru nama saya ada di skuad Timnas. Jujur saja saya senang dengan pemanggilan itu dan akan berusaha memberikan yang terbaik. Saya tak akan menyia-nyiakan kesempatan ini," ujar Benny Wahyudi.
Pemain berusia 30 tahun ini juga sudah lama tidak mengenakan kostum Timnas, karena terakhir membela Indonesia adalah di Piala AFF 2010. Benny juga baru akhir-akhir ini menjadi starter di Arema Cronus karena banyak pemain yang mengalami cedera.
(bbk)
Explore More