Neymar Tatap Rekor Ronaldinho di Borussia-Park
A
A
A
MOENCHENGLADBACH - Kontribusi Neymar Jr untuk sukses Barcelona pada beberapa musim terakhir tak terbantahkan. Mantan pemain Santos itu menjadi salah satu pemain asing terbaik dalam sejarah klub Barcelona. Neymar bisa disejajarkan dengan ikon Barcelona sebelumnya, Ronaldinho.
Penampilan dan statistik Neymar bicara banyak. Cara bermain, sihir sepak bola yang dimainkannya, serta pribadinya seperti Ronaldinho yang bersinar dalam lima tahun di Camp Nou. Neymar dan Rondlinho banyak kesamaan, seperti kepecayaan diri saat bermain, dan kemampuannya menghadapi tantangan. Dan yang tak kalah penting, sesama pemain asal Brasil, keduanya juga produktif mencetak gol.
Ronaldinho meninggalkan Camp Nou pada musim 2007/2008 dengan meninggalkan jejak dua gelar La Liga Spanyol, satu trofi Liga Champions, dan dua piala Supercopa de Espana. Namun, Neymar yang bergabung dengan Blaugrana sejak 2013, hanya butuh tiga musim untuk melampaui torehan itu.
Neymar mengoleksi dua gelar La Liga, dua gelar Copa del Rey, satu Supercopa de Espana, satu Liga Champions, dan satu Piala Dunia Antarklub. Hebatnya lagi, Neymar dua musim beruntun meraih double winner. Namun, sejauh ini Neymar masih kalah dalam trofi Pemain Terbaik Dunia, sebab Ronaldinho dua kali meraih gelar bergengsi indvidu itu pada 2004 dan 2005.
Di kompetisi Eropa, Ronaldinho mencetak total 18 gol tersebar di ajang Piala UEFA dan Liga Champions. Neymar menyamai jumlah tersebut, tetapi semua gol tersebut tercipta di Liga Champions. Satu gol penting tercipta di final melawan Juventus pada tahun 2014.
Nah, Neymar berpeluang melampaui rekor gol Ronaldinho jika berhasil mencetak gol ke gawang Borussia Moenchengladbach pada matchday 2 penyisihan Grup C Liga Champions 2016/2017 di Borussia-Park, Kamis (28/9/2016) atau Jumat (29/9/2016) pukul 01.45 WIB.
Namun, jumlah gol Neymar masih tertinggal jauh dari rekan senegaranya, Rivaldo yang membela Barcelona periode 1997–2002. Rivaldo, gelandang serang kelahiran Recife, Pernambuco, 19 April 1972, itu mencetak 31 gol di semua kompetisi Eropa untul Bacelona.
Penampilan dan statistik Neymar bicara banyak. Cara bermain, sihir sepak bola yang dimainkannya, serta pribadinya seperti Ronaldinho yang bersinar dalam lima tahun di Camp Nou. Neymar dan Rondlinho banyak kesamaan, seperti kepecayaan diri saat bermain, dan kemampuannya menghadapi tantangan. Dan yang tak kalah penting, sesama pemain asal Brasil, keduanya juga produktif mencetak gol.
Ronaldinho meninggalkan Camp Nou pada musim 2007/2008 dengan meninggalkan jejak dua gelar La Liga Spanyol, satu trofi Liga Champions, dan dua piala Supercopa de Espana. Namun, Neymar yang bergabung dengan Blaugrana sejak 2013, hanya butuh tiga musim untuk melampaui torehan itu.
Neymar mengoleksi dua gelar La Liga, dua gelar Copa del Rey, satu Supercopa de Espana, satu Liga Champions, dan satu Piala Dunia Antarklub. Hebatnya lagi, Neymar dua musim beruntun meraih double winner. Namun, sejauh ini Neymar masih kalah dalam trofi Pemain Terbaik Dunia, sebab Ronaldinho dua kali meraih gelar bergengsi indvidu itu pada 2004 dan 2005.
Di kompetisi Eropa, Ronaldinho mencetak total 18 gol tersebar di ajang Piala UEFA dan Liga Champions. Neymar menyamai jumlah tersebut, tetapi semua gol tersebut tercipta di Liga Champions. Satu gol penting tercipta di final melawan Juventus pada tahun 2014.
Nah, Neymar berpeluang melampaui rekor gol Ronaldinho jika berhasil mencetak gol ke gawang Borussia Moenchengladbach pada matchday 2 penyisihan Grup C Liga Champions 2016/2017 di Borussia-Park, Kamis (28/9/2016) atau Jumat (29/9/2016) pukul 01.45 WIB.
Namun, jumlah gol Neymar masih tertinggal jauh dari rekan senegaranya, Rivaldo yang membela Barcelona periode 1997–2002. Rivaldo, gelandang serang kelahiran Recife, Pernambuco, 19 April 1972, itu mencetak 31 gol di semua kompetisi Eropa untul Bacelona.
(sha)