Rasyid Bakri Curi Perhatian di Gianyar
A
A
A
GIANYAR - Gelandang mungil PSM Makassar Rasyid Bakri menjadi bintang lapangan saat tim Juku Eja menekuk Bali United 2-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (6/12/2016).
Pada laga ini, pemain berambut gondrong tersebut berhasil memberikan satu assist dan satu gol untuk mengantarkan Juku Eja meraih tiga poin di markas Bali United. Kemenangan ini merupakan kemenangan keenam tim Juku Eja secara beruntun. (Baca juga: Sikat Bali United, PSM Mantap di 4 Besar).
Menghadapi Bali United, tim kepelatihan memasang Rasyid Bakri di posisi gelandang berduet dengan Rizky Pellu untuk membantu kinerja Willem Jan Pluim sebagai playmaker. Bahkan, peran pemain ini terlihat sangat menonjol yang berlari tiada henti.
Apalagi, Rasyid diberikan tugas untuk menyaring serangan lawan. Sehingga, pemain yang pernah membela tim nasional U-23 banyak beroperasi di kotak penalti PSM. Namun juga bisa membantu serangan tim Juku Eja.
Seperti umpan matang yang diberikan ke Titus Bonai, Rasyid yang merebut bola dari area pertahanan sendiri dan langsung mngirimkan umpan lambung yang bisa dimaksimalkan oleh Titus Bonai melalui tendangan chip. Sehingga PSM berhasil unggul 1-0 terlebih dahulu.
Selain itu, di menit ke-78 babak kedua Rasyid yang diberikan kepercayaan di sekor sayap setelah Syamsul Haeruddin di masukkan mengganti Ridwan Tawainella juga menjalankan tugasnya dengan baik. Tanpa pengalawan pemain ini menendang bola ke tiang jauh hingga mengantarkan PSM memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.
Gelandang PSM Rasyid Bakri mengatakan, hasil yang diraih kali ini merupakan kerja keras seluruh tim. "Ini kerja keras semua pemain, hingga bisa mendapatkan hasil maksimal," katanya.
Dia mengaku, hanya berupaya bermain maksimal dan mengikuti instruksi tim pelatih saat menjalani pertandingan. "Mudah-mudahan bisa lebih maksimal lagi," katanya.
Pada laga ini, pemain berambut gondrong tersebut berhasil memberikan satu assist dan satu gol untuk mengantarkan Juku Eja meraih tiga poin di markas Bali United. Kemenangan ini merupakan kemenangan keenam tim Juku Eja secara beruntun. (Baca juga: Sikat Bali United, PSM Mantap di 4 Besar).
Menghadapi Bali United, tim kepelatihan memasang Rasyid Bakri di posisi gelandang berduet dengan Rizky Pellu untuk membantu kinerja Willem Jan Pluim sebagai playmaker. Bahkan, peran pemain ini terlihat sangat menonjol yang berlari tiada henti.
Apalagi, Rasyid diberikan tugas untuk menyaring serangan lawan. Sehingga, pemain yang pernah membela tim nasional U-23 banyak beroperasi di kotak penalti PSM. Namun juga bisa membantu serangan tim Juku Eja.
Seperti umpan matang yang diberikan ke Titus Bonai, Rasyid yang merebut bola dari area pertahanan sendiri dan langsung mngirimkan umpan lambung yang bisa dimaksimalkan oleh Titus Bonai melalui tendangan chip. Sehingga PSM berhasil unggul 1-0 terlebih dahulu.
Selain itu, di menit ke-78 babak kedua Rasyid yang diberikan kepercayaan di sekor sayap setelah Syamsul Haeruddin di masukkan mengganti Ridwan Tawainella juga menjalankan tugasnya dengan baik. Tanpa pengalawan pemain ini menendang bola ke tiang jauh hingga mengantarkan PSM memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.
Gelandang PSM Rasyid Bakri mengatakan, hasil yang diraih kali ini merupakan kerja keras seluruh tim. "Ini kerja keras semua pemain, hingga bisa mendapatkan hasil maksimal," katanya.
Dia mengaku, hanya berupaya bermain maksimal dan mengikuti instruksi tim pelatih saat menjalani pertandingan. "Mudah-mudahan bisa lebih maksimal lagi," katanya.
(sha)