Emas Jadi Target Tim Voli Duduk Jabar di Peparnas XV
A
A
A
BANDUNG - Tim voli duduk Jawa Barat membidik raihan medali emas dalam pelaksanaan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 yang akan digelar di Kota Bandung. Persiapan pun terus dilakukan agar tim benar-benar matang agar Jawa Barat berjaya di nomor putra dan putri.
"Kita sudah melakukan persiapan maksimal dan 100 persen siap bertanding," kata pelatih utama tim voli duduk Jawa Barat Pepen Supendi, Jumat (14/10/2016).
Dalam peta perburuan medali emas, ia memandang Jawa Tengah akan menjadi saingan berat, baik di nomor putra maupun putri. Tapi ia tidak gentar menghadapi persaingan tersebut.
Kepercayaan diri dimiliki tim Jawa Barat setelah melakukan persiapan jangka panjang. Tidak hanya itu, serangkaian uji coba juga dilakukan dengan raihan positif.
Meski begitu, bukan berarti tim selain Jawa Tengah akan mudah dikalahkan. Sebab tim lain diprediksi akan memiliki semangat tinggi saat menghadapi tuan rumah. Hal itu bisa saja jadi batu sandungan bagi Jawa Barat.
"Tapi tetap kita harus berhati-hati, jangan sampai over confidence, itu yang saya khawatirkan. Kita terus melakukan evaluasi, meningkatkan kemampuan, dan kekurangan kita perbaiki," ungkap Pepen.
"Kita sudah melakukan persiapan maksimal dan 100 persen siap bertanding," kata pelatih utama tim voli duduk Jawa Barat Pepen Supendi, Jumat (14/10/2016).
Dalam peta perburuan medali emas, ia memandang Jawa Tengah akan menjadi saingan berat, baik di nomor putra maupun putri. Tapi ia tidak gentar menghadapi persaingan tersebut.
Kepercayaan diri dimiliki tim Jawa Barat setelah melakukan persiapan jangka panjang. Tidak hanya itu, serangkaian uji coba juga dilakukan dengan raihan positif.
Meski begitu, bukan berarti tim selain Jawa Tengah akan mudah dikalahkan. Sebab tim lain diprediksi akan memiliki semangat tinggi saat menghadapi tuan rumah. Hal itu bisa saja jadi batu sandungan bagi Jawa Barat.
"Tapi tetap kita harus berhati-hati, jangan sampai over confidence, itu yang saya khawatirkan. Kita terus melakukan evaluasi, meningkatkan kemampuan, dan kekurangan kita perbaiki," ungkap Pepen.
(bbk)