Bhayangkara vs Pusamania: Sama-sama Kehilangan Dua Pilar
A
A
A
SIDOARJO - Bhayangkara FC tampil mengagumkan di pekan ke-21 Indonesia Soccer Championship (ISC). Secara tak terduga, mereka bisa mengalahkan tuan rumah Sriwijaya FC dengan skor telak 4-0.
Berbekal kemenangan itu, Bhayangkara dituntut meraih tiga poin saat menjamu Pusamania Borneo FC (PBFC) di pekan ke-22 ISC, Jumat (7/10/2016) sore WIB. Namun persiapan Bhayangkara agak terganggu sebab mereka ditinggal dua pemain andalannya yakni Evan Dimas Darmono dan I Putu Gede Juni Antara.
Saat ini keduanya sedang mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia. Tanpa mereka, Bhayangkara memang tidak sama seperti laga sebelumnya. Namun Ibnu Grahan selaku pelatih tim tetap percaya diri skuat didikannya mampu mengatasi PBFC.
"Memang disayangkan kami tak bisa memainkan Evan Dimas dan Putu Gede. Tapi saya rasa Pusamania juga mengalami situasi yang sama. Jadi saya harus memilih pengganti Evan dan Putu agar permainan Bhayangkara FC tetap seimbang," tuturnya.
"Saya ingin menang. Kami memiliki momentum dan bekal yang bagus untuk menghadapi Pusamania. Bukan soal Bhayangkara FC tak bisa memainkan Evan Dimas dan Putu Gede, karena itu tak mengubah target kami memperoleh tiga poin," tambahnya.
Dalam laga nanti, PBFC juga mengalami kondisi serupa dengan tuan rumah. Kubu Pesut Etam ditinggal Jefri Kurniawan dan Lerby Aliandri. Mereka juga mendapat kepercayaan untuk menghuni Timnas Indonesia.
"Saya rasa Pusamania masih dalam kondisi positif dan layak memburu angka lawan Bhayangkara FC," ucap pelatih PBFC, Dragan Djukanovic optimistis.
Untuk sementara PBFC berdiri di posisi tujuh klasemen. Mereka mengantongi 30 poin, tertinggal enam angka dari Bhayangkara yang duduk di peringkat lima.
Menanggapi hal tersebut, Dragan yakin laga nanti akan berlangsung dengan sengit. Tipisnya selisih poin yang dimiliki dua tim bakal jadi bumbu pemanas dalam bentrokan ini.
"Pusamania memang gagal menang saat bertemu Madura United (pekan lalu). Tapi secara keseluruhan tim ini stabil tak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir," ungkap Dragan.
"Bhayangkara FC tim yang membahayakan dan terbukti mereka berada di papan atas ISC saat ini. Mereka punya pemain-pemain bagus dan pekerja keras. Kami respek pada mereka. PBFC harus bermain sebaik mungkin untuk bisa mendapatkan angka," sambungnya.
Jika menang, PBFC bakal naik satu tingkat menggusur Semen Padang yang sudah memiliki 31 poin. Tapi jika kalah, mereka bisa disusul Mitra Kukar (30 poin), Persib Bandung (30 poin) dan PSM Makassar (29 poin).
Sebaliknya, Bhayangkara yang saat ini menghuni peringkat lima bakal naik dua tingkat bila berhasil mengamankan kemenangan. Namun jika kalah, mereka akan tetap bertengger di tempatnya saat ini.
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
Bhayangkara FC:
Wahyu Tri Nugroho; Dany Saputra, Otavio Dutra, Sahrul Kurniawan, Lee Yoo Joon; Muhammad Hargianto, Wahyu Subo Seto; Indra Kahfi, Fandi Eko Utomo, Ilhan Udin; Thiago Furutuoso
Pusamania Borneo FC:
Dian Agus Prasetyo; Zulkifli Syukur, Firly Apriansyah, Jad Noureddine, Hendra Ridwan; Flavio Beck Junior, Ponaryo Astaman; Terens Puhiri, Ricky Ohorella, Sultan Samma; Pedro Javier
Berbekal kemenangan itu, Bhayangkara dituntut meraih tiga poin saat menjamu Pusamania Borneo FC (PBFC) di pekan ke-22 ISC, Jumat (7/10/2016) sore WIB. Namun persiapan Bhayangkara agak terganggu sebab mereka ditinggal dua pemain andalannya yakni Evan Dimas Darmono dan I Putu Gede Juni Antara.
Saat ini keduanya sedang mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia. Tanpa mereka, Bhayangkara memang tidak sama seperti laga sebelumnya. Namun Ibnu Grahan selaku pelatih tim tetap percaya diri skuat didikannya mampu mengatasi PBFC.
"Memang disayangkan kami tak bisa memainkan Evan Dimas dan Putu Gede. Tapi saya rasa Pusamania juga mengalami situasi yang sama. Jadi saya harus memilih pengganti Evan dan Putu agar permainan Bhayangkara FC tetap seimbang," tuturnya.
"Saya ingin menang. Kami memiliki momentum dan bekal yang bagus untuk menghadapi Pusamania. Bukan soal Bhayangkara FC tak bisa memainkan Evan Dimas dan Putu Gede, karena itu tak mengubah target kami memperoleh tiga poin," tambahnya.
Dalam laga nanti, PBFC juga mengalami kondisi serupa dengan tuan rumah. Kubu Pesut Etam ditinggal Jefri Kurniawan dan Lerby Aliandri. Mereka juga mendapat kepercayaan untuk menghuni Timnas Indonesia.
"Saya rasa Pusamania masih dalam kondisi positif dan layak memburu angka lawan Bhayangkara FC," ucap pelatih PBFC, Dragan Djukanovic optimistis.
Untuk sementara PBFC berdiri di posisi tujuh klasemen. Mereka mengantongi 30 poin, tertinggal enam angka dari Bhayangkara yang duduk di peringkat lima.
Menanggapi hal tersebut, Dragan yakin laga nanti akan berlangsung dengan sengit. Tipisnya selisih poin yang dimiliki dua tim bakal jadi bumbu pemanas dalam bentrokan ini.
"Pusamania memang gagal menang saat bertemu Madura United (pekan lalu). Tapi secara keseluruhan tim ini stabil tak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir," ungkap Dragan.
"Bhayangkara FC tim yang membahayakan dan terbukti mereka berada di papan atas ISC saat ini. Mereka punya pemain-pemain bagus dan pekerja keras. Kami respek pada mereka. PBFC harus bermain sebaik mungkin untuk bisa mendapatkan angka," sambungnya.
Jika menang, PBFC bakal naik satu tingkat menggusur Semen Padang yang sudah memiliki 31 poin. Tapi jika kalah, mereka bisa disusul Mitra Kukar (30 poin), Persib Bandung (30 poin) dan PSM Makassar (29 poin).
Sebaliknya, Bhayangkara yang saat ini menghuni peringkat lima bakal naik dua tingkat bila berhasil mengamankan kemenangan. Namun jika kalah, mereka akan tetap bertengger di tempatnya saat ini.
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
Bhayangkara FC:
Wahyu Tri Nugroho; Dany Saputra, Otavio Dutra, Sahrul Kurniawan, Lee Yoo Joon; Muhammad Hargianto, Wahyu Subo Seto; Indra Kahfi, Fandi Eko Utomo, Ilhan Udin; Thiago Furutuoso
Pusamania Borneo FC:
Dian Agus Prasetyo; Zulkifli Syukur, Firly Apriansyah, Jad Noureddine, Hendra Ridwan; Flavio Beck Junior, Ponaryo Astaman; Terens Puhiri, Ricky Ohorella, Sultan Samma; Pedro Javier
(bep)