Tekad Bhayangkara FC Menjaga Keangkeran Gelora Delta

Sabtu, 19 November 2016 - 21:30 WIB
Tekad Bhayangkara FC Menjaga Keangkeran Gelora Delta
Tekad Bhayangkara FC Menjaga Keangkeran Gelora Delta
A A A
SURABAYA - Bhayangkara FC (BFC) bertekad menjaga konsistensi saat bermain di kandang. Menjamu PSM Makassar pada pekan ke-29 Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 di Gelora Delta Sidoarjo, Senin (21/11/2016), BFC mematok tiga angka.

Sebelumnya, BFC menjadi tim yang kerap terpeleset di kandang sendiri. Namun, kini pasukan Ibnu Grahan menorehkan tren yang lumayan di depan publik sendiri. Dalam tiga laga terakhir di Gelora Delta, BFC selalu mengakhiri pertarungan dengan kemenangan.

Kekalahan terakhir di depan publik sendiri terjadi ketika bertemu Arema Cronus pada pertengahan September silam dengan skor 0-1. Setelah itu, BFC memenangi laga kontra Pusamania Borneo FC (2-1), Persiba Balikpapan (1-0), kemudian Mitra Kukar (4-0).

Sudah jelas Ibnu Grahan kembali menginginkan Gelora Delta memberikan keberuntungan pada timnya. Apalagi ketika calon lawan, yakni PSM Makassar, dalam kondisi kurang bagus karena pemain depannya banyak yang absen.

"BFC sudah tidak lagi mudah kehilangan poin di kandang dan saya senang dengan situasi ini. Tapi bagaimana pun kami tidak boleh merasa bahwa setiap pertandingan kandang akan dimenangkan. Tetap membutuhkan kerja ekstra keras untuk itu," pesan Ibnu.

Dia menilai PSM telah mencatat progres sangat positif sejak ditangani pelatih Belanda Robert Rene Alberts. Baginya persoalan pemain cedera atau ikut Timnas yang berpotensi mereduksi kekuatan PSM tidak akan menyita pikiran The Great Alligator.

Terlebih karena BFC mengalami problem yang hampir sama. Evan Dimas dan Thiago Furtuoso absen hingga akhir musim karena alasan berbeda. Evan masih akan melanjutkan keterlibatan di Timnas, sedangkan Thiago mengalami cedera retak tulang kering.

"Saya rasa kecerdikan tim dalam menerapkan strategi akan menentukan di tengah banyaknya pemain yang absen. BFC dan PSM sama-sama punya masalah, jadi persiapan dan rotasi pemain sangat memengaruhi performa tim nantinya," urai eks pelatih Persebaya 1927.

BFC hingga sekarang masih berada di peringkat empat klasemen sementara ISC 2016. Dengan koleksi 48 angka, Otavio Dutra dkk terpaut empat angka dengan pemimpin klasemen Arema Cronus. Namun BFC masih menyimpan satu laga kontra PS TNI yang belum sempat dipertandingkan.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5147 seconds (0.1#10.140)