Preview Albania vs Spanyol: Batu Sandungan Matador
Preview Albania vs Spanyol: Batu Sandungan Matador
A
A
A
SHKODER - Timnas Spanyol tak menganggap remeh tuan rumah Albania saat bentrok pada matchday 3 Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa. Bertamu ke Stadiumi Loro Borici, Minggu (9/10/2016), atau Senin (10/10/2016) pukul 01.45 WIB, Pelatih Spanyol Julen Lopetegui menyebut Albania sebagai lawan yang hebat.
Lopetegui tak asal bicara. Albania mencetak dua kemenangan pada laga pembuka kualifikasi Piala Dunia 2018. Menang 2-1 atas Makedonia dan Liechtenstein (2-0), sehingga menempati singgasana Grup G dengan poin 6. Sedangkan Spanyol di bawahnya dengan 4 poin bersama Italia. Empat angka Spanyol didapat setelah melumat Liechtenstein 8-0 dan bermain imbang 1-1 dengan Italia.
Kebangkitan Albania juga bisa dilihat saat lolos ke putaran final Piala Eropa 2016 di Prancis. Di kualifikasi mereka menenteng tiket langsung alias sebagai runner-up Grup I, di bawah Portugal. Pada putaran final di Prancis, tim besutan Giovanni De Biasi itu bertengger di peringkat 3 Grup A di bawah tuan rumah Prancis dan Swiss. Sayangnya, Albania gagal pada play-off untuk babak knock-out meski sama-sama mengemas poin 3 dengan sang juara Portugal.
"Albania lawan yang hebat. Mereka menunjukkannya pada Piala Eropa 2016. Kami harus memberikan yang terbaik," kata Lopetegui kepada wartawan. "Ini akan menjadi kualifikasi grup yang sangat kompetitif."
Rekor pertemuan berpihak pada Tim Matador. Dari lima kali bentrok, Spanyol memenangi semuanya. Torehan golnya pun fantastis, dari lima pertemuan Spanyol menjebol gawang Albania 19 kali dan kebobolan hanya tujuh kali. Ini pertemuan pertama mereka sejak 23 tahun lalu. Terakhir kali Spanyol bertemu Albania di ajang kualifikasi Piala Dunia 1994, Spanyol menang 5-1 pada 22 September 1993.
Meski demikian gelandang Spanyol Thiago Alcantara mengingatkan rekan setimnya agar waspada terhadap kejutan Albania pada laga yang disiarkan langsung RCTI itu. Andalan Bayern Muenchen itu menyatakan Albania akan menjadi ujian berat La Furia Roja.
"Level permainan sepak bola saat ini sudah begitu tinggi sehingga tim lain mungkin akan mengejutkan Anda. Albania adalah salah satu contoh dari perkembangan ini," katanya. "(Tapi) kami setia kepada cara kami bermain. Kami telah mempelajari Albania dan kami siap menghadapi mereka."
Laga lain di Grup G, Israel akan menghadapi Liechtenstein di Sammy Ofer Stadium di Haifa, Israel. Sementara Makedonia akan menjamu Italia di Philip II Arena, Skopje.
Perkiraan Pemain
Albania (4-2-3-1): Etrit Berisha; Elseid Hysaj, Berat Djimsiti, MErgim Mavraj, Ansi Agolli; Burim Kukeli, Taulant Xhaka; Odise Roshi, Jahmir Hyka, Ermir Lenjani; BekimBalaj
Pelatih: Giovanni De Biasi
Spanyol (4-3-3): De Gea; Dani Carvajal, Gerard Pique, Sergio Ramos, Nacho Monreal; Andres Iniesta, Sergio Busquets, Koke; Nolito, Morata, Silva
Pelatih: Julen Lopetegui
Lima Pertemuan Terakhir
03-12-1986 Piala Eropa Albania vs Spanyol 1-2
18-11-1987 Piala Eropa Spanyol vs Albania 5-0
19-12-1990 Piala Eropa Spanyol vs Albania 9-0
22-04-1992 Piala Dunia Spanyol vs Albania 3-0
22-09-1993 Piala Dunia Albania vs Spanyol 1-5
Lopetegui tak asal bicara. Albania mencetak dua kemenangan pada laga pembuka kualifikasi Piala Dunia 2018. Menang 2-1 atas Makedonia dan Liechtenstein (2-0), sehingga menempati singgasana Grup G dengan poin 6. Sedangkan Spanyol di bawahnya dengan 4 poin bersama Italia. Empat angka Spanyol didapat setelah melumat Liechtenstein 8-0 dan bermain imbang 1-1 dengan Italia.
Kebangkitan Albania juga bisa dilihat saat lolos ke putaran final Piala Eropa 2016 di Prancis. Di kualifikasi mereka menenteng tiket langsung alias sebagai runner-up Grup I, di bawah Portugal. Pada putaran final di Prancis, tim besutan Giovanni De Biasi itu bertengger di peringkat 3 Grup A di bawah tuan rumah Prancis dan Swiss. Sayangnya, Albania gagal pada play-off untuk babak knock-out meski sama-sama mengemas poin 3 dengan sang juara Portugal.
"Albania lawan yang hebat. Mereka menunjukkannya pada Piala Eropa 2016. Kami harus memberikan yang terbaik," kata Lopetegui kepada wartawan. "Ini akan menjadi kualifikasi grup yang sangat kompetitif."
Rekor pertemuan berpihak pada Tim Matador. Dari lima kali bentrok, Spanyol memenangi semuanya. Torehan golnya pun fantastis, dari lima pertemuan Spanyol menjebol gawang Albania 19 kali dan kebobolan hanya tujuh kali. Ini pertemuan pertama mereka sejak 23 tahun lalu. Terakhir kali Spanyol bertemu Albania di ajang kualifikasi Piala Dunia 1994, Spanyol menang 5-1 pada 22 September 1993.
Meski demikian gelandang Spanyol Thiago Alcantara mengingatkan rekan setimnya agar waspada terhadap kejutan Albania pada laga yang disiarkan langsung RCTI itu. Andalan Bayern Muenchen itu menyatakan Albania akan menjadi ujian berat La Furia Roja.
"Level permainan sepak bola saat ini sudah begitu tinggi sehingga tim lain mungkin akan mengejutkan Anda. Albania adalah salah satu contoh dari perkembangan ini," katanya. "(Tapi) kami setia kepada cara kami bermain. Kami telah mempelajari Albania dan kami siap menghadapi mereka."
Laga lain di Grup G, Israel akan menghadapi Liechtenstein di Sammy Ofer Stadium di Haifa, Israel. Sementara Makedonia akan menjamu Italia di Philip II Arena, Skopje.
Perkiraan Pemain
Albania (4-2-3-1): Etrit Berisha; Elseid Hysaj, Berat Djimsiti, MErgim Mavraj, Ansi Agolli; Burim Kukeli, Taulant Xhaka; Odise Roshi, Jahmir Hyka, Ermir Lenjani; BekimBalaj
Pelatih: Giovanni De Biasi
Spanyol (4-3-3): De Gea; Dani Carvajal, Gerard Pique, Sergio Ramos, Nacho Monreal; Andres Iniesta, Sergio Busquets, Koke; Nolito, Morata, Silva
Pelatih: Julen Lopetegui
Lima Pertemuan Terakhir
03-12-1986 Piala Eropa Albania vs Spanyol 1-2
18-11-1987 Piala Eropa Spanyol vs Albania 5-0
19-12-1990 Piala Eropa Spanyol vs Albania 9-0
22-04-1992 Piala Dunia Spanyol vs Albania 3-0
22-09-1993 Piala Dunia Albania vs Spanyol 1-5
(sha)
Explore More